KIE KB PASCA SALIN
Sukorejo
Dipublikasi pada 22 March 2019
Deskripsi
Pada pertemuan ketiga kelas ibu hamil disampaikan materi KB Pasca Persalinan yang mana kegiatan ini terintegrasi dengan kegiatan Seksi Kespro di Kampung KB Sukorejo . MATERI KB PASCA SALIN DISAMPAIKAN OLEH PKB WAHYUNIASTUTIK.S.STKontrasepsi Setelah Melahirkan
Dalam perencanaan keluarga, pasangan akan menentukan jumlah anak dan rentang waktu kehamilan. Menurut WHO, jarak antar kehamilan yang disarankan adalah 24 bulan atau 2 tahun. Jadi artinya, sebaiknya pasangan menggunakan alat kontrasepsi setelah melakukan persalinan untuk menghindari kehamilan yang tidak direncanakan. Dan untuk mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang berkualitas. Salah satu faktor memberikan dampak pada peningkatan Angka Kematian Ibu adalah risiko 4 Terlalu (Terlalu muda melahirkan dibawah usia 21 tahun, Terlalu tua melahirkan diatas 35 tahun, Terlalu dekat jarak kelahiran kurang dari 3 tahun dan Terlalu banyak jumlah anak lebih dari 2
KB Pasca Persalinan merupakan upaya pencegahan kehamilan dengan menggunakan alat dan obat kontrasepsi segera setelah melahirkan sampai dengan 42 hari/ 6 minggu setelah melahirkan
Kenapa harus ber-KB?
Secara khusus, penggunaan alat kontrasepsi setelah persalinan akan melindungi wanita dari risiko kesehatan akibat kehamilan. Wanita membutuhkan fisik dan mental yang sehat serta stamina yang kuat dalam menjalani kehamilan. Penggunaan alat kontrasepsi akan membantu menunda kehamilan sehingga wanita bisa mempersiapkan tubuhnya untuk kehamilan berikutnya yang telah direncanakan. Bahkan penggunaan alat kontrasepsi ini juga dapat mencegah kehamilan yang tidak direncanakan sehingga mencegah tindakan aborsi yang bisa berisiko tinggi.
Kapan harus ber-KB?
Untuk ibu yang baru melahirkan, saat yang tepat melakukan KB sebetulnya adalah sesaat setelah Ibu melahirkan sebelum meninggalkan rumah sakit/klinik. Namun kondisi ini tergantung dari jenis alat/ metode KB yang dipilih serta apakah Ibu memiliki rencana menyusui bayinya atau tidak.
Alat Kontrasepsi Paska Persalinan
Sebelum memilih, pasangan perlu mengetahui jenis metode KB yang cocok untuk ibu yang baru melahirkan:
1. KB metode non hormonal yang terdiri dari
• Metode Amenore Laktasi (MAL)
• Kondom
• Alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR)
• Kontrasepsi mantap (tubekstomi atau vasektomi)
2. KB metode hormonal
• Progestin yang berupa pil KB, suntik, dan implan
Memilih alat atau metode KB sebaiknya dilakukan sejak masa kehamilan mengingat ada beberapa metode KB yang harus dilakukan langsung setelah persalinan.
- IUD. Alat kontrasepsi IUD disarankan untuk dipasang segera setelah plasenta keluar hingga 48 jam setelah
persalinan. Jika tidak, baru bisa dilakukan 4 minggu setelahnya.
- Kontrasepsi mantap atau tubektomi pada wanita. Jika memilih metode KB ini, idealnya dilakukan dalam 48
jam paska persalinan dan jika tidak dapat dikerjakan dalam 1 minggu setelah persalinan ditunda 4-6 minggu setelahnya.
Sesi Kegiatan Reproduksi