KAMPUNG KB SEKAR KINASIH DESA PELUMUTAN

Gambaran Umum

1. Kondisi Geografis

Keseharian masyarakat Desa Pelumutan adalah mayoritas bercocok tanam, petani, buruh tani, Karyawan swasta, pekerja serabutan, berternak, perikanan, buruh bangunan dan berdagang dan lain-lainnya. Masyarakat umumnya sudah aktif mengolah lahan pertanian palawija dengan mengunakan cara yang sederharna serta konvesional dan hasil panen belum seutuhnya menemukan kesejahteraan yang sebanding dengan kondisi kehidupan sosial saat ini.

Desa Pelumutan Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga memiliki jarak ke Kecamatan  ± 5 Km. Sedangkan menuju ke Kabupaten ± 14 KM. Warga Desa Pelumutan jika ingin memenuhi kebutuhan sehari - hari membutuhkan waktu ± 1 Menit berkendara sepeda motor atau berjarak ± 1 Km untuk berbelanja di Pasar Desa Pelumutan yang berada di Dusun III Rt 016 Rw 006. Dan  Desa Pelumutan merupakan salah satu Desa yang terletak dipaling ujung selatan dari pusat Pemerintahan Kabupaten Purbalingga.

Desa Pelumutan Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga dengan koordinat bujur 109.364862 dan koordinat lintang –7.481032, yang kondisi Desanya sebagian besar kontur tanahnya adalah dataran rendah dengan luas wilayah ± 222.685 Ha yang terdiri dari :

Desa Pelumutan terdiri dari 3 Dusun, 7 RW dan 21 RT :

2. Kondisi Ekonomi

a. Potensi Unggulan Desa

Kegiatan perekonomian desa selama ini masih didominasi oleh sektor pertanian mengingat wilayah Desa Pelumutan 55 % adalah persawahan yang merupakan lahan untuk mata pencaharian masyarakat setempat. Namun dari pesatnya pertanian desa belum sepenuhnya membuahkan hasil yang optimal, hal ini disebabkan masih rendahnya pengetahuan dan kurangnya dana penunjang. Selain itu Desa Pelumutan juga masih banyak terdapat pengolah Gula Merah, dengan masih banyaknya potensi pohon kelapa dan penyadap nira. 

b. Pertumbuhan Ekonomi Desa

Pertumbuhan ekonomi masih didominasi oleh sektor pertanian, selain mengolah pertanian masyarakat ada juga yang menjalankan peternakan seperti ternak lel, ayam, kambing, sapi walaupun masih dalam skala kecil-kecilan.

3. Kondisi Sosial-Budaya

Desa Pelumutan merupakan desa yang khas dengan kesenian, disini terdapat banyak pelestari kesenian tradisional seperti Ebeg Banyumasan, Calung, Karawitan, Kenthongan, Lengger, Wayang Kulit, dll. Kepala Desa Pelumutan sendiri juga merupakan seorang Dhalang Wayang Kulit, sedangkan Istri Kepala Desa yang juga Ketua TP PKK Desa dan Ketua Kampung KB Sekar Kinasih merupakan seorang Waranggono/Sinden Wayang Kulit serta Juru Rias Pengantin Adat, sehingga tidak dipungkiri lagi itu merupakan gambaran darah kesenian yang melekat dalam kehidupan masyarakat di Desa Pelumutan.

Masyarakat Desa Pelumutan masih sangat menjunjung tinggi tradisi leluhur dan adat istiadat, seperti rutin diadakannya Ruwat Bumi setiap tahun dengan mengadakan pagelaran budaya. Ini tentu menjadi sebuah potensi tersendiri apabila dikelola dengan baik.