Gambaran Umum


Desa Hegarmanah terletak di Kecamatan Bungbulang Kabupaten Garut Jawa Barat. Berdiri sejak tahun 2011 dari program pemekaran Desa Hanjuang.  Desa Hegarmanah memiliki luas wilayah 349 hektar yang terbagi pada luas tanah sawah 236 hektar, pemukiman 28 hektar dan sisanya adalah hutan. Dengan jumlah penduduk 3821 jiwa yang tersebar di 3 dusun  7 RW dan 22 RT. Desa kecil yang berbatasan dengan Desa Margalaksana bagian selatan,  Desa Gunamekar bagian timur, desa Hanjuang bagian barat dan Desa Bungbulang bagian utara kini mampu bermetamorfosa sebagai daerah yang maju, aman dan nyaman. Desa Hegarmanah memanfaatkan beragam potensi yang ada di wilayahnya seperti pertanian, perkebunan, hutan, peternakan, home industri, sumber daya manusia yang kreatif dan lainnya.

Selayang Pandang Desa Hegarmanah

Kantor Desa Hegarmanah awalnya menempati bangunan posyandu di Kampung Riung dengan ukuran kecil dan tak layak kini sudah berubah fantastis menjadi gedung yang megah dan refresentatif. Sarana dan prasarana yang terbatas kini terus dibangun dan dimanfaatkan dengan maksimal, sehingga pelayanan yang prima dapat terwujud serta kreatifitas warga pun terus meningkat. Dalam perkembangannya, Desa Hegarmanah menitikberatkan pada nilai keagamaan, sosial budaya pendidikan, kesehatan,  infrastruktur sebagai program prioritas kesejahteraan  masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan pengembangan 4 bidang inovasi diantaranya bidang ekonomi, sosial budaya dan keagamaan, kemasyarakatan dan lingkungan. Gedung Kantor Desa Hegarmanah, Kecamatan Bungbulanng berdiri kokoh dan refresentatif.

Bidang Ekonomi

Dengan hadirnya fasilitas internet, warga Desa Hegarmanah memanfaatkannya dengan membuat Ok Ojeg yang bisa diakses melalui online. Selain itu, kreativitas warga yang tergabung di komunitas saung rangkai D’Jarong membuat aneka kerajinan dari bahan bambu. Guna mewujudkan Desa Hegarmanah sebagai daerah yang mampu mewujudkan desa swasembada pisang, pihak desa dan warga terus menggerakan program Tapis atau tanam pisang. Sebagai daerah yang dikelilingi hutan dan lahan pertanian, warga di desa ini mengembangkan produk oleh gula merah dan gula semut dan sudah dipasarkan sampai ke istana presiden Republik Indonesia. Domba Garut sebagai ikon Kabupaten Garut, maka pihak desa pun mengembangkan peternakan dan budidaya Domba Garut unggulan dengan motto “Ternak Sehat Petani Sejahtera”. Pendidikan sebagai salah satu program prioritas di Desa Hegarmanah. 

Bidang Sosial Budaya dan Keagamaan

Desa Hegarmanah sangat memperhatikan kesehatan, sehingga disini rutin digelar kegiatan penyuluhan kesehatan, pelayanan kesehatan massal, menggalakan bantuan bagi orang tua lanjut usia. Guna membangkitkan semangat kepada warganya, pihak desa pun rutin mengadakan lomba kesehatan, dan berusaha melengkapi semua kebutuhan sarana dan prasarana kesehatan sebagai penunjang kesehatan masyarakat. Desa Hegarmanah mendukung dengan hadirnya gedung olah raga sebagai pusat latihan beladiri Pencak Silat,Boxer, Tari Jaipong, Angklung serta pembangunan Sirkuit Peto yang menjadi salah satu objek wisata dan pusat kegiatan olahraga di dunia otomotif. Sebagai daerah yang dikenal memiliki rasa persaudaraan yang tinggi, pengajian rutin dan kegiatan pesantren terus dilakukan guna memupuk kerohanian serta menjaga silturahmi warga. 

Bidang Kemasyarakatan

Desa Hegarmanah meng utamakan kenyamanan warga. Sehingga desa ini menyiapkan formula  melalui penguatan sistem keamanan dengan peningkatan kemampuan satuan keamanan sipil, pembangunan pos kamling serta menjaga budaya kebersamaan membangun jalan, jembatan  sampai melakukan gotong royong malam.

Bidang Lingkungan

Desa Hegarmanah membuktikan kepedulian terhadap lingkungan dengan gerakan jumsih atau jumat bersih, membangun sarana pembuangan sampah,  pembangunan jalan lingkungan, jembatan desa, drainase, jamban umum, konservasi, rehabilitasi,  reboisasi lahan kritis, penyuluhan kesehatan lingkungan, pembangunan dan pemeliharaan air bersih dan lainnya. “Sesuai dengan Visi dan Misi Desa Hegarmanah, perjalanan menjadi bagian dari proses pembangunan karakter masyarakat yang kreatif dan inovatif. Semangat gotong royong dan kekompakan menghantarkan desa ini sebagai juara pertama tingkat Kabupaten Garut, sekaligus menjadi perwakilan lomba Bulan Bhakti Gotong Royong Bersama Masyarakat (BBGRM) tingkat Provinsi Jawa Barat di tahun 2021, dan dengan melewati proses itu akhirnya dengan Kemandirian, kekuatan, inovasi dan kreasi menuntun Desa Hegarmanah sebagai Juara Lomba BBGRM tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2021 dengan Motto " Desa Hegarmanah Repeh Rapih Betah Tumaninah".

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
666
Jumlah Kepala Keluarga
1274
Jumlah PUS
495
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
218
Keluarga yang Memiliki Remaja
238
Keluarga yang Memiliki Lansia
218
Jumlah Remaja
262
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
312
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
183

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
Dana Desa
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
Rida Maria Agustina, AMK
198408242023212019
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Gubernur
SK Kecamatan tentang Kampung KB
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 25 orang pokja terlatih
dari 53 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa
Data Sektoral
Lainnya

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Mingguan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Mingguan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan