Gambaran Umum


Data Geografis dalah sistem informasi khusus yang mengelola data yang memiliki Informasi spasial (bereferensi keruangan).

Luas seluruh Desa Rancangkencono adalah 259 ha (2,59 km²), terdiri atas lahan sawah seluas 169,8 ha; tegalan 30 ha, pekarangan 18 ha dan lain-lain 41,2 ha. Desa Rancangkencono terletak di dataran rendah dan ketinggian 4 m dari permukaan laut dengan curah hujan 2.000 

atau ilmu kependudukan adalah ilmu yang mempelajari dinamika dinamika kependudukan manusia. Demografi meliputi ukuran, struktur, dan distribusi penduduk, serta bagaimana jumlah penduduk berubah setiap waktu akibat kelahiran, kematian, migrasi, serta penuaan.

 Rancangkencono dihuni oleh 528 kepala keluarga dengan jumlah penduduk keseluruhan 3.475 jiwa yang terdiri dari 1160 laki-laki dan 1491 perempuan dan juga Penduduk Rancangkencono bermatapencaharian sebagai petani, petambak dan pengusaha di bidang industri rumah tangga

adalah Sebuah data yang berisi kumpulan mengenai informasi (Natalitas, Mortalitas, dan Migrasi) mengenai penduduk yang mendiami disuatu daerah. dan berikut adalah data kependudukan Desa Rancangkencono

Adalah tindakan yang membantu inpidu atau pasangan suami istri untuk :

(1) mengindari kelahiran yang tidak diinginkan,

(2) mendapatkan kelahiran yang diinginkan,

(3) mengatur interval diantara kelahiran,

(4) mengontrol waktu saat kelahiran dalam hubungan adapun data bisa di lihat pada gambar

 di bawah ini

Dalam rangka pemberdayaan dan pembangunan masyarakat khususnya diwilayah Kampung KB Desa Rancangkencono Kecamatan Lamongan ada beberapa program kegiatan yang di lakukan yaitu :

1. Pemberdayaan Keluarga, melalui program :

a. Pembinaan terhadap para keluarga yang mempunyai Balita

b. Pembinaan terhadap para keluarga yang mempunyai Remaja

c. Pembinaan terhadap para keluarga yang mempunyai Lansia

d. Pembinaan terhadap para keluarga Anggota UPPKS

e. Pembinaan terhadap Remaja Anggota PIK Remaja

f. Pembinaan Peserta KB Aktif

g. Pembinaan Kelompok Kegiatan 18.00-21.00

h. Pembinaan Kelompok Lintas Sektoral lainnya

2. Kegiatan Penyuluhan / KIE Program :

 a. Menyiapkan methode dan materi serta melaksanakan penyuluhan yang terkait dengan aspek pendidikan dalam keluarga

b. Menyiapkan methode dan materi serta melaksanakan penyuluhan yang terkait dengan aspek kesehatan reproduksi

 c. Menyiapkan methode dan materi serta melaksanakan kegiatan penyuluhan pendewasaan Usia Perkawinan (PUP ) dan penyiapan berkeluarga dikalangan Remaja dan orangtua atau keluarga remaja

 d. Menyiapkan methode dan materi serta melaksanakan penyuluhan yang terkait dengan aspek pendidikan

e. Menyiapkan methode dan materi serta melaksanakan penyuluhan yang terkait dengan aspek ekonomi

f. Menyiapkan methode dan materi serta melaksanakan penyuluhan aspek agama dalam keluarga melalu majlis takli, TPQ

g. Membuat Rumah Data di Kampung KB

Adapun maksud dari kegiatan pojok kependudukan ini adalah untuk memberikan informasi terkait masalah kependudukan yang sering terjadi dilingkungan masyarakat serta upaya untuk mengatasi masalah tersebut.

1. Manfaat Membantu BKKBN dalam usaha mengencarkan program-program berkaitan dengan KKBPK dalam masyarakat

2. Menjadi media dalam penyampaian usaha-usaha yang berkaitan dengan peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia

3. Menjadi perpanjangan tangan aktif BKKBN dalam membantu terfasilitasinya kebutuhan materi-materi kependudukan bagi peserta didik di tingkat

Perkembangan Pembangunan Keluarga adalah upaya mengatur kelahiran anak, jarak dan usia melahirkan, mengatur kehamilan, melalui promosi, perlindungan dan bantuan sesuai dengan hak reproduksi untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas. Khusus di daerah rancang kencono semenjak didirikanya Kampung KB di desa tersebut pembangunan keluarga otomatis meningkat karna sering di lakukanya pertemuan Kader PPKBD Maupun Sub PPKBD dimana dilakukan minimal sebulan sekali dan adanya pelatihan kemandiran di dalam program Kampung KB Desa Rancangkencono otomatis roda pembangunan di desa Rancang Kencono mengalami Pertumbuhan yang baik. Baik dari segi KB dan juga Pembangunan Keluarga.


Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
2200
Jumlah Kepala Keluarga
2182
Jumlah PUS
674
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
57
Keluarga yang Memiliki Remaja
92
Keluarga yang Memiliki Lansia
97
Jumlah Remaja
114
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
549
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
125

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBD
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
INDAH WIDI UTAMI, SH
196801061993022001
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 5 orang pokja terlatih
dari 6 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa
Data Sektoral

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Tahunan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Tahunan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan