Forum Musyawarah Tingkat Desa Kampung KB Tribulan III

FORUM MUSYAWARAH TINGKAT DESA KAMPUNG KB

DI DESA KARANGJATI KECAMATAN SAMPANG

TAHUN 2019

Hari/Tanggal : Kamis, 11 Juli 2019

Tempat : Balai Desa Karangjati

Waktu : 08:00 s/d selesai

Pimpinan Rapat : Solehan ( Fasilitator Kampung KB )

ACARA :

I. Pembukaan

Kegiatan Pertemuan Forum Musyawarah Tingkat Desa Kampung KB di Desa Karangjati Kecamatan Sampang dibuka dengan Bacaan Basmallah bersama-sama.

II. Hasil / Materi Pertemuan

1. Suratno Selaku Kepala Desa dengan Materi “Dukungan Pemerintah Desa untuk Program Kampung KB”

2. Solehan Selaku Fasilitator Kampung KB dengan Materi “Kegiatan di Kampung KB Sejati”

3. Solichin Selaku Ketua Kampung KB dengan Materi “Harapan Untuk Kampung KB Sejati”

4. Prihastanti Agustina Selaku Sekretaris Kampung KB dengan Materi “Pengoptimalan Rumah Data di Kampung KB Sejati”

III. Penutup

Kegiatan Pertemuan FORUM MUSYAWARAH TINGKAT DESA KAMPUNG KB di Desa Karangjati Kecamatan Sampang ditutup dengan bacaan Hamdallah bersama sama.

Ketua Kampung KB

( SOLICHIN ) Notulis

( AGUSTINA P )

MATERI

FORUM MUSYAWARAH TINGKAT DESA KAMPUNG KB

DI DESA KARANGJATI KECAMATAN SAMPANG

TAHUN 2019

1. SURATNO - KEPALA DESA

Kepala Desa Karangjati mendukung adanya Kampung KB di Desa Karangjati, mulai dari post anggaran, program, dan bagaimana rencana Kampung KB selanjutnya. Dukungan Pemerintah Desa dan partisipasi masyarakat sangat diperlukan agar program Kampung Kb dapat berjalan dengan sukses. Kampung KB tidak tidak hanya berkecimpung di kontrasepsi saja, banyak sekali kegiatan yang ada di Kampung KB.

Diharapkan dengan adanya Kampung Kb di Desa Karangjati dapat mengentaskan masalah dan dapat memberdayakan potensi masyarakat Desa Karangjati.

2. SOLEHAN – FASILITATOR KAMPUNG KB

Kampung KB Sejati terletak di Desa Karangjati, apa kepanjangan dari SEJATI ? Sehat, Elok, Jaya, Aman, Tertib, Indah. Beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan di Kampung KB Sejati adalah Pelatihan Batik, Bordir, Jahit manfaatnya dapat menambah ilmu bagi masyarakat dan pembentukan paguyuban pedagang dawet yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan keluarga sehingga keluarga semakin sejahtera.

3. SOLICHIN - KETUA KAMPUNG KB

Sesuai dengan nama Kampung KB Sejati yang bertujuan untuk merubah sikap dan perilaku masyarakat di Kampung KB khususnya dan Karangjati umumnya pengurus (POKJA) mempunyai Rencana Kegiatan Masyarakat dimana sebagian RKM sudah dilaksanakan dan sebagian belum.

Kedepannya Kampung KB Sejati yang mempunyai visi berinovasi akan menghasilkan produk yang khas hasil dari penduduk di Kampung KB untuk mensukseskan semua rencana itu perlu dukungan dari masyakarat baik moral maupun moril.

Keterpaduan semua lintas sector dalam mensukseskan Kampung KB sangat penting sehingga perlu diadakan pertemuan masing-masing pokja dengan pertemuan masing-masing pokja terwujudlah harapan yang akan dicapai berupa peningkatan derajat kesehatan masyarakat diantaranya :

a. Peningkatan KB MKJP

b. Menurunnya angka kenakalan remaja

c. Meningkatnya taraf hidup masyarakat di Kampung KB Sejati

d. Meningkatnya pendidikan bagi anak usia sekolah

e. Terciptanya kondisi lingkungan yang kondusif, aman dan nyaman

f. Peningkatan pendapatan keluarga melalui program UPPKS

g. Terlindunginya masyarakat melalui program JKN / BPJS

h. Terjalinya komunikasi antar anggota keluarga

4. PRIHASTANTI AGUSTINA – SEKRETARIS KAMPUNG KB

Pengoptimalan rumah data dan administrasi yang ada di Kampung KB manfaat dari pengoptimalan tersebut adalah untuk mengetahui sejauh mana kegiatan yang sudah dilaksanakan baik fisik maupun non fisik. Fisik antara lain : tertibnya lingkungan sesuai dengan 8 fungsi keluarga, Non Fisik antara lain : perubahan perilaku dan dukungan dari semua komponen yaitu Toma Toga, Warga masyarakat di Kampung KB.

Didalam rumah data diharapkan adanya administrasi yang lengkap antara lain :

a. Data sekunder / data kependudukan

b. Data cakupan KB aktif

c. Data KB baru

d. Data kelahiran

e. Data kematian

f. Data pemilik BPJS / Jamkesmas

g. Data IMP ( Institusi Masyarakat Pedesaan )

h. Data Tribina ( BKB, BKR, BKL )

i. Data UPPKS

j. Buku – buku kegiatan masing-masing seksi antara lain :

i. Fungsi Agama

Keluarga menjadi tempat dimana nilai agama diberikan, diajarkan, dan dipraktikkan. Disini, orangtua berperan menanamkan nilai agama sekaligus memberi identitas agama kepada anak.

ii. Fungsi Kasih Sayang

Perasaan disayangi sangat penting bagi seorang anak, karena kelak ia akan tumbuh menjadi seseorang yang mampu menyayangi pula. Hal ini akan menjadi modal bagi semua anggota keluarga untuk menumbuhkan rasa kasih sayang dalam konteks yang lebih luas dan mampu mengurangi munculnya bibit permusuhan dan anarkisme dalam masyarakat.

iii. Fungsi Perlindungan

Idealnya, keluarga mampu menjadi tempat yang membuat anggotanya merasa aman dan tentram. Karena itu, seburuk apapun konflik yang terjadi di dalam keluarga, hindari terjadinya tindak kekerasan verbal maupun fisik, diskriminasi, dan pemaksaan kehendak.

iv. Fungsi Sosial Budaya

Di Indonesia, sopan santun sangat dijunjung tinggi, dengan berbagai macam norma, adat istiadat, dan budi pekerti yang berlaku di masyarakat. Dari anggota keluarga yang lebih tua lah anak bisa belajar bagaimana harus bersikap terhadap orang yang lebih tua dan mempelajari hal-hal yang pantas dan tidak pantas dalam budayanya.

v. Fungsi Reproduksi

Melalui pernikahan yang sah, keluarga menjadi entitas yang mampu menghasilkan generasi penerus bangsa. Pendidikan seks sejak dini dan sikap menghargai lawan jenis perlu ditanamkan dalam keluarga.

vi. Fungsi Sosialisasi dan Pendidikan

vii. Fungsi Ekonomi

Kondisi ekonomi sebuah keluarga biasanya mempengaruhi keharmonisan keluarga.

viii. Fungsi Pembinaan Lingkungan