Pembinaan Kelompok BKB
Deskripsi
Narasumber : Sekretaris Desa Mbawi dan Kepala Seksi Bina Ketahanan Anak, Balita dan Lasia Perwakilan BKKBN Prov NTB
Peserta aktif : Kader dan anggota kelompok BKB Mekar Desa Mbawi
Kegiatan dimulai pada pk.09.00 wita, dengan 2 materi
1. Kondisi status stunting di Desa Mbawi oleh Sekdes Desa Mbawi
Stunting merupakan isu penting saat ini khususnya di Kab. Dompu. di Mbawi sendiri, kasus stunting per April 2018 sebanyak 69 kasus (Sumber : Puskesmas DOmpu Timur). Pemerintah Desa Mbawi siap memfasilitasi kegiatan dan kebutuhan dalam penanganan kasus kesehatan melalui dana ADD dan DD.
2. 1000 HPK dan Peran BKKBN dalam penanganan Stunting oleh Kepala Seksi Bina Ketahanan ANak, Balita dan Lansia
Stunting atau gagal tumbuh, merupakan kondisi status gizi yang buruk dengan ciri tubuh pendek tidak sesuai untuk anak seusianya. stunting membawa pengaruh besar terhadap kehidupan seseorang. Anak dengan riwayat stunting akan sering sakit-sakitan, mudah terserang penyakit dan tidak mampu bekerja secara produktif sehingga dari sisi ekonomi juga akan lebih rendah penghasilan bruto nya dibandingkan dengan anak yang tidak stunting.
Penanganan kasus stunting dapat dimulai sejak awal Perencanaan Kehidupan Berumahtangga, dengan peran kelompok BKR dan PIK-R. Jika seorang remaja menikah di usia ideal, maka secara reproduksi bayi yang dilahirkan dapat terhindar dari risiko kurang gizi. Selain itu, dari ketahanan ekonomi juga dapat lebih baik karena dapat menyediakan kebutuhan gizi seimbang bagi keluarga. Begitu juga saat masa kehamilan, ibu hamil diharapkan dapat memenuhi kebutuhan gizi maksimal untuk pertumbuhan janin dan juga menjaga sanitasi lingkungan. Peran BKB juga penting untuk membantu ibu/orangtua dalam memantau tumbuh kembang anak/balita hingga usia 2 tahun.