Gambaran Umum
Gambaran Umum Kampung KB Teles Bedono, Desa Bedono
Kampung
KB “Teles Bedono” merupakan Kampung KB rintisan kedua di wilayah Kecamatan
Sayung yang dicanangkan lengkap dengan kegiatan seremonial pada tanggal 26 July
2018. Mengikuti instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 3 Tahun
2022 tentang Optimalisasi Penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas, pada
Tahun 2023, SK Kepengurusan Pokja Kampung KB Kembali diperbaharui melalui SK Kepala
Desa Bedono, dengan Ketua Pokja yang saat ini dijabat oleh Ketua TP PKK Desa
Bedono. Desa Bedono sendiri merupakan
salah satu desa di Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, dengan panjang pantai
kurang lebih 6,4 km dan luas areal mangrove seluas kurang lebih 37,4 ha. Adapun
berdasarkan data BPS (2022), luas wilayah Desa Bedono yaitu 7,39 km2 atau 9,38%
dari luas Kecamatan Sayung. Wilayah Desa Bedono terdiri dari 4 Dukuh yaitu Dukuh
Bedono, Dukuh Mondoliko, Dukuh Morosari dan Dukuh Pandansari. Wilayah Desa
Bedono terbagi menjadi 4 RW/22 RT. Adapun batas-batas wilayahnya adalah sebagai
berikut:
Sebelah Utara : Laut Jawa
Sebelah Selatan : Desa Timbulsloko
Sebelah Barat : Desa Sidogemah dan Desa Purwosari
Sebelah Timur : Desa Sriwulan
Pada 29 Desember 2020, Dinas Lingkungan Hidup dan
Kehutanan Kabupaten Demak memberikan penghargaan bagi Dukuh Bedono, Desa Bedono,
atas pastisipasinya dalam lomba Program Kampung Iklim (PROKLIM) kategori
Proklim Pesisir. Penghargaan diserahkan oleh Wakil Bupati Demak Drs. Joko
Sutanto kepada Kepala Desa Bedono Agus Salim, S.Pd.I, M.Pd.I, didampingi Ketua
PIK-Remaja/ Karang Taruna Bahari Bambang Budi Utomo. Harapannya, penghargaan
ini dapat menjadi supplemen penambah semangat.
Kampung iklim ini mengajari kepada desa agar bisa mandiri dan mampu beradaptasi
dengan lingkungannya. Lebih dari itu adalah agar desa mampu bertahan dari
bencana dan kuat dalam ketahanan pangan sesuai potensi yang ada di desa. Kepala
Dinas LH, Agus Musyafa menambahkan, kampung iklim tersebut adalah
untuk memberikan semangat pada desa supaya kebijakan yang dibuat pemerintahan
desa juga ramah lingkungan.
Sementara itu, di tahun sebelumnya yaitu Minggu 15
September 2019, juga menjadi hari yang bersejarah bagi Desa Bedono, khususnya
warga Kampung KB Teles Bedono. Bagaimana tidak? Dengan segala keterbatasan
kondisi warga dan alamnya, Kampung KB yang saat itu difokuskan di RW I Desa
Bedono, justru sukses menarik perhatian salah satu program televisi swasta
nasional. Adalah program Jejak Si Gundul (JSG) Trans7 yang mengangkat potensi
kearifan lokal Desa Bedono. Kedatangan Tim JSG disambut hangat oleh Wakil ketua
Pokja Kampung KB Sayidi dan Ketua RW I Rifa'i. Host Heru Si Gundul yang
diantaranya didampingi ketua Karang Taruna Desa Bedono, Bambang, membaur dengan
aktivitas warga setempat. Kegiatan Si Gundul di Bedono dimulai dengan jalan-
jalan melihat potensi dan keseharian warga, kemudian berlanjut bermain bersama
anak- anak dan pemuda dengan balapan perahu. Keseruan syuting JSG pada minggu
pagi hingga sore itu pun semakin meriah dengan adegan memasak menu makanan
lokal. Bersama Siti Khodijah, Ketua UPPKA Kampung KB, Si Gundul membantu
memasak olahan unik kue mangkok berbahan dasar kerang tiram, yang memang
jumlahnya melimpah di Desa Bedono. Nuansa alami dihadirkan melalui setting
lokasi di tengah treck hutan mangrove, yang sebelumnya telah dikelola secara
mandiri oleh warga Kampung KB Bedono. Sementara itu, yang turut menjadi
perhatian tim JSG yaitu keguyuban warga Bedono ditengah tantangan yang
dihadapi. Yaitu selain ancaman Rob dan abrasi, juga kondisi infrastruktur jalan
yang sebagian besar berupa tanah berbatu. Di episode kali ini Si Gundul berbaur
dengan masyarakat Bedono dan merasakan keuletan serta kegigihan mereka
beradaptasi dengan segala keterbatasan.
Selain itu, tradisi Apitan Sedekah Bumi di Desa Bedono yang rutin digelar setiap tahunnya juga menjadi salah satu potensi wisata budaya. Tradisi ini digelar tepatnya di bulan Apit atau bertepatan di bulan Dzulqo’dah dalam penanggalan Hijriyah. Apitan sedekah bumi sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa ini diisi dengan arak-arakan delman, gunungan hasil bumi Desa Bedono dan tumpeng dengan jarak tempuh 2 kilometer yang diiringi musik khas Jawa dan ditutup dengan pengajian dan doa bersama. Acara melibatkan seluruh elemen masyarakat Desa Bedono. Kepala Desa Bedono, Agus Salim mengatakan sedekah bumi dilaksanakan sebagai ungkapan rasa syukur atas kelimpahan rezeki dari hasil bumi Desa Bedono. Kirab budaya sedekah bumi Apitan Desa Bedono mengusung tema “Guyub Rukun Membangun Desa”. Desa Bedono sendiri memiliki 3 kawasan wisata pantai, yaitu Makam Mbah Abdullah Mudzakir, Wisata Bahari Morosari, dan Wisata Track Mangrove Bedono.
# Progres Pendampingan dan Pembinaan Kampung KB Teles
Bedono s/d Tahun 2022
Guna meningkatkan taraf hidup dan perekonomian warga
di Kampung KB Teles Bedono, Pengurus Kelompok Kerja (Pokja) dan Kelompok
Kegiatan (Poktan) telah mendapatkan sejumlah pelatihan. Adapun jenis pelatihan
yang diberikan disesuaikan dengan kebutuhan warga serta potensi sumber daya alam
setempat. Pelatihan tersebut meliputi:
- Pelatihan pembuatan paving blok dari limbah kulit kerang
- Pelatihan Posyandu Remaja
-
Pelatihan Membatik
-
Pelatihan Pembuatan Kopi Pentol Mangrove
-
Pelatihan Pembuatan Nugget dan Abon Ikan
-
Pelatihan Marketing Sosial Media
Melalui UPPKA “Bu RT”, sejumlah kreasi produk
kuliner yang menjadi ciri khas dari Kampung KB Teles Bedono juga telah diproduksi
dan dipasarkan. Produk kuliner khas pesisir Bedono ini memanfaatkan kekayaan
sumber daya alam lokal yang melimpah, mulai dari tanaman brayo, mangrove,
hingga hasil laut. Varian produknya pun beragam, seperti wingko brayo, keripik
brayo, marning, jenang pidodo, sirup pidodo, kopi pentol mangrove, klepon
mangrove, keripik ikan layur, onde-onde ketawa, kacang telur, dan lain
sebagainya. Bahkan pada 2022 lalu, UPPKA ini juga telah menerima pesanan snack
box hingga di tingkat Kecamatan Sayung, yang sekaligus menjadi ajang promosi. Terakhir,
di 2023, UPPKA Bu RT juga rutin mengikuti pameran produk UMKM di tingkat
Kabupaten Demak. Dimana keunikan potensi lokal yang diusung pun sukses menarik
minat berbagai berbagai stakeholder dan Masyarakat, serta tak ketinggalan Bupati
Demak sendiri Hj. dr.Eisti’anah, SE.
# Referensi dan Publikasi:
https://lib.unnes.ac.id/49303/
https://radarsemarang.jawapos.com/demak/721374757/sepuluh-desa-bersaing-di-lomba-kampung-iklim
https://www.facebook.com/OfficialTRANS7/videos/jejak-si-gundul/803849240049998/
https://www.youtube.com/watch?v=kIIU8DC1F0E
https://www.youtube.com/watch?v=NRcmiODADJ4
Statistik Kampung
Jumlah Jiwa 2771
Jumlah Kepala Keluarga 848
Jumlah PUS 433
Keluarga yang Memiliki Balita 182
Keluarga yang Memiliki Remaja 416
Keluarga yang Memiliki Lansia 245
Jumlah Remaja 535
Total
379Total 54
Status Badan Pengurus

Sarana dan Prasarana

BKB
Bina Keluarga Balita (BKB)
Ada

BKR
Bina Keluarga Remaja (BKR)
Ada

BKL
Bina Keluarga Lansia (BKL)
Ada

UPPKA
Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
Ada

PIK R
Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
Ada

Sekretariat KKB
Sekretariat Kampung KB
Ada

Rumah Dataku
Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Ada
Dukungan Terhadap Kampung KB
Sumber Dana |
Ya,
APBN APBD Dana Desa Donasi/ Hibah Masyarakat Perusahaan (CSR) Swadaya Masyarakat |
Kepengurusan/pokja KKB | Ada |
SK pokja KKB | Ada |
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan |
Ada,
ERY CAHYONO, S.Sos 198011232009031004 |
Regulasi dari pemerintah daerah |
Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB |
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB | Ada |
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB |
12 orang pokja terlatih dari 12 orang total pokja |
Rencana Kegiatan Masyarakat | Ya |
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan |
Ya,
PK dan Pemutahiran Data Data Rutin BKKBN Potensi Desa |
Mekanisme Operasional
Rapat perencanaan kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Sosialisasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Penyusunan Laporan | Ada, Frekuensi: Triwulan |