RENCANA INTERVENSI KETAHANAN KELUARGA (BOKB) BKR

LESTARI
Dipublikasi pada 31 October 2024

Deskripsi

Kegiatan Rencana Intervensi Ketahanan Keluarga (BOKB) dihadiri oleh 20 peserta dari unsur anggota BKR (Bina Keluarga Remaja) dan Kader Kampung KB Desa Cerme.
Kegiatan dibuka oleh Pembawa Acara (Ibu Marmi Sariningsih) dengan Bacaan Basmallah dan ucapan terima kasih atas kehadiran seluruh peserta undangan yang telah hadir pada pagi hari ini.
Penyampaian materi oleh narasumber Penyuluh KB Kecamatan Juwangi Sdri. Nurulfia Khory, S.K.M. Materi yang disampaikan tentang TRIAD KRR: 1) Hubungan seksual Pranikah yaitu hubungan seksual pranikah yang dilakukan remaja dengan lawan jenis atau sesama jenis tanpa ikatan pernikahan yang sah. Dampaknya bisa menyebabkan kehamilan yang tidak diinginkan, aborsi/menggugurkan kandungan, terinfeksi penyakit menular seksual. 2) HIV DAN AIDS, HIV merupakan virus yang dapat melemahkan kekebalan tubuh, sedangkan AIDS yaitu sekumpulan gejala yang timbul akibat melemahnya sistem kekebalan tubuh karena terinveksi virus HIV. Cara penularan HIV AIDS melalui transfusi darah, transplantasi organ, pemakaian jarum suntik bergantian, hubungan seks tidak aman, ibu hamil yang terinfeksi HIV dapat menularkan kepada bayi di kandungan. Cara pencegahan HIV AIDS yaitu menerapka metode ABCDE: Abstinence (Tidak melakukan hubungan seksual sebelum nikah), Be Faithful (Setia kepada pasangan), Condom (Menggunakan kondom saat berhubungan seksual), Dont Use Drug (tidak menggunakan Napza), Equipment (hati-hati terhadap benda tajam yang beresiko seperti jarum suntik, pisau cukur. dll). 3) NAPZA adalah narkotika, psikotropika dan bahan adiktif lainnya yang menyebabkan ketergantungan dan merusak tubuh. Cara mengatasi penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja: Jangan tergiur oleh ajakan teman, bantu anak mengelola stress, meminta bantuan profesional, hindari minum alkohol, buat anak lebih percaya diri, berlatih teknik relaksasi, catat ke dalam jurnal/menulis bagi anak yang pemalu, rutin berolahraga, mengedukasi anak tentang bahaya narkoba, mempererat hubungan antara orangtua dan anak, menetapkan aturan dan konsekuensi.
Sesi Kegiatan Reproduksi

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan