Gambaran Umum


SEJARAH DESA PAMMUSURENG


Pada zaman dahulu di Pammusureng yang menjadi pengendali pemerintahan adalah raja. Kerajaan yang memerintah adalah kerajaan Kahu dengan rajanya Arung Kahu Petta Malampe’e Habba’na. Pada masa pemerintahan Arung Kahu terdapat benteng tempat latihan berperang/mammusu bagi para pasukan perang kerajaan Kahu yang disebut Pammusu.

Dimana tempat itu (Benteng) digunakan untuk berlatih sebelum pergi berperang. Setelah dilatih dan dianggap mahir dalam berperang maka Arung Kahu memotong sapi untuk keselamatan atau mabbili sumange dengan niat semoga bisa menang pada saat berperang sekaligus pengibaran bendera kerajaan Arung Kahu yang berwarna kuning sebagai tanda bahwa pasukan perang/pammusuna Arung Kahu akan pergi berperang. Adapun daerah-daerah yang pernah didatangi pasukan arung kahu adalah: Maluku, Bau-bau, Tana Toraja, Selayar dan Manipi. Selama dalam peperangan pasukan Arung Kahu tidak pernah terkalahkan. Sehingga pada saat kemerdekaan Indonesia nama kerajaan kahu menjadi Desa Pammusureng yang diilhami dari kata Pammusu (Pasukan Perang). Hingga pada tahun 1991 mekar menjadi kelurahan yaitu Kelurahan Kahu sehingga Desa Pammusureng sekarang terbentuk pada tahun 1991.

 

KONDISI GEOGRAFI DESA PAMMUSURENG

Desa Pammusureng merupakan salah satu desa dari 10 (sepuluh) desa dan 1 (Satu) kelurahan yang ada di Kecamatan Bontocani yang terletak + 5 (Lima) km dari ibukota Kecamatan dan + 120 (Seratus Dua Puluh) km dari ibukota Kabupaten Bone. Wilayah Desa Pammusureng dapat dicapai dengan kendaraan roda dua dan roda empat.

Luas wilayah Desa Pammusureng sekitar 23 km2 . Adapun batas-batas wilayah Desa Pammusureng sebagai berikut : Sebelah Utara berbatasan dangan Desa Cammilo Kecamatan Kahu

Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Bana Kecamatan Bontocani

Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Lalepo Kecamatan Kahu

Sebelah Barat berbatasan dengan Kelurahan Kahu Kecamatan Bontocani

            Desa Pammusureng memiliki iklim tropis dengan dua musim, yaitu musim hujan dan musim kemarau. Hal ini menjadi faktor  utama yang menjadikan Desa Pammusureng sebagai daerah yang sangat potensial pada bidang pertanian.

 

 KONDISI DEMOGRAFI DESA PAMMUSURENG

Penduduk Desa Pammusureng Tahun 2021 (sumber data SDGs Tahun 2021) adalah +1.328 jiwa. Terdiri dari laki-laki 696 jiwa dan perempuan 632 Jiwa. Seluruh penduduk Desa Pammusureng terhimpun dalam keluarga (rumah tangga) dengan jumlah sebanyak 355 Kartu Keluarga. Untuk lebih jelasnya penduduk Desa Pammusureng dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel Jumlah Penduduk berdasarkan Dusun dan Jenis Kelamin

 

Dusun

Jenis Kelamin

 

Jumlah

Laki-Laki

Perempuan

Marara

139

138

277

Padang

98

94

192

Suka

114

105

219

Pattiro

245

200

445

Lappa Lompo

100

95

195

Jumlah

696

632

1.328

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
1315
Jumlah Kepala Keluarga
394
Jumlah PUS
208
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
39
Keluarga yang Memiliki Remaja
302
Keluarga yang Memiliki Lansia
205
Jumlah Remaja
302
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
165
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
43

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Tidak Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
APBD
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
SYAMSIAR SE
198407132023212032
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 10 orang pokja terlatih
dari 24 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Tidak Ada
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Belum Diisi

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan