Gambaran Umum
Pada zaman sebelum desa dibentuk. Pulau Palue yang terletak di sebelah barat Kabupaten Sikka, sekitar 60 km dari Maumere, pertama kali Palue dipimpin oleh seorang raja yaitu "RAJA MAGE" (1408-1453). pada zaman Kolonial Belanda Kerajaan Sikka, yang dipimpin oleh seorang Kapitan dan kapitannya waktu itu adalah : Kapitan WONGGA BEGA sejak tahun 1912 -1920. Beliau tidak hanya memimpin Maluriwu atau HUA MALURIWU tetapi meliputi Kecamatan Palue (27 kampung dan 13 Lakimosa). Kantor Pemerintahan saat itu disebut PASANGGERAH. Dan seiring perjalanan waktu diakukan persiapan pembentukan wilayah desa dalam wilayah Pulau Palue hingga Tahun 1967, sebanyak 6 (enam) wilayah desa persiapan. setelah dilalui masa persiapan selama 1 (satu) tahun, maka pada Tahun 1968 diresmikan 6 desa persiapan secara definitif, dengan sebutan: Desa Gaya Baru, salah satunya adalah Desa Maluriwu
Dalam perkembangan selanjutnya dengan berlakunya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan di daerah dan dalam rangka mengefektifkan penyelenggaraan pemerintahan, maka dibentuklah : Wilayah administratif Pulau Palue, yang lazim disebut: Koordinator, yang dikepalai oleh : Kepala Koordinator. Dan seiring masa Repelita I berjalan Tahun 1969, istilah Desa Gaya Baru ditiadakan dan diganti dengan sebutan "Desa" hingga sekarang. Desa Maluriwu yang luasnya 3,11 km2, memiliki topografi wilayah datar dan berbukit dengan tingkat kemiringan yang cukup ekstrim dari pantai, dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
- Sebelah Utara : Laut Flores
- Sebelah Selatan : Desa Kesokoja
- Sebelah Timur : Desa Reruwairere
- Sebelah Barat : Desa Ladolaka
Berdasarkan letak geografis maka potensi unggulan yang dimiliki oleh Desa Maluriwu dapat dibagi 2 bagian yaitu :
- Potensi Kelautan dan Perikanan
- Potensi dibidang Pertanian
Statistik Kampung
Jumlah Jiwa 1054
Jumlah Kepala Keluarga 321
Jumlah PUS 98
Keluarga yang Memiliki Balita 35
Keluarga yang Memiliki Remaja 190
Keluarga yang Memiliki Lansia 260
Jumlah Remaja 195
Total
40Total 58
Status Badan Pengurus

Sarana dan Prasarana

BKB
Bina Keluarga Balita (BKB)
Ada

BKR
Bina Keluarga Remaja (BKR)
Ada

BKL
Bina Keluarga Lansia (BKL)
Ada

UPPKA
Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
Ada

PIK R
Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
Ada

Sekretariat KKB
Sekretariat Kampung KB
Ada

Rumah Dataku
Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Ada
Dukungan Terhadap Kampung KB
Sumber Dana |
Ya,
APBN |
Kepengurusan/pokja KKB | Ada |
SK pokja KKB | Ada |
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan |
Ada,
Theresia Nona Yanti, SKM 198011012010012020 |
Regulasi dari pemerintah daerah |
Ada,
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB |
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB | Ada |
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB |
14 orang pokja terlatih dari 14 orang total pokja |
Rencana Kegiatan Masyarakat | Tidak Ada |
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan | Belum Diisi |
Mekanisme Operasional
Rapat perencanaan kegiatan | Ada, Frekuensi: Triwulan |
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan | Ada, Frekuensi: |
Sosialisasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: |
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: |
Penyusunan Laporan | Ada, Frekuensi: Triwulan |