Terintegrasi Web Desa Rumah Data Desa Candimulyo dapat diakses via Handphone

ABHINAYA
Dipublikasi pada 20 June 2023

Deskripsi

Keberadaan Kampung KB tidak terlepas dari Rumah DataKu "Rumah Data Kependudukan" yang diluncurkan pada tahun 2017 sebagai pusat data dan intervensi permasalahan kependudukan.

 

Seksi Pemanfaatan dan pengelolaan Rumah Data Abhinaya desa Candimulyo. Joko Slamet, S.Pd.,Gr menyampaikan bahwa Rumah DataKu yang mencakup sistim pengelolaan dan pemanfàatan data kependudukan di tingkat mikro sangat dibutuhkan desa guna menentukan program, kebijakan dan inovasi desa yang sesuai kebutuhan.

 

Posisi keberadaan Rumah Dataku yang strategis sebagai pusat penyajian data yang mencangkup wilayah pelayanan, pembangunan, pembinaan dan pemberdayaan di Kampung KB Desa Candimulyo  dirasakan selangkah lebih maju dari Kampung KB lainnya karena tampilan informasi serta pelayanan publik yang disajikan tidak hanya papan fisik tetapi juga dalam bentuk digitalisasi yang dapat di akses pada website desa melalui handphone warga.

 

Banyak praktisi yang mengatakan fungsi utama rumah data kependudukan yakni sebagai pusat data dan informasi, pusat intervensi permasalahan kependudukan, KB dan pembangunan keluarga serta sebagai pusat integrasi aktifitas Kampung KB.

 

Ketua Rumah Data Kampung KB Abhinaya Desa Candimulyo. Heri Susilo Amin, S.Pd.,SI menambahkan, keberadaan rumah data (data warehouse) desa Candimulyo secara khusus memberikan manfaat lebih, diantaranya :

1.     Integrasi data : Rumah data menggabungkan data dari berbagai sumber yang berbeda, seperti sistem operasional, database, atau aplikasi. Dengan mengintegrasikan data ke dalam satu tempat yang terpusat, desa dapat memiliki visibilitas yang lebih baik atas seluruh data yang dimiliki, menghindari duplikasi dan memperoleh gambaran yang lebih lengkap dan akurat tentang data mikro dan makro desa.

2.     Analisis yang lebih baik: Rumah data mendukung analisis data yang kompleks. Dengan memiliki data yang terstruktur dan siap digunakan setiap saat dalam rumah data, desa dapat menggunakan berbagai teknik analisis, seperti OLAP (Online Analytical Processing), data mining, atau machine learning, untuk mendapatkan wawasan yang lebih mendalam tentang kegiatan, tren sosial, dan perilaku warga. Analisis yang lebih baik dapat membantu desa mengidentifikasi menyusun program, mengoptimalkan proses, dan mengambil keputusan yang lebih baik

3.     Pemahaman yang lebih baik tentang warga: Rumah data memungkinkan desa menggabungkan dan menganalisis data warga dari berbagai sumber. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang warga, desa dapat mengidentifikasi preferensi, kebutuhan, dan perilaku warga secara lebih mendalam. Hal ini dapat membantu dalam pengembangan strategi pendekatan yang lebih efektif, personalisasi, dan meningkatkan retensi.

4.     Mempermudah pengambilan keputusan: Dengan memiliki akses mudah ke data yang terkumpul dan tersusun dengan baik dalam rumah data, pengambilan keputusan dapat dilakukan secara lebih cepat dan tepat. Informasi yang didapatkan dari analisis data dapat menjadi dasar untuk mengambil keputusan yang lebih informatif

5.     Efisiensi operasional: Rumah data memungkinkan akses yang lebih cepat dan efisien ke data yang diperlukan. Dengan data yang terstruktur dan menyatu, waktu yang diperlukan untuk mengumpulkan, mengolah, dan menganalisis data dapat dikurangi. Hal ini dapat meningkatkan efisiensi operasional organisasi dan memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih responsif.

6.     Pengurangan biaya: Desa dapat menghindari kebutuhan untuk mengumpulkan data dari berbagai sumber secara terpisah dan mengelola infrastruktur data yang terfragmentasi. Ini dapat mengurangi biaya pengelolaan data, termasuk biaya penyimpanan, pemrosesan, dan administrasi.

7.     Peningkatan kolaborasi: Rumah data yang terpusat memungkinkan multi stakeholder  atau tim untuk mengakses dan berbagi data yang sama. Ini dapat meningkatkan kolaborasi antar tim, memfasilitasi pemahaman yang seragam, dan memungkinkan penyelesaian masalah yang lebih efektif.

Harapan besar pemanfaatan rumah data dengan baik dan dapat dengan mudah di akses warga hal ini dapat memberikan keunggulan kompetitif bagi desa, memperkuat pemahaman tentang kebijakan sesuai kebutuhan, dan meningkatkan efisiensi serta efektivitas operasion

Sesi Kegiatan Pendidikan

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan