PENGAJIAN RUTIN MUSLIMAT NU RANTING KUWAYUHAN DAN SANTUNAN ANAK YATIM
KAMPUNG KB KEKAL
Dipublikasi pada 06 July 2025
Deskripsi
KUWAYUHAN-Suasana khidmat dan penuh semangat terlihat di Mushola Al Ikhsan Dukuh Krajan Desa Kuwayuhan siang ini. Pengajian rutin Muslimat NU yang diselenggarakan oleh Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) ranting Kuwayuhan kembali diadakan dengan penuh antusiasme dari para jamaah. (06/07/2025) Acara ini menghadirkan Hj. Asriyah dari Karangtanjung Alian sebagai pembicara. Kehadiran Ibu Nyai Asriyah ini yang dikenal dengan ceramahnya yang inspiratif dan mendalam ini menarik perhatian tidak hanya anggota Muslimat NU, tetapi juga masyarakat sekitar. Dihadiri Ketua Muslimat Nu Ranting Kuwayuhan (Ibu Hj, Rianti, S.Pd) beserta pengurusnya dan penasehat muslimat NU, takmir mushola Al Ikhsan dan ibu ibu muslimat NU se Desa Kuwayuhan. Kehadiran mereka ini menunjukkan dukungan penuh mereka terhadap kegiatan keagamaan yang dapat memperkuat spiritualitas dan kebersamaan di tengah masyarakat. Dalam ceramahnya, Ibu Nyai Asriyah menekankan pentingnya menjaga keimanan dan memperkuat ukhuwah Islamiyah (persaudaraan Islam). “Kita harus selalu mengingat bahwa dalam kebersamaanlah kita menemukan kekuatan. Hari Asyura adalah hari yang sangat istimewa dalam islam. Hari ini memperingati 10 Muharram diharapkan ibu-ibu semua dianjurkan melakukan beberapa amalan yaitu: puasa asyura, memperbanyak sedekah dan amal kebaikan, menyantuni anak yatim, memperbanyak do'a/dzikir/istighfar, membaca Al Qur'an, mandi dan membersihkan diri, memotong kuku, memakai celak, menambah nafkah keluarga, menjenguk orang sakit dan perkuat silaturahmi. Pengajian seperti ini tidak hanya memperdalam ilmu agama kita, tetapi juga mempererat silaturahmi antar warga,” ujar Ibu Nyai Asriyah dengan penuh semangat. Ketua panitia pengajian rutin Muslimat NU (Ibu Sri Mulyati) dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas konsistensi Muslimat NU dalam hal ini dipimpin oleh Ibu Hj. Rianti, S.Pd dalam menyelenggarakan pengajian rutin ini. “Kegiatan ini sangat positif dan bermanfaat bagi kita semua. Kita akan terus mendukung upaya-upaya yang memperkuat nilai-nilai agama dan sosial di masyarakat,” ungkap Sri Mulyati. Acara pengajian ini juga diisi dengan santunan anak yatim yang diserahkan langsung oleh penasehat dan pengurus muslimat NU Ranting Kuwayuhan. Selain itu juga dilakukan do'a bersama untuk keselamatan dan kesejahteraan masyarakat Desa Kuwayuhan serta bangsa Indonesia. Pengajian rutin muslimat NU ini tidak hanya menjadi ajang memperdalam ilmu agama, tetapi juga memperkuat tali silaturahmi di antara warga. Melalui kegiatan ini, Muslimat NU Ranting Kuwayuhan terus berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam menyebarkan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin (rahmat bagi seluruh alam). Dengan dukungan penuh dari pemerintah setempat dan partisipasi aktif masyarakat, pengajian ini diharapkan dapat terus berjalan secara berkelanjutan, memberikan pencerahan dan ketenangan batin bagi setiap jamaah yang hadir
Sesi Kegiatan Keagamaan