Gambaran Umum


GAMBARAN UMUM KAMPUNG KB “ PALUTUNGAN”
DUSUN PALUTUNGAN DESA CISANTANA
KECAMATAN CIGUGUR

Dusun Palutungan merupakan salah satu dari 5 (lima) dusun yang ada di wilayah Desa Cisantana yang secara tipologi wilayahnya terbentang dan memanjang dari timur ke barat dengan luas wilayah ± 172 Ha, dengan batas-batas wilayah sebagai berikut : 
? Sebelah Utara :  Desa  Pajambon
? Sebelah Selatan :  Dusun Sukamanah
? Sebelah Timur :  Dusun Malar Aman
? Sebelah Barat :  Kawasan Taman Nasional  Gunung Ciremai

Secara administratif Dusun Palutungan RW 10 terbagi menjadi 7 RT, yang mana masing-masing RT dikepalai oleh pejabat RT yang disebut dengan Ketua RT.
 
B. Demografi dan Keluarga Berencana
Berdasrkan hasil pemuktahiran data Keluarga tahun 2016 bahwa jumlah penduduk Dusun Palutungan tercatat sebanyak 1.262 jiwa yang terdiri dari 659 jiwa laki-laki dan jiwa 603 perempuan. Disisi lain jumlah kepala keluarga 365 KK yang jika dirinci berdasarkan tingkat kesejahteraannya adalah : Pra sejahtera 20 KK, Keluarga Sejatera I 103 KK, Keluarga Sejahtera II 181 KK, serta Keluarga Sejahtera III dan III Plus sebanyak 61 KK. Selanjutnya dalam bidang Keluarga Berencana dapat kami sampaikan bahwa jumlah peserta KB Aktif di dusun Palutungan sampai dengan Desember 2016 tercatat sebanyak 201 ( 71,53 % ) dari total PUS sebanyak 281, dengan kualitas penggunaan kontrasepsi masih didominasi oleh penggunaan kontrasepsi hormonal yaitu 95,52 %, penggunaan kontrasepsi jangka panjang hanya 4,47 % dari total peserta KB aktif yang ada.

C. Potensi dan Sumber Daya
Dalam rangka pelaksaan kegiatan program pembangunan di wilayah kampung KB khususnya, maka terkait dengan potensi atau sumber daya baik yang menyangkut sumber daya alam maupun sumber daya manusia tentunya sangat berpengaruh terhadap kelancaran program pembangunan.

Adapun potensi serta faktor-faktor yang kami maksud disini adalah : 
a.    Faktor Pendukung 
Untuk mendukung lancarnya pelaksanaan kegiatan program KKBPK dan pembangunan lainnya di Kampung KB sangat ditentukan oleh adanya factor pendukung ini, adapun fakctor  yang kami maksud adalah faktor-faktor yang terkait dengan keadaan serta potensi wilayah, sumber daya alam ataupun manusia, sarana dan prasarana baik yang menyangkut fisik maupun non fisik yang dapat kami rincikan sebagai berikut : 
1.    Adanya PPKBD dan SUB PPKBD
2.    Adanya data Penduduk dan Keluarga berdasarkan tingkat
kesejahteraannya
3.    Adanya PLKB/PKB
4.    Adanya Bidan Desa
5.    Adanya poktan (BKB, BKR, BKL dan UPPKS)
6.    Adanya PIK- Remaja
7.    Dukungan Toga dan Toma
8.    Adanya Fasilitas Jalan
9.    Dukungan ADD
10.    Adanya Sekolah (SMP/MTs, Md, SD dan TK/PAUD)
11.    Adanya Posbindu
12.    Adanya Posyandu
13.    Adanya Kader sebagai penggerak program KKBPK Desa sampai dengan RT
b. Faktor Penghambat
1. Sarana Kesehatan ( Faskes KB) belum ada
2. Kondisi jalan desa yang kurang memadai
3. Tingkat pendidikan Masyarakat yang masih rendah 
4. Operasional Kader masih rendah
5. Keterlibatan para stake holder dalam kegiatan di kampung KB
    masih  rendah
6. Tingkat Pendidikan Kader yang masih rendah
7. Keterlibatan para tokoh dalam setiap kegiatan poktan masih kurang
8. Masih tingginya angka Pra sejahtera dan Sejahtera I
9. Jumlah penduduk tinggi dengan kualitas rendah
10. Income perkapita masyarakat masih rendah
11. Penggunaan kontrasepsi sederhana masih cukup tinggi 
12. Kondisi lingkungan yang belum tertata dengan baik
13. Masih tingginya angka perkawinan dibawah umur
14. Undang- undang Perkawinan Nomer 1 tahun 1974
15. Belum adanya retribusi untuk setiap pelayanan kontrasepsi

c. Peluang
1.    Undang-undang No 52 Tentang Perkembangan Kependudukan
Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga
2.    Agenda Prioritas Pembangunan Nasional (Nawacita) terutama Nawacita ke-3 yaitu membangun masyarakat dari wilayah pinggiran
3.    Surat Edaran Gubernur Jabar Nomer 843.4/201/YANBANGSOS tentang Penguatan Keberadaan Kamung KB di Kabupaten/Kota se-Jawa Barat, 2 Mei 2017
4.    Perbub Kuningan tentang dukungan ADD untuk penggerakan MKJP
5.    SK Tentang Tim KB-KES MKJP Kecamatan dan Desa 
6.    SK Camat Cigugur sebagai Desa Siaga
7.    Sikap dan sifat gotong royong yang masih tertanam kuat

d. Tantangan 
1.    Pemahaman para tokoh yang ada tentang KKBPK masih rendah sehingga seringkali menjadi faktor penghambat dalam pelaksanaan program
2.    Pro kontra tentang MKJP terutama IUD dan Kontap yang masih ada dikalangan para tokoh agama
3.    Ego sektoral dari beberapa dinas yang masih tnggi
4.    Masih ada sebahagian masyarakat yang beranggapan bahwa Kampung KB dianggap milik BKKBN saja sehingga agak sulit untuk diajak dalam setiap kegiatan berpartisipasi

D. Visi dan Misi
a. Visi 
Sejalan dengan visi R-RPJM Desa Cisantana yang BERSEMI (Bersih, Sehat, Mandiri, Inisiatif) yang cinta lingkungan sesama, sehat jasmani dan rohani menuju masyarakat madani, maka visi dari Kampung KB Palutungan adalah Terwujudnya keluarga-keluarga yang berkualitas dalam mempersiapkan kehidupan berkeluarga.
Adapun makna yang terkandung dalam Visi ini adalah
1. Keluarga , dalam arti unit terkecil dalam masyarakat
2. Berkualitas, dalam arti bahwa dalam mempersiapkan kehidupan berkeluarga secara utuh dan terencana yang meliputi aspek : 
• Keagamaan
• Pendidikan
• Kesehatan
• Ekonomi
• Sosial budaya serta
• Psikologi 

b. Misi
Adapun misi untuk mewujudkan visi desa cisantana ditetapkan ;
1.    Terciptanya sarana dan prasarana lingkungan yang sehat, indah dan aman
2.    Terciptanya pola hidup bersih serta sehat bagi masyarakat
3.    Terciptanya kepedulian, partisipasi dan gotongroyong terhadap masyarakat
4.    Terciptanya masyarakat dengan perekonomian yang mandiri
5.    Terciptanya sumber daya manusia dengan inisiatif, kreatif dan inopatif.
Sehingga dengan misi diatas, untuk mewujudkan itu semua Kampung KB Palutungan mempunyai misi yang sejalan dan telah ditetapkan dengan dirumuskan suatu misi sebagai berikut : 
1.    Membentuk kepengurusan Kampung KB yang dikukuhkan dengan keputusan Kepala Desa
2.    Menyiapkan sasaran pembinaan yang terdiri dari :  Para keluarga yang mempunyai anak Balita, Remaja, dan Lansia serta PIK Remaja dan Kelompok Kegiatan lainnya
3.    Menyiapkan Metode dan Materi Pembinaan serta Penyuluhan kepada sasaran
4.    Melaksanakan pembinaan sesuai dengan metode dan materi yang sudah dipersiapkan, antara lain : 
• Melaksanakan penyuluhan, penerangan dan motivasi
• Melaksanakan Pertemuan- Pertemuan
• Melaksanakan Pelatihan-Pelatihan (life skill)
• Melaksanakan Pendidikan, kursus kepada keluarga
    sasaran dll
5.    Menyelenggarakan kegiatan administrantif dan dokumentasi
6.    Melaksanakan kegiatan fasilitas terhadap program kegiatan di Kampung KB
7.    Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap berbagai program yang telah dilaksanakan di Kampung KB
 

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
7647
Jumlah Kepala Keluarga
1925
Jumlah PUS
1007
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
1219
Keluarga yang Memiliki Remaja
1061
Keluarga yang Memiliki Lansia
636
Jumlah Remaja
1061
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
790
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
217

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
Dana Desa
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
Ina Meina S.Ip
197905302008012008
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 1 orang pokja terlatih
dari 8 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa
Lainnya

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan