Ketahanan Keluarga Berbasis Kelompok Kegiatan Tribina

ESTINING MANAH
Dipublikasi pada 18 September 2019

Deskripsi

LAPORAN KEGIATAN
KETAHANAN KELUARGA BERBASIS KELOMPOK
KEGIATAN TRIBINA
Kegiatan            : Sosialisasi tentang Bina Keluarga Balita (BKB).
Hari, tanggal     : Rabu, 18 September 2019
Waktu                 : Jam 08.00 s/d selesai
Tempat               : Ruang Pertemuan Kepala Kampung Sumber Mulya.
Peserta               : Kepala Kampung, TP. PKK Kampung, Ketua BPK, Kaur Pemerintahan, Ketua RT, Kader Posyandu dan Masyarakat.
Susunan Acara : 1. Pembukaan
                               2. Sambutan
                               3. Sosialisasi mengenai Bina Keluarga Balita.
                               4. Tanya Jawab
                               5. Do’a (penutup)
I. SAMBUTAN KEPALA KAMPUNG KB ESTINING MANAH SUMBER MULYA
                Keluarga menjadi pondasi utama pembentukan karakter bangsa. Keluarga merupakan sistem pengasuhan dan pembelajarn pertama sebelum terjun ke masyarakat.
                Bermula dari keluarga, anak akan membentuk karakternya. Orang tua semestinya dapat meningkatkan pengetahuan dan ketrampilannya agar mampu melaksanakan pembinaan tumbuh kembang anak secara optimal.
II. PEMBAHASAN.
                Begitu besar peran keluarga dalam pembentukan karakter anak. Keluarga adalah wahana utama dalam memberikan pengasuhan kepada anak dan berperan penting untuk membangun karakter bangsa yang mulia.
                Pengetahuan dan ketrampilan orang tua dalam meningkatkan tumbuh kembang anak dapat diperoleh salah satunya adalah dengan ikut kegiatan Bina Keluarga Balita (BKB). Kelompok BKB dapat mendorong peningkatan pengetahuan dan ketrampilan orang tua/keluarga dalam mengasuh anak serta mendukung terbentuknya karakter anak yang positif. 
                Seorang dengan karakter yang kuat akan tumbuh menjadi pribadi yang unggul, bermartabat, dan bermanfaat di masa depan.
Program BKB memiliki ciri utama diantaranya adalah :
        1. Menitik beratkan pada pembinaan ibu dan anggota keluarga lainnya yang memiliki balita.
        2. Membina tumbuh kembang anak.
        3. Tidak langsung ditujukan kepada balita.
        4. Meningkatkan ketrampilan ibu dan anggota keluarga lainnya agar dapat mendidik balitanya.
                Ada sesi tanya jawab di akhir pertemuan yang menyangkut program Bina Keluarga Balita (BKB) kepada nara sumber.
III. KESIMPULAN
                Kegiatan Bina Keluarga Balita (BKB) dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan kesadaran ibu dan anggota keluarga lainnya tentang pentingnya proses tumbuh kembang balita.

Sesi Kegiatan Keagamaan

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan