Keramut

Gambaran Umum

Desa Keramut Kecamatan Jemaja Barat

Desa Keramut termasuk satu dari 3 desa di Kecamatan Jemaja Barat dan termasuk satu dari 52 desa di kabupaten kepulauan anambas Provinsi Kepuluan Riau. Desa ini termasuk daerah dataran dengan ketinggian 15 m dari permukaan laut, dengan batas – batas wilayah sebagai berikut :

• Di Sebelah Utara​ ​: Laut cina selatan

• Di Sebelah Timur​​: Desa sunggak

• Di Sebelah Selatan       ​: Laut

• Di Sebelah Barat​ ​: Laut

* **SEJARAH SINGKAT DESA KERAMUT**

​Sejarah suatu desa tak luput dari peran serta dari para orang – orang tua terdahulu yang sering juga di sebut “Nenek Moyang” sehingga menyebabkan timbulnya sebuah cerita atau kisah yang menceritakan tentang hikayat terjadinya suatu tempat dengan nama yang biberikan berdasarkan sebab dan alasan yang dimiliki oleh para leluhur terdahulu. Desa Keramut adalah salah satu dari 52 Desa yang berada di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas, Desa Keramut adalah Desa yang terdiri dari dua pulau yang dipisahkan oleh sebuah selat yang tidak terlalu besar, yang pada saat ini kedua pulau tersebut dihubungkan oleh jembatan penyebrangan. Desa Keramut memiliki perairan laut yang cukup luas serta masyarakat adalah nelayan. Dahulunya Desa Keramut meruakan pusat perdsgsngsn, setelah ibu kota Kecamatan yang menjadi tempat persinggahan kapal – kapal dagang dari luar negeri salah satunya kapal dagang dari negara singapura. Menurut para orang tua, Desa Keramut berasal dari kata “KERAMAT” yang oleh datuk nenek moyang dan leluhur terdahulu diubah menjadi “KERAMUT” dan telah memiliki beberapa Kepala Desa antara lain :

1. BATIN RETAM

2. H. YACOP

3. H. CIDUK

4. H. ABAS

5. MOHD. SYAH

6. ABDUL SENGAH

7. MUHAMMAD YAZID. HB

8. H. ABDUL MANAF SAMIR

9. MUHAMMAD ZAHAB

10. ABDUL GAFAR SENGAH

11. ABDUL MULUK H. ABAS

12. MARKOS. TR

Pada masa kepemimpinan Abdul Gafar Sengah sekitar tahun 1979 banyak pengungsi yang berasal dari negara Vietnam yang datang menuju ke pemancar menarasuar yang terletak di pulau mangkai Desa Keramut. Para pengungsi tersebut banyak yang tinggal di Desa Keramut baik menumpang di rumah warga maupun tinggal diatas dan di bawah balai Desa sebelum dibawa untuk di kumpulkan di Kecamatan, Air Raya dan Pulau Kuku diwilayah Desa Air Biru Kecamatan Jemaja.