Pertemuan Forum Musyawarah Kampung KB Dusun Aiq Genit Desa Senteluk

Hari/Tanggal : Kamis, 28 November 2019

Jam : 14.00 WITA- Selesai

Tempat : Yayasan Dusun Aiq Genit Desa Senteluk

Nara Sumber : 1. Kepala Bidang P4 DPPKBPPA kab. Lobar

(Erni Suryana, MM)

2. Kasi Advokasi dan Penggerakan bidang P4

(Dra. Hj. Rohana)

3. Sekcam Batulayar (Afgan Kusumanegara, SP)

4. Ka.UPTD DP2KBP3A Kecamatan Batulayar

(Pathimatuz Zahro)

Pencatat/Notulis : Nurfitria Hariyani, S.K.M

Peserta : - Tokoh Agama., Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda

- Anggota Pokja Kampung KB Dusun Aiq Genit

- Masyarakat Dusun Aiq Genit

HASIL PERTEMUAN

  Forum musyawarah kampung kb aiq genit membahas mengenai kegiatan kampung KB aiq genit. Ka. UPTD menjelaskan bahwa sejak berdirinya kampung KB sudah beberapa kali melakukan kegiatan seperti penataan lingkungan dengan melakukan pengecatan dan gotong royong. Selain itu kegiatan lainnya yaitu pembentukan ketahanan keluarga seperti pembagian BKB KIT untuk kelompok BKB, dan pembuatan kelompok abon. Ka. UPTD mengharapkan kegiatan kampung kb terus berjalan dan tidak terputus. Ka. UPTD juga menjelaskan bahwa kegiatan kampung kb dapat masuk dalam rencana kerja PKK agar kegiatan BKB, BKR, BKL dapat tetap berjalan.

Kegiatan kampung KB aiq genit sudah berjalan cukup baik bahkan menjadi kampung kb percontohan. Seperti yang dijelaskan oleh sekcam batulayar menyebutkan bahwa kegiatan yang dilaksanakan di kampung kb aiq genit ini sudah membawa sedikit perubahan terkait permasalahan sampah yang semakin membaik, ada peningkatan ekonomi melalui kelompok pembuatan abon. Sekcam batulayar juga menegaskan kepada ketua pokja atau kepala dusun untuk tetap aktif dalam menggerakan masyarakatnya untuk melakukan advokasi pada pemerintah desa agar mendapat dukungan. Selain itu sekcam juga menegaskan bahwa kegiatan kampung kb harus tetap berjalan meskipun dana dari pemerintah berkurang ataupun tidak ada. Kegiatan-kegiatan yang harus terus berjalan seperti gotong royong, ekonomi kreatifnya perlu ditingkatkan dengan bantuan pemasaran dan pengurusan label halal seperti yang ketua pokja sampaikan, dan proposal yang diajukan harus terus dikawal agar segera mendapatkan bantuan.

Hal ini juga sesuai dengan penjelasan kabid P4 yang menyebutkan bahwa kegiatan kampung kb ini walaupun baru maksimal dilakukan selama 6 bulan tetapi sudah menunjukkan hasil yang cukup baik. Hal ini tentu saja tidak akan berhasil jika tanpa dukungan dan peran serta dari masyarakat dusun aiq genit. Sehingga walaupun dana tidak ada, kegiatan kampung kb seperti gotong royong harus rutin dijadwalkan.

Selain itu kampung kb juga dapat bekerja sama dengan PKK sehingga kegiatan kampung kb dapat masuk dalam program PKK dan diharapkan dengan masuknya kegiatan kampung KB pada program PKK kegiatan tersebut mendapat bantuan anggaran dari dana desa. Kabid P4 juga menegaskan bahwa pada tahun 2020 kegiatan kampung KB diharapkan lebih banyak aksi nyata yang dapat dilakukan.

Kasi Advokasi dan Penggerak bidang P4 menjelaskan bahwa pembentukan kampung kb bertujuan untuk mengatasi masalah yang ada di dusun, sehingga dinas P2KBP3A bersifat menggerakan masyarakat agar mengetahui permasalahan yang ada di dusun dan dapat mencari solusi secara bersama-sama dan dapat memanfaatkan potensi alam dan potensi yang dimiliki oleh masyarakat. Kasi Advokasi dan Penggerak bidang P4 menjelaskan ada beberapa indikator keberhasilan kampung kb yaitu ada proposal yang diajukan, apa perubahan perilaku masyarakat seperti gotong royong, dan ada kerjasama dari dinas-dinas lainnya. Kasi Advokasi dan Penggerak bidang P4 mengharapkan bahwa kegiatan kampung kb ini harus terus dikawal sebagai tanggung jawab pokja terhadap kampung kb sehingga koordinasi antar pokja dan pemerintah desa harus terus ada dan diharapkan dari koordinasi tersebut ada anggaran dari desa untuk kegiatan yang akan dilaksanakan di kampung kb aiq genit.

            Batulayar, 28 November 2019

                               Notulis,

                     Nurfitria Hariyani, S.KM

                NIP 19930330 201902 2 005