KEGIATAN POKTAN BKB

KOTO ANAU
Dipublikasi pada 20 February 2024

Deskripsi

NOTULEN

KEGIATAN POKTAN DI KAMPUNG KB

NAGARI KOTO ANAU TAPAN

I.    PENDAHULUAN

Kegiatan Poktan Kampung KB Berkualitas dilaksanakan pada:

Hari                      : Rabu

Tanggal                : 21 Februari 2024

Jam                       : 09.00 wib s/d selesai

Tempat                 : Kampung KB Nagari Koto Anau Tapan

Peserta                  : 15 Orang

Narasumber           : UPT Puskesmas Tapan

 

II.  RINCIAN KEGIATAN

A.    Pembukaan Acara

Acara di buka oleh operator penyuluh KB yaitu Hongki Anggara Putra, SKM.

B. Kata Sambutan

            Kata sambutan oleh Korlap KB tentang manfaat penggunaan Kartu Kembang Anak (KKA) dalam memantau tumbuh kembang Anak. Salah satu tugas kader BKB adalah memantau perkembangan kepada keluarga yang memiliki balita. Kader BKB menggunakan KKA untuk melihat perkembangan pada anak atau bisa menggunakan KMS pada buku Pink.

       C. Penyampaian Materi

1. Materi dijelaskan oleh Petugas dari UPT Puskesmas Tapan

2. Kartu KKA adalah kartu yang digunakan untuk memantau kegiatan asuh orangtua dan tumbuh kembang anak. Pengertian pertumbuhan adalah proses perubahan fisik seseorang, meliputi pertumbuhan berat badan atau tinggi badan sesuai dengan umurnya. Manfaat KKA bagi orangtua adalah untuk memantau tumbuh kembang anak, dapat membimbing serta membina anak dengan cara asah, asih, dan asuh sesuai dengan tingkat perkembangan umur anak. Sedangkan manfaat bagi anak adalah anak diharapkan dapat tumbuh kembang secara optimal dengan pengasuhan orangtua secara baik dan benar. Sedangkan manfaat KKA bagi kader adalah untuk memudahkan dalam memberikan penyuluhan.

3. Dampak stunting dalam jangka pendek adalah kekurangan gizi menyebabkan gagal tumbuh, hambatan perkembangan kognitif dan motorik, dan tidak optimalnya ukuran fisik tubuh dan gangguan metabolism. Sedangkan jangka panjang, kekurangan gizi menyebabkan menurunnya kapasitas inlogisintelektual, gangguan struktur dan fungsi saraf, serta sel-sel otak yang terjadi pada balita stuntuing bersifat permanen dan menyebabkan penurunan kemampuan menyerap pelajaran di usia sekolah yang akan berpengaruh kepada produktifitasnya disaat dewasa.

4. Uraian yang terdapat di KKA adalah sbb:

a)     Kolom identitas anak dan orangtua;

b)    Kolom tugas perkembangan anak (ada 36 tugas perkembangan anak ) di usia 0-3 tahun dengan pemantauan setiap bulan sekali, serta di usia 3-6 tahun ada 10 tugas perkembangan dengan pemantauan setiap 3 bulan sekali.

c)     Kolom angka disamping kode tugas perkembangan menunjukan no urut tugas perkembangan;

d)    Kolom kotak-kotak, digunakan untuk memantau tugas perkembangan anak sesuai umur.

e)     Kolom bulan dan tahun kelahiran anak;

f)     Kolom pesan yang terdiri uraian pesan sebanyak 36 pesan untuk persiapan pencapaian tugas perkembangan anak berikutnya; serta

g)    Cara asuh orang tua agar anak tumbuh dan berkembang optimal

III.  KESIMPULAN

Dengan adanya pertemuan Poktan diharapkan kegiatan tersebut bermanfaat untuk Masyakarat. Serta dengan adanya media KKA yang dipakai dalam pendampingan pengasuhan anak balita, harapannya balita selalau terpantau oleh orangtua dalam pertumbuhan dan perkembangannya dari usia 0-5 tahun secara optimal. Balita yang tumbuh dan berkembang optimal harapannya tidak akan ditemukan balita stunting.

IV. PENUTUP

Pelaksanaan Kegiatan Poktan ini Berjalan dengan lancar.

Sesi Kegiatan Lainnya

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan