Gambaran Umum


PROFIL DESA PANDANARUM

1.Kondisi Desa 

Desa Pandanarum adalah merupakan salah satu dari 16 (enam belas) desa/ kelurahan di Kecamatan Tirto dan salah satu dari 285 (dua ratus delapan puluh lima) desa/ kelurahan di Kabupaten Pekalongan yang terletak di bagian selatan Wilayah Kecamatan Tirto. Luas Wilayah Desa Pandanarum Kecamatan Tirto adalah + 166,060 ha merupakan daerah dataran rendah di daerah pantura Jawa dengan ketinggian 6 m dari permukaan air laut. 


Batas-batas Desa Pandanarum adalah sebagai berikut :

Sebelah Utara : Desa Curug

Sebelah Timur : Desa Paweden Kecamatan Buaran

Sebelah Selatan : Desa Ngalian

Sebelah Barat : Desa Karanganyar


Jarak Desa Pandanarum :

Ke Kota Kecamatan : 7 KM

Ke Kota Kabupaten : 18 KM

Ke Kota Provinsi : 103 KM

Ke Ibukota Negara : 400 KM


Wilayah Desa Pandanarum Kecamatan Tirto sebagian besar merupakan tanah garapan pertanian berupa tanah sawah dan sebagian lagi berupa tanah Daratan/ Pemukiman dan ladang, dengan komoditi utama berupa padi, sebagian berupa Polowijo, sehingga sebagian penduduknya bermatapencaharian sebagai petani dan buruh tani.


2.Sejarah Desa

Nama Pandanarum berasal dari kata “Pandan” yaitu nama sebuah Pohon yang disebut juga Pandan Laut dengan nama latin Pandanus Tectorius termasuk dalam famili Pandanaceae. Dan kata “arum” yang berarti Harum atau Wangi. Pohonnya besar dan dapat mencapai 15 meter. Pada ketinggian empat meter, batangnya tumbuh tunggal, setelah itu tumbuh cabang-cabang. Daunnya penuh duri di kedua sisinya dengan panjang biasanya mencapai 4-8 meter. Secara keseluruhan pohon ini membentuk sebuah canopi. Keunikannya bunga pada jenis pandan ini bisa dibedakan jenis jantan dan betinanya. Bunga jantan bentuknya kecil, wangi dan hanya hidup satu hari sedangkan bunga betinanya menyerupai nanas. Buah Pandan Laut berbentuk agak bulat dan memiliki kulit berserat luar seperti duri. Buah ini dapat bertahan selama berbulan-bulan. Dahulu di desa ini banyak terdapat pohon pandan terutama di pinggiran sungai dan persawahan. 

Desa Pandanarum yang terdiri 3 pedukuhan yaitu Pacing Bentaro dan Kepuh, dalam keterangan versi yang lain menyebutkan Nama Pacing berasal dari bahasa jawa “mlempat dan cincing” bisa diartikan melompat dan mengangkat sebagian pakaian yang dikenakan pada waktu proses babat desa wilayah selatan, setelah dari pedukuhan Pacing dilanjutkan babat desa sampailah pada lokasi yang diperkirakan sudah mencapai “separo” yang kemudian lokasi tersebut dinamakan Dukuh Bentaro di wilayah bagian tengah dan selanjutnya babat diwilayah utara dengan keadaan yang sudah kehabisan tenaga atau dalam bahasa jawa “mlopoh” maka lokasi yang terakhir ini dinamakan Dukuh Kepuh, dan disitulah terdapat banyak Pohon Pandan yang beraroma harum maka disebutlah dengan nama Desa Pandanarum, Tidak ada bukti sejarah yang menyebutkan kapan tahun berdirinya Desa Pandanarum.


3.Demografi 


Desa Pandanarum merupakan salah satu dari 16 Desa/kelurahan di Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan memiliki luas wilayah tidak kurang 180.649 Ha dengan jumlah penduduk 3.895 Jiwa terbagi dalam terdiri jumlah penduduk laki-laki 1.954 jiwa dan perempuan 1.941 Jiwa terbagi dalam 1.022 Kepala Keluarga.


4.Keadaaan Sosial


Kehidupan beragama di Desa Pandanarum bisa dibilang baik seperti pada umumnya di Kabupaten Pekalongan. Di Desa Pandanarum terdapat tempat ibadah umat Islam sebanyak 12 buah yang terdiri dari 2 Masjid dan 10 Musholla, organisasi kemasyarakatan keagamaan di Desa Pandanarum mayoritas adalah Nahdlatul Ulama dan sebagian kecil Rifaiyah.


Dibidang pendidikan, untuk menampung anak sekolah yang tidak sedikit Di Desa Pandanarum berdiri 1 unit Sekolah Dasar Negeri dan Sekolah sekolah lainnya.


5.Keadaan Ekonomi


Area pertanian padi seluas 74,653 ha membuat sebagian penduduk Desa Pandanarum menjadi Petani dan Buruh Tani. Sedangkan kepemilikan lahan rata-rata 0,103 ha sehingga petani dan buruh tani di Desa Pandanarum kebanyakan termasuk dalam kategori petani gurem (petani kecil). Dari jumlah 723 orang petani dan buruh petani yang ada di Desa Pandanarum menjadi anggota Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) ” Subur Makmur” dan terbagi menjadi 3 (tiga) kelompok tani , yaitu : 

Kelompok Tani Sri Subur 

Kelompok Tani Sri makmur, dan

Kelompok Tani Sri Joyo.


6.Kondisi Pemerintahan Desa


Pemerintahan Desa Pandanarum saat ini di pimpin oleh Kepala Desa Munariyah yang terpilih dalam pemilihan kepala desa (pilkades) pada tanggal 27 Oktober 2013. 


Penyelenggaraan pemerintahan Desa Pandanarum oleh pemerintah Desa Pandanarum dan Badan Permusyawartan Desa (BPD) telah terlaksana dengan baik, hubungan antara Pemerintah Desa dan BPD beserta lembaga-lembaga kemasyarakatan seperti LPMD, PKK, Karang taruna, serta RT/RW berjalan dengan harmonis, dibuktikan dengan pelaksanaan musyawarah di tingkat desa sering dilakukan dengan melibatkan semua unsur lembaga desa beserta tokoh masyarakat yang ada.


Lembaga Pemerintahan dan lembaga kemasyarakatan desa disertai kepengurusan yang lengkap dan aktif menjalankan tugas dan fungsinya masing-masing.


7.Pembagian Wilayah


Luas Desa Pandanarum seluruhnya : 166,060 ha

Pembagian wilayah Desa Pandanarum antara lain sbb :

Jumlah Dusun : 3 Dusun 

Jumlah Rukun Warga (RW) : 3 RW

Jumlah Rukun Tetangga (RT) : 12 RT


Nama Dusun di Desa Pandanarum adalah : 

Dusun Pacing 

Dusun Bentaro

Dusun Kepuh


Nama Rukun Warga dan Rukun Tetangga 

RW 01 meliputi : 01 / 01 , 02 / 01 , 03 / 01 , 04 / 01 

RW 02 meliputi : 05/02 , 06 / 02 , 07 / 02 , 08 / 02 

RW 03 meliputi : 09 / 03 , 10 / 03, 11 / 03, 12 / 03

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
4075
Jumlah Kepala Keluarga
1236
Jumlah PUS
868
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
358
Keluarga yang Memiliki Remaja
211
Keluarga yang Memiliki Lansia
124
Jumlah Remaja
1076
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
0
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
0

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Tidak Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
APBD
Dana Desa
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
Setya Rini, S.Sos. MAP
198404042010012048
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 2 orang pokja terlatih
dari 22 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa
Data Sektoral
Lainnya

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Tahunan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan