Candimulyo Ukir Sejarah: Jawara Kampung Keluaga Berkualitas Terbaik Jateng 2025

ABHINAYA
Dipublikasi pada 18 July 2025

Deskripsi

Semarang, [18 Juli 2025] – Di bawah langit cerah Kota Semarang kisah inspiratif baru terukir bagi Desa Candimulyo, Kecamatan Kertek, Kabupaten Wonosobo. Desa ini tak hanya sukses menyandang gelar Jawara Kampung Keluarga Berkualitas (KB) Terbaik Jawa Tengah tahun 2025, namun juga berhasil menggebrak panggung nasional dengan merebut posisi runner-up. Sebuah capaian gemilang yang disaksikan langsung di Halaman Gradhika Bhakti Praja, Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan No. 9, Kota Semarang, pada Jumat yang bersejarah itu.

Pagi yang istimewa itu bukanlah ajang biasa. Halaman Kantor Gubernur Jateng - Gradhika Bhakti Praja disesaki lautan manusia; sekitar 1.500 tamu undangan dari berbagai kabupaten di Jawa Tengah berkumpul, larut dalam semarak senam bersama yang memancarkan energi kebersamaan keluarga Nasional. Suasana ceria dan penuh keakraban begitu terasa, menjadi pembuka manis sebelum puncak acara penganugerahan penghargaan. Momen prestisius ini sekaligus menjadi puncak dari serangkaian lomba yang digelar di Tingkat Provinsi Jawa Tengah dalam rangka peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) tahun ini.

Joko Slamet S.Pd., Gr., selaku Sekretaris Kampung Keluarga Berkualitas Abhinaya Desa Candimulyo, menjadi wakil desanya. Dengan raut wajah penuh kebanggaan, ia melangkah menuju panggung untuk menerima penghargaan bergengsi itu, sebuah momen yang ia sebut sebagai "lembaran emas yang kami ukir." Piagam dan trofi kebanggaan tersebut diserahkan langsung oleh para pejabat tinggi Provinsi Jawa Tengah: Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, SE, MM, didampingi oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Jawa Tengah, Dra. Ema Rachmawati, M.Hum, serta Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Tengah, Eka Sulistia Ediningsih, SH.

Dalam perjalanan bersejarah ini, delegasi dari Wonosobo datang tidak sendiri. Kampung KB Abhinaya turut didampingi langsung oleh Kepala Dinas PPKBPPPA Kabupaten Wonosobo, Dyah Retno Sulistyowati, S.STP. Kebanggaan yang terpancar jelas dari raut wajah Dyah Retno yang berseri-seri seolah menyiratkan betapa besar arti kemenangan ini bagi Wonosobo.

Dalam wawancara singkat di sela-sela kemeriahan, Dyah Retno Sulistyowati dengan mata berbinar mengungkapkan rasa syukurnya yang mendalam. "Saya sangat bangga Desa Candimulyo bisa menjadi juara di tingkat Jawa Tengah, dan yang lebih luar biasa lagi, mampu meraih juara dua di tingkat nasional," tuturnya. "Ini adalah bukti nyata kerja keras, komitmen seluruh elemen di desa, serta semangat gotong royong yang luar biasa." Ia juga menambahkan bahwa Bupati Wonosobo telah menyiapkan apresiasi khusus untuk desa-desa berprestasi seperti Candimulyo, seraya berharap capaian ini akan menjadi motivasi besar bagi desa-desa lain di Wonosobo untuk terus berinovasi dan mengukir prestasi.

Senada dengan Dyah Retno, Mas Joko (Sapaan akrab sekretaris KKB Abhinaya)., tak kalah antusiasnya membeberkan detail perjalanan inspiratif Desa Candimulyo. "Ini adalah penanda sejarah bagi kami," ujarnya. "Bayangkan saja, dari desa yang dulu mungkin tak banyak dilirik, yang kami kesulitan mencari jejak arsip atau catatan prestasi, kami memulai dari desa tertinggal. Kemudian menapak menjadi desa berkembang pada tahun 2019, meraih desa maju pada tahun 2021, dan berhasil bertransformasi menjadi desa mandiri pada tahun 2024," tuturnya, menggambarkan perubahan drastis yang mereka alami. Ia melanjutkan, dalam delapan tahun terakhir, Desa Candimulyo telah mengumpulkan 21 penghargaan, sebuah rekor membanggakan. "Ini bukan hanya tentang jumlah penghargaan terbanyak, tapi yang lebih penting, kami memulai dari 'buku kosong prestasi'," tegasnya, menekankan kegigihan luar biasa yang dimiliki Candimulyo. "Prestasi ini memotivasi kami untuk terus berprestasi. Tahun depan, kami menargetkan untuk menjadi jawara desa digital, termasuk rumah data kependudukan yang harus mampu tembus nasional." Sebuah visi yang jelas dan ambisi besar untuk masa depan.

Usai seremoni penganugerahan yang disambut gemuruh tepuk tangan, rombongan dari Wonosobo tak langsung pulang. Perjalanan dilanjutkan menuju markas Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Tengah. Di sana, mereka menerima penyerahan hadiah tambahan yang melengkapi kebanggaan kemenangan mereka, sebuah kehormatan dan pengakuan atas dedikasi serta kerja keras yang telah dicurahkan.

Rangkaian hari bersejarah itu ditutup dengan momen kebersamaan yang hangat. Kepala Dinas PPKBPPPA Kabupaten Wonosobo, Dyah Retno Sulistyowati, menggelar jamuan makan malam istimewa di Restoran Ikan Bakar Cianjur Kota Lama Semarang, sebagai bentuk apresiasi dan kebanggaan atas capaian luar biasa ini. Di bawah remang lampu Kota Lama, tawa renyah dan cerita inspiratif mengalir bebas, menjadi penutup sempurna bagi hari yang penuh kemenangan dan harapan.

Dalam sukacita kemenangan ini, Kepala Desa Candimulyo, Parman, tak lupa menyampaikan ucapan terima kasih mendalam. "Keberhasilan ini adalah buah dari kerja keras dan kolaborasi lintas sektor yang luar biasa," ujarnya. Ia secara khusus mengapresiasi dukungan penuh dari seluruh warga desa, PLKB Kecamatan Kertek, Pemerintah Kabupaten Wonosobo — termasuk Diskominfo, Dinas PMD, Disdukcapil, Dinas Pertanian — dan berbagai pihak lainnya atas pendampingan, binaan, serta sinergi yang tak henti-hentinya.

Capaian gemilang Desa Candimulyo, Kecamatan Kertek, Kabupaten Wonosobo ini menjadi inspirasi nyata bagi seluruh penjuru negeri. Dengan komitmen yang membara, kolaborasi lintas sektor yang kuat, dan semangat pantang menyerah yang tak pernah padam, sebuah desa terbukti mampu mengukir sejarah dan membawa harum nama daerah di kancah yang lebih luas, membuktikan bahwa potensi emas tersebar di setiap sudut negeri ini, menunggu untuk digali dan bersinar.

PLATFORM 

Desa Candimulyo memanfaatkan berbagai platform media, diantaranya Website, media sosial Facebook, Instagram, Youtube dan Tiktok untuk menyampaikan fragmen program kegiatan sebagai sarana edukasi, sosialisasi advokasi dan intervensi program. Dengan menggunakan media analog dan digital, Desa Candimulyo berharap dapat menjangkau lebih luas, membangun sinergitas, aksesibilitas publik dan memaksimalkan program.

 
Sesi Kegiatan Pembinaan Lingkungan

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan