Pembinaan Ketahanan Keluarga

KAMPUNG KB GONGGANG, DESA KARANGUDI
Dipublikasi pada 10 June 2024

Deskripsi

Pertemuan Ketahanan Keluarga yang berbasis Kelompok Tri Bina di Kampung KB Desa Gonggang dilaksanakan di Gedung Serba Guna Desa Karangudi, dilaksanakan pada Hari  Selasa 11 Juni 2024, jam 10.00WIB


Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua TP.PKK  Desa Karangudi, Kader BKL, Anggota BKL sebanyak 21 orang, Koordinator Penyuluh KB dan penyuluh KB fasilitator.

Kegiatan ini bersumber dari dana BOKB Tahun  2024.

Penyampaian Materi tentang Lansia Tangguh oleh Koordinatosr Penyuluh KB. 


Lansia tangguh adalah seseorang atau kelompok lansia yang berumur di atas 60 tahun bercirikan sehat,

mandiri, aktif dan produktif.

Cara mewujudkan Lansia Tangguh :

dapat dilaksanakan melalui promotif ( promosi), preventif ( pencegahan ), kuratif ( pengobatan),

rehabilitatif ( pemulihan ).

Program Lansia Tangguh  berdasarkan 7 dimensi, yaitu :


1

Dimensi Spiritual

Hampir semua orang yang memasuki  usia lanjut/ pensiun  mengalami gangguan mental psikologis,

karena kurang siap mengalami perubahan kehidupannya, sehingga sangat diperlukan penguatan

dimensi spiritual.

Peran kader BKL adalah ; membimbing lansia dalam mendekatkan diri kepada Tuhan, dan

membimbing lansia berserah diri dan ikhlas padaNya.

2

Dimensi Intelektual

yang dimaksud dengan intelektual adalah  kemampuan seseorang dalam menerima, memahami dan

menyimpan informasi serta kemampuan menggunakan dan mengamalkannya sehari hari. Kondisi

yang dialami lansia bila terjadi penurunan intelektual adalah : gangguan persepsi, penurunan

konsentrasi, gangguan bahasa dalam komunikasi, penurunan daya ingat.

Untuk meningkatkan dan mempertahankan fungsi intektual dengan memberikan stimulasi  otak

membaca , menulis, mengarang, bercerita  rekreasi dengan keluarga, senam otak.

3

Dimensi Fisik

Perubahan yang terjadi  pada Lansia adalah : perubahan fisik, mental, dan sosial secara alamiah

dengan bertambahnya usia.

Perubahan Fisik : mudah lelah, pendengaran berkurang, penglihatan menurun, rambut memutih,

kulit kering dan keriput.

Perubahan Mental : ditandai dengan menyendiri , sulit tidur, kesedihan karena ditinggal pasangan

atau orang terdekat, mudah tersinggung, depresi, dan demensia,/ pikun.

Perubahan sosial : ditandai dengan kecenderungan menyendiri , tidak punya gairah hidup untuk

berkumpul  dengan teman sebaya, keluarga besar, anak dan cucu.

4

Dimensi Emosional

Kondisi emosional adalah adalah keadaan psikologis meliputi aspek kemampuan berpikir,

perasaan maupun sikap yang tampak melalui perilaku yang dapat diamati.

Masalah Psikologis yang sering terjadi pada Lansia : kecemasan,  ketakutan, mudah

tersinggung rasa kesepian, hilangnya rasa percaya diri, bermimpi masa lalu , egois.

5

Dimensi Sosial Kemasyarakatan

adalah upaya untuk membangun keluarga dan masyarakat dalam bentuk pendampingan,

perawatan dan kemandirian agar mampu merawat diri dan dapat melakukan aktivitas sehari

hari.

Bentuk bentuk perlindungan bagi Lansia adalah : mengormati lansia, memperhatikan kebutuh-

an dasar lansia, memberikan pelayanan sosial dalam keluarga dan masyarakat, memberikan

santunan pada lanssia kurang mampu.

6

Dimensi Profesional Vokasional

Lansia  potensial adalah warga lanjut usia yang masih mampu melakukan pekerjaan dan atau

kegiatan yang dapat menghasilkan barang atau jasa.

Yang dimaksud profesional vokasional adalah seorang yang ahli dalam bidangnya dan sebagai

mata pencahariannya menguasai ilmu pegettahuan , menjunjung tinggi etika dan integritas

7

Dimensi Lingkungan

Pengelompokan lingkungan untuk mewujudkan desa ramah lansia:

Fisik : lingkungan bersih, sehat , alam sekitar yang aman dan nyaman

Bukan Fisik : lingkungan mental spiritual  dan lingkungan sosial budaya.   Agar lansia dapat

                    ketenangan batin dalam penerapan nilai nilai keagamaan.


Kegiatan ini terlaksanan dengan antusias peserta cukup baik.

Sesi Kegiatan Pendidikan

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan