Melakukan Pembinaan Poktan BKR Andai Jaya Persada

Sungai Andai
Dipublikasi pada 19 September 2024

Deskripsi

I.                   PENDAHULUAN

Stunting masih menjadi masalah gizi utama bagi bayi dan anak dibawah usia dua tahun di Indonesia. Kondisi tersebut harus segera dientaskan karena akan menghambat momentum generasi emas Indonesia 2045. BKKBN sebagai koordinator Percepatan Penurunan Stunting melakukan pencegahan dengan melakukan pendekatan melalui keluarga Indonesia dengan melaksanakan program ketahanan keluarga salah satunya Bina Keluarga Remaja (BKR). Dalam kegiatan BKR disampaikan berbagai informasi yang berkaitan dengan remaja salah satunya seperti pencegahan stunting yang dimulai dari remaja.

 

II.                MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dilakukannya Pelaksanaan Bina Ketahanan Keluarga Kelompok BKR Andai Jaya Persada di Kelurahan Sungai Andai adalah:

-          Memberikan informasi terkait dengan pencegahan stunting dapat dimulai dari remaja

Tujuan Pelaksanaan Bina Ketahanan Keluarga Kelompok BKR Andai Jaya Persada di kelurahan Sungai Andai adalah:

-          Meningkatkan pengetahuan Kader BKR dan Anggota BKR terkait dengan pencegahan stunting dimulai pada masa remaja

-          Meningkatkan pengawasan orangtua dalam membimbing anak remaja dalam melakukan pencegahan stunting di masa remaja

 

III.             RUANG LINGKUP

Kegiatan Bina Ketahanan Ketahanan Keluarga Anggota Kelompok BKR Andai Jaya Persada dilaksanakan di Posyandu Remaja Kelurahan Sungai Andai.

Sasaran kegiata kelompok BKR Andai Jaya Persada di kelurahan Sungai Andai adalah:

-          Kader BKR

-          Anggota BKR

 

IV.             HASIL KEGIATAN

Materi yang disampaikan pada kegiatan pembinaan ini adalah pencegahan stunting yang dimulai dari masa remaja. Pencegahan stunting sebaiknya dilakukan sedini mungkin. Remaja putri dapat melakukan pencegahan dengan mengkonsumsi tablet tambah darah (TTD) sebanyak 1 tablet per minggu, melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit sehari serta menerapkan pola makan sesuai pedoman gizi seimbang.

 

Hasil yang dicapai:

Kader memahami akan pentingnya pencegahan stunting dimasa remaja sehingga kader akan memberikan pemahaman kepada masyarakat agar memperhatikan pola asuh orang tua kepada remaja.

 

V.                KESIMPULAN DAN SARAN

Perlu dilakukan pembinaan BKR secara rutin dan berkelanjutan bagi kader dan Keluarga yang memiliki Remaja.

Sesi Kegiatan Pendidikan

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan