PANCUR MAS

Gambaran Umum

A. KONDISI DESA

1. SEJARAH DESA

Berdasarkan sejarah, Desa Pancur Mas pada tahun 1986-1987 adalah daerah transmigrasi. Merupakan unit empat Sungai Berau Tanjung Kupang. Desa ini didirikan oleh Presiden Soeharto. Setiap penduduk Desa unit empat Sungai Berau Tanjung Kupang pada saat itu mempunyai lahan perkebunan dan pertanian. Pada saat itu penduduk unit empat Sungai Berau Tanjung Kupang banyak merupakan penduduk yang berasal dari daerah Jawa. Pada tahun 1988 terjadilah kebakaran hebat pada lahan pertanian dan perkebunan masyarakat. Setelah terjadi kebakaran, penduduk tersebut kembali ke daerah asal (Jawa) dan ditempati oleh penduduk asli (tanjung kupang) hingga saat ini. Pada tahun 1991 unit empat Sungai Berau Tanjung Kupang ini dilakukan pemekaran. Sejak saat itu, unit empat Sungai Berau Tanjung Kupang Menjadi Desa Pancur Mas hingga saat ini.

2. DEMOGRAFI

Berdasarkan pada data administrasi Pemerintah Desa Pancur Mas jumlah penduduk yang tercatat secara administrasi sebanyak 449 jiwa, dengan rincian penduduk laki-laki sebanyak 276 jiwa dan perempuan sebanyak 173 jiwa. Dengan total jumlah kepala keluarga sebanyak 142 KK.

Penduduk Desa Pancur Mas dilihat dari kelompok usia adalah sebagai berikut : paling banyak berusia antara 10 sampai 14 tahun yaitu sebanyak 58 orang, sedangkan paling sedikit adalah usia 75 Tahun Ke atas yaitu sebanyak 2 orang (Berdasarkan Hasil PK 2015).

Batas Desa Pancur Mas :

Barat : Kikim Timur Kabupaten Lahat

Timur : Jalan Poros

Selatan : 3 A Mekar Jaya

Utara : Kikim Utara Kabupaten Lahat

Prasarana pendidikan yang terdapat di Desa Pancur Mas antara lain satu Sekolah Dasar dan tiga Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ).

Untuk kondisi kesehatan masyarakat Desa Pancur Mas kami memiliki 1 poskesdes dengan 1 petugas Bidan Desa dan 1 orang perawat. Sedangkan untuk Dokter kami harus ke Puskesmas dan RSUD yang ada di Kecamatan Tebing Tinggi.

3. KEADAAN SOSIAL

Kondisi umat beragama di Desa Pancur Mas sudah berjalan dengan baik dimana mayoritas penduduk beragama Islam dan minoritas kristen.

Masyarakat Desa Pancur Mas adalah komunitas muslim yang setiap hari tertentu mengadakan kegiatan keagamaan. Semangat kegotong royongan masih tetap kental. Penduduk Desa Pancur Mas mempunyai rasa toleransi yang tinggi terlihat dari suasana rukun dan saling menghormati antara sesama warganya.

4. KEADAAN EKONOMI

Mata pencaharian penduduk Desa Pancur Mas mayoritas adalah sebagai petani 224 orang, PNS 3 orang, pedagang 6 orang, buruh harian lepas 10 orang, buruh bangunan 5 orang, honorer 6 orang.

Perekonomian Desa Pancur Mas terutama didukung adanya areal pertanian yang luas dimana masyarakat banyak yang bercocok tanam seperti Pohon Karet, Pohon Sawit, Kopi dan Buah-buahan seperti durian.

B. KONDISI PEMERINTAH DESA

1. PEMBAGIAN WILAYAH DESA

Secara historis Desa Pancur Mas merupakan wilayah yang terdiri dari 4 dusun yaitu dusun 1, dusun 2, dusun 3 dan dusun 4 terletak di pusat pemerintahan desa.

Struktur kepemimpinan Desa Pancur Mas untuk periode saat ini (2017 s/d 2020) dipimpin oleh seorang kepala desa dan dibantu satu orang sekretaris desa, empat orang kadus dan tiga orang kaur.

• Kepala Desa : Zairin

• Sekretaris Desa : Zairin

• KAUR Pemerintahan : Hatta Lifri

• KAUR Pembangunan : Jumli / Nedi

• KAUR Kesra : Jumli

• Kadus I : Zulkarnain

• Kadus II : Eni Liansyah

• Kadus III : Darwin

• Kadus IV : Yusman

• Ketua BPD : Agus Rianto

• Wakil Ketua : Saril

• Sekretaris : Joko Pamubudi

• Anggota : Rusman Effendi , Nurhidaya.