SATUKAN HATI DENGAN NASI LIWET DI KAMPUNG KB PADAKASIH

KAMPUNG KB CIBEBER
Dipublikasi pada 01 January 2019

Deskripsi

Nasi liwet sudah ada sejak tahun 1814 dan hal ini tertulis dalam serat Centhini. Nasi liwet dihadirkan pada saat menggelar doa keselamatan bersama ketika pulau Jawa diguncang gempa bumi. Hidangan nasi liwet Solo terbuat dari nasi yang ditanak bersama santan kelapa beserta rempah-rempah sehingga hasilnya menjadi sangat gurih. Nasi liwet Solo disajikan bersama dengan aneka lauk pauk seperti opor ayam, sayur labu santan, telur pindang, hingga sambal. Lalu bagaimana sejarahnya nasi liwet bisa lebih terkenal di daerah Jawa Barat?

Tidak diketahui secara pasti sejak kapan masyarakat Sunda mulai mengenal nasi liwet. Tapi nasi liwet Solo dan Sunda memiliki bentuk dan variasi yang berbeda. Seperti yang kita tahu kalau nasi liwet Sunda tidak menggunakan santan dalam memasak nasi. Hal ini dikarenakan daerah Jawa Barat yang lebih banyak pegunungan di banding pantai sehingga sangat susah untuk menemukan kelapa. Selain itu, cara penyajian nasi liwet Solo dan Sunda juga berbeda. Meski sama-sama disajikan dengan daun pisang, nasi liwet Solo diberi alas piring untuk menyantapnya sedangkan pada nasi liwet Sunda, daun pisang digelar memanjang tanpa alas apapun di bawahnya. Lauk pauk yang disajikan pun lebih bervariasi seperti aneka gorengan seperti ikan, ayam, tahu, hingga tempe. Lalu ada lalapan, sambal, dan kerupuk yang tak boleh ketinggalan.

Penyajian ngeliwet ala Sunda memang sangat unik sehingga menjadi sorotan dan lebih terkenal. Nasi liwet yang sudah matang disajikan di atas daun pisang yang digelar secara vertikal, lalu lauk-pauk beserta sambal dan kerupuk disebar dan dibagi rata ke seluruh bagian daun pisang sesuai dengan jumlah orang yang akan menyantapnya. Cara menyantapnya juga harus menggunakan tangan agar terasa lebih sedap. ngeliwet ala Sunda disantap setelah melakukan aktivitas bersama-sama seperti kerja bakti dan kumpul-kumpul. Tujuan dari ngeliwet ini adalah untuk mempererat kebersamaan, keakraban, dan kekeluargaan lewat makanan.

Satukan Hati dengan Nasi Liwet...olahan kuliner khas di Kampung KB Padakasih nampak berbeda karena Nasi Liwet di wilayah ini disajikan unik dengan Ayam Kampung Organik dan Pindang Bandeng yang diracik dengan bumbu khas hasil potensi dari lereng Gunung padakasih. RW 08 Ayo Kita Bangun...Maju...Maju...Maju

Kampung KB Padakasih RW 08 Kelurahan Cibeber Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat - Indonesia.

*Copyright & Scrifwriter @ Update : Cimahi, 01 Januari 2019 - agusfatony.

Sesi Kegiatan Keagamaan

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan