Dapur Sehat Atasi Stunting ( DASHAT) Kampung KB Kelurahan Watuneso pertemuan 3
Deskripsi
I.
Judul
Materi
- Kesehatan
dan Gizi baik pada 1000 HPK
- Pemenuan
Gizi pada catin, ibuhamil, ibu menyusui, baduta dan balita
- Praktek
penyediaan makanan bergizi seimbang sesuai isi piringku dengan memanfaatkan
sumber pangan lokal dengan harga terjangkau.
a. Pendahuluan
Kegiatan DASHAT merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat sebagai upaya
pemenuhan gizi seimbang bagi keluarga beresiko Stunting. Melalui pemanfaatan
sumber daya lokal yang dapat dipadukan dengan sumber daya/kontribusi dari mitra
lainnya. Keluarga beresiko Stunting dalam hal ini adalah keluarga yang memiliki
catin, ibu hamil, ibu menyusui, baduta/balita terutama dari keluarga kurang
mampu.
Disetiap kampung KB diharapkan dibentuknya DASHAT yang pembentukannya
dikukuhkan SK Kepala Desa/Lurah. Kegiatan DASHAT diharapkan dapat berkontribusi
dalam upaya pencegahan dan percepatan penurunan Stunting di Indonesia. Dalam
Operasional penyelenggaraan DASHAT di Kampung Kb Tahun 2023, BKKBN mendukung
dilaksanakannya kegiatan pemberian edukasi Gizi, pemdampingan dan pemantauan
konsumsi makanan gizi seimbang dalam kelompok sasaran.
b. Tujuan Kegiatan
Meningkatkan kualitas gizi pada
catin, ibu hamil, ibu menyusui, baduta dan balita dalam rangka mempercepat
upaya penurunan Stunting melalui pendekatan konvergengsi kampung KB di tingkat
Desa/Kelurahan.
Tujuan Khusus
Kegiatan
Ø
Menyediakan
pangan sehat dan bergizi
Ø
Memunculkan
kelompok usaha keluarga/masyarakat lokal yang berkelanjutan.
Ø
Meningkatkan
ketrampilan kelompok usaha keluarga/masyarakat.
Ø
Olah,
distribusikan dan pasarkan makanan bergizi seimbang.
Ø
Berdayakan
ekonomi masyarakat berbasis sumber daya lokal.
Ø KIE gizi dan pelatihan kepada keluarga beresiko
Stunting.
c.
Hasil
Yang Diharapkan
Ø Terpenuhinya kebutuhan gizi anak Stunting/beresiko
Stunting, ibu hamil dan ibu menyusui pada keluarga beresiko Stunting.
Ø Tercegahnya kelahiran bayi dengan berat badan lahir
rendah (BBLR).
Ø Tidak adnya anak dibawah garis merah pada grafik
tumbuh kembang KMS.
Ø Meningkatnya kesejateraan keluarga dengan adanya upaya
pemberdayaan ekonomi masyarakat (PEK) melalui keterlibatannya dalam kelompok
usaha keluarga/masyarakat lokal secara berkelanjutan.
II. Peserta
Ø Ibu Hamil :
2 Orang
Ø Ibu Menyusui :
2 Orang
Ø Ibu dengan BADUTA :
2 Orang
Ø Ibu Dengan BALITA :
4 Orang
Total Peserta : 10 Orang
III. Pelaksanaan
Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan
pada hari Selasa, 30 Mei 2023 di Kampung KB Kelurahan Watuneso pada pukul 08.00
WITA sampai dengan selesai, kegiatan dibuka dengan pemberian materi dari PKB
Kecamatan Lio timur dan Kader DASHAT, dan dilanjutkan dengan mengolah bahan
pangan yang sudah disesuaikan sesuai menu yang sudah disepakati. Kegiatan
ditutup dengan Penyelesaian administrasi oleh PKB Kecamatan Lio Timur.
IV. Hasil
Kegiatan / Out put
1. Terpenuhinya kebutuhan gizi seimbang bagiibu hamil,
ibu menyusui, Balita/Baduta dan anak Stunting/beresiko Stunting.
2. Disepakati 30
jenis menu makanan bagi sasaran ibu hamil, ibu menyusui, Baduta dan Balita.
3. Kelompok sasaran membiasakan pola makan sehari-hari
dikeluarga sesuai dengan isi piringku.
V. Penutup
Demikian laporan kegiatn DASHAT
ketiga di kampong KB Kelurahan Watuneso, Kecamatan Lio Timur ini dibuat untuk
dipergunakan sebagaimana mestinya.