Pembangunan Jembatan Darurat pasca Banjir Bandang
Batu Manjulur
Dipublikasi pada 29 February 2020
Deskripsi
8 Februari 2020, terjadi Banjir Bandang di Nagari Batu Manjulur yang menghanyutkan beberapa petak sawah warga dan juga sebuah jembatan yang merupakan satu satunya jalan penghubung di nagari batu manjulur tersebut. Setidaknya, 19 KK terisolasi di seberang sungai dampak dari hanyutnya jembatan tersebut. Jika mereka ingin melintas, maka mereka harus memutar jalan lingkar ke nagari Koto Baru Kecamatan IV Nagari dan terus ke Muarobodi, Padang Sibusuk, Kampung baru dan baru sampai ke Batu Manjulur. Jarak yang semula 5 menit bisa ditempuh jadi 45 menit. Apalagi satu unit usaha BUMNAG Batu Manjulur (peternakan ayam) berada di lokasi itu. Sehingga menghambat proses distribusi hasil. Satu akses jembatan gantung masih ada tapi kondisinya sudah tidak memungkinkan. Untuk itu, warga pun mulai berinisiatif membuat jembatan darurat sembari menunggu alokasi dana dan bantuan pemerintah untuk membangun kembali jembatan yang roboh tersebut. Sebagian besar masyarakat nagari beserta unsur pemerintahan nagari dan kecamatan serta pihak terkait ambil bagian dalam pembangunan jembatan darurat ini
Sesi Kegiatan Pembinaan Lingkungan