BALE SAWALA SARIMBIT DI KAMPUNG KB PADAKASIH
Deskripsi
Warga Masyarakat RW 08 Kelurahan Cibeber Kecamatan Cimahi Selatan hasil Sabilulungan mampu menghadirkan Ruang Publik Berbasis Budaya Bale Sarimbit Kampung KB Padakasih, meski pembangunan prasarana dan sarana ruang publik, aspek budaya terkadang kurang mendapat perhatian yang proporsional; bahkan di beberapa kota pertimbangan budaya menjadi terabaikan.
Budaya dalam konteks tata ruang sebuah kampung meliputi perilaku, kebiasaan, tatacara, pandangan hidup, nilai yang dianut dalam kehidupan sehari-hari; yang nantinya akan berkaitan dengan bagaimana ia bersikap, merespon, dan memanfaatkan ruang publik yang tersedia. Hal ini akan sangat berpengaruh terhadap apakah ruang publik tersebut tepat sasaran, sesuai dengan budaya setempat, serta memberikan nilai tambah bagi masyarakat.
Aspek budaya yang cukup penting dan tidak boleh dilupakan adalah membangun mental budaya: rasa memiliki dan peduli lingkungan. Jika rasa memiliki telah tertanam dalam diri masyarakat, mereka akan memperlakukan ruang publik selayaknya milik sendiri. Mereka akan merawatnya dengan baik, tidak merusaknya, dan (mungkin) berpartisipasi dalam setiap pembangunan dan perawatannya (sebagai donatur atau menyumbang tenaga sukarela).
Bale tersebut digunakan untuk pertemuan antar warga baik acara resmi maupun santai selain itu bale ini juga dijadikan sebagai kegiatan sosial, pementasan seni, kreasi dan budaya di wilayah kampung padakasih.
Sebagai akhir kata dan yang penting untuk digaris bawahi adalah “membangun ruang publik amatlah mudah, tapi membangun mental budaya yang baik terhadap pemanfaatan ruang publik tidaklah mudah”. RW 08 Ayo Kita Bangun...Maju...Maju...Maju
Kampung KB Padakasih RW 08 Kelurahan Cibeber Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat - Indonesia.
*Copyright & Scrifwriter @ Update : Cimahi, 23 Agustus - agusfatony.