PEMBAGIAN TELUR UNTUK PENAGANAN STUNTING ( DASHAT)

Kampung KB Watang Bacukiki
Dipublikasi pada 30 December 2023

Deskripsi

TP.PKK Kecamatan bekerjasama TP.PKK Kelurahan serta kader DASHAT memberikan telur kepada keluarga berisiko stunting. Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi si kecil, konsumsi telur setiap hari mengurangi prevalensi terhambatnya pertumbuhan Telur sebagai sumber protein yang baik, relatif murah dan mudah didapatkan. telur sebaiknya direbus hingga matang dan untuk bayi dilumatkan agar bayi mudah mengonsumsinya. Namun, pemberian telur sekali sehari ini harus memperhatikan respons tubuh anak. Bila anak memiliki alergi terhadap telur, konsumsi telur sebaiknya dibatasi dan diganti dengan makanan berprotein tinggi lainnya. Contoh makanan berprotein tinggi adalah daging sapi, tahu dan tempe. Terkait dengan asupan gizi yang seimbang kader TPK Bersama kader DASHAT yang turun ke lapangan tidak hanya memberiakn PMT tetapi lebih banyak memberikan edukasi kepada sasaran tentang pemenuhan gizi seimbang dengan memperkenalkan istilah "Isi Piringku". “Isi Piringku” adalah pengganti untuk slogan “4 Sehat 5 Sempurna”. Slogan baru ini menjadi pedoman konsumsi gizi sehari–hari agar bisa memenuhi gizi yang seimbang. Sebagai contoh, seporsi makan siang memiliki kalori sebesar ± 700 kalori. Untuk setengah piring, 2/3 bagian diisi dengan sayuran dan sisa 1/3 bagiannya diisi buah-buahan. Untuk setengah piring lainnya, 1/3 bagian diisi lauk pauk dan 2/3 bagian sisanya diisi dengan makanan pokok. Porsi makanan yang ideal ini ditentukan oleh kebutuhan energi tiap orang.

Sesi Kegiatan Kasih Sayang

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan