Gambaran Umum
A. Batas dan Luas Wilayah
Desa Maddanreng Pulu merupakan salah satu dari 10 desa yang ada di wilayah Kecamatan Patimpeng yang secara tipologi wilayahnya terbentang dan memanjang dari selatan ke utara dengan luas wilayah 3,77 Km2 , dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
- Sebelah Utara : Desa Pationgi
- Sebelah Selatan : Desa Patimpeng
- Sebelah Timur : Desa Patimpeng
- Sebelah Barat : Desa Latellang
Secara administratif Desa Maddanreng Pulu terbagi menjadi 4 Dusun yaitu; Dusun Bola Batu, Dusun Abbinengtengngae, Dusun Patironge dan Dusun Bareseng, yang mana masing - masing dusun dipimpin oleh pejabat yang disebut dengan Kepala Dusun.
B. Demografi dan Keluarga Berencana
Berdasarkan hasil pemuktahiran data Keluarga tahun 2018 bahwa jumlah penduduk Desa Maddanreng Pulu tercatat sebanyak 1119 jiwa yang terdiri dari 532 jiwa laki-laki dan jiwa 587 perempuan. Disisi lain jumlah kepala keluarga 292 KK, yang jika dirinci berdasarkan tingkat kesejahteraannya adalah : Pra sejahtera 27 KK, Keluarga Sejatera I 102 KK, Keluarga Sejahtera II 100 KK, serta Keluarga Sejahtera III 53 KK dan Keluarga Sejahtera III Plus sebanyak 10 KK.
Selanjutnya dalam bidang Keluarga Berencana dapat kami sampaikan bahwa jumlah peserta KB Aktif di Desa Maddanreng Pulu sampai dengan Desember 2018 tercatat sebanyak 137 ( 73,65 % ) dari total PUS sebanyak 186, dengan cara penggunaan kontrasepsi masih didominasi oleh penggunaan kontrasepsi jangka pendek seperti pil dan suntikan.
C. Potensi dan Sumber Daya
Dalam rangka pelaksaan kegiatan program pembangunan di wilayah kampung KB khususnya, maka terkait dengan potensi atau sumber daya baik yang menyangkut sumber daya alam maupun sumber daya manusia tentunya sangat berpengaruh terhadap kelancaran program pembangunan. Adapun potensi serta faktor-faktor yang kami maksud disini adalah :
a. Faktor Pendukung
Untuk mendukung lancarnya pelaksanaan kegiatan program KKBPK dan pembangunan lainnya di Kampung KB sangat ditentukan oleh adanya factor pendukung ini, adapun fakctor yang kami maksud adalah faktor-faktor yang terkait dengan keadaan serta potensi wilayah, sumber daya alam, ataupun manusia, sarana dan prasarana baik yang menyangkut phisik maupun non phisik yang dapat kami rincikan sebagai berikut :
1. Adanya PPKBD dan SUB PPKBD
2. Adanya data Penduduk dan Keluarga berdasarkan tingkat kesejahteraannya
3. Adanya PLKB/PKB
4. Adanya Bidan Desa
5. Adanya poktan (BKB, BKR, BKL,UPPKS)
6. Adanya PIK- Remaja
7. Dukungan Toga dan Toma
8. Adanya Fasilitas Jalan
9. Dukungan ADD
10. Adanya Sekolah ( SD dan TK/PAUD)
11. Adanya Posbindu
12. Adanya Posyandu
13. Kader, dll
b. Faktor Penghambat
1. Sarana Kesehatan ( Faskes KB) masih sederhana
2. Kondisi jalan desa yang kurang memadai
3. Tingkat pendidikan Masyarakat yang masih rendah
4. Operasional Kader masih rendah
5. Keterlibatan para stakeholder dalam kegiatan di kampung KB masih rendah
6. Tingkat Pendidikan Kader yang masih rendah
7. Keterlibatan para tokoh dalam setiap kegiatan poktan masih kurang
8. Masih tingginya angka Pra sejahtera dan Sejahtera I
9. Jumlah penduduk tinggi dengan kualitas rendah
10. Income perkapita masyarakat masih rendah
11. Penggunaan kontrasepsi sederhana masih cukup timggi
12. Kondisi lingkungan yang belum tertata dengan baik
13. Masih tingginya angka perkawinan dibawah umur
14. Undang- undang Perkawinan Nomer 1 tahun 1974
15. Adanya retribusi untuk setiap pelayanan kontrasepsi
16. dll
c. Peluang
1. Undang-undang No 52 Tentang Perkembangan Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga
2. Agenda Prioritas Pembangunan Nasional (Nawacita) terutama Nawacita ke-3 yaitu membangun masyarakat dari wilayah pinggiran
3. Surat Edaran Gubernur Sul-Sel tentang Kampung KB
4. Peraturan Desa tentang dukungan ADD untuk penggerakan MKJP
5. SK Tentang Tim KB-KES MKJP Kecamatan dan Desa
6. SK Camat sebagai Desa Siaga
7. Sikap dan sifat gotong royong yang masih tertanam kuat
Tantangan
1. Pemahaman para tokoh yang ada tentang KKBPK masih rendah sehingga seringkali menjadi faktor penghambat dalam pelaksanaan program
2. Pro kontra tentang MKJP terutama IUD dan Kontap yang masih ada dikalangan para tokoh agama
3. Ego sektoral dari beberapa dinas yang masih tnggi
4. Masih ada sebahagian masyarakat yang beranggapan bahwa Kampung KB dianggap milik BKKBN saja sehingga agak sulit untuk diajak dalam setiap kegiatan berpartisipasi
5. dll
D. Visi dan Misi
a.Visi
Adapun visi dari kampung KB Desa Maddanreng Pulu adalah Terwujudnya keluarga-keluarga yang berkualitas dalam mempersiapkan kehidupan berkeluarga
Adapun makna yang terkandung dalam Visi ini adalah
1. Keluarga , dalam arti unit terkecil dalam masyarakat
2. Berkualitas, dalam arti bahwa dalam mempersiapkan kehidupan berkeluarga secara utuh dan terencana yang meliputi aspek :
• Keagamaan
• Pendidikan
• Kesehatan
• Ekonomi
• Sosial budaya
b. Misi
Untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan maka dirumuskan suatu misi Sbb :
1. Membentuk kepengurusan Kampung KB yang dikukuhkan dengan keputusan
2. Menyiapkan sasaran pembinaan yang terdiri dari :
Para keluarga yang mempunyai anak Balita, Remaja, dan Lansia serta PIK Remaja dan Kelompok Kegiatan lainnya
3. Menyiapkan Metode dan Materi Pembinaan serta Penyuluhan kepada sasaran
4. Melaksanakan pembinaan sesuai dengan metode dan materi yang sudah dipersiapkan, antara lain :
• Melaksanakan penyuluhan, penerangan dan motivasi
• Melaksanakan Pertemuan- Pertemuan
• Melaksanakan Pelatihan-Pelatihan (life skill)
• Melaksanakan Pendidikan, kursus kepada keluarga sasaran dll
5. Menyelenggarakan kegiatan administrantif dan dokumentasi
6. Melaksanakan kegiatan fasilitas terhadap program kegiatan di Kampung KB
7. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap berbagai program yang telah dilaksanakan di Kampung KB
Statistik Kampung
Jumlah Jiwa 0
Jumlah Kepala Keluarga 0
Jumlah PUS 0
Keluarga yang Memiliki Balita 0
Keluarga yang Memiliki Remaja 0
Keluarga yang Memiliki Lansia 0
Jumlah Remaja 0
Total
0Total 0
Status Badan Pengurus

Sarana dan Prasarana

BKB
Bina Keluarga Balita (BKB)
Ada

BKR
Bina Keluarga Remaja (BKR)
Ada

BKL
Bina Keluarga Lansia (BKL)
Ada

UPPKA
Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
Ada

PIK R
Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
Tidak Ada

Sekretariat KKB
Sekretariat Kampung KB
Tidak Ada

Rumah Dataku
Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Tidak Ada
Dukungan Terhadap Kampung KB
Sumber Dana |
Ya,
APBN |
Kepengurusan/pokja KKB | Ada |
SK pokja KKB | Ada |
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan |
Ada,
A. Mappinessa 196712312007011147 |
Regulasi dari pemerintah daerah | Tidak Ada |
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB | Tidak Ada |
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB |
0 orang pokja terlatih dari 10 orang total pokja |
Rencana Kegiatan Masyarakat | Tidak Ada |
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan | Belum Diisi |
Mekanisme Operasional
Rapat perencanaan kegiatan | Tidak Ada |
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan | Tidak Ada |
Sosialisasi Kegiatan | Tidak Ada |
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan | Tidak Ada |
Penyusunan Laporan | Tidak Ada |