SEDEKAH BUMI DAN LAUNCHING DASHAT
Deskripsi
Sedekah bumi dan launching dashat telah dilaksanakan pada hari Sabtu, 10 September 2022. Sedekah bumi adalah wujud syukur para petani di pedukuhan Banggan yang telah diberikan tanah yang subur dan hasil panen yang melimpah oleh Tuhan Yang Maha Esa. Dan pesan moral agar terus merawat bumi dengan melestarikan lingkungan sebagai tempat tinggal dan tempat mencari penghidupan.
Dimulai dengan kirab budaya dari Wisata Jati Moncol menuju lokasi acara sedekah bumi di komplek tanah kas kalurahan Sukoreno di padukuahan Banggan. Kirab budaya diawali dengan gerobak sapi dengan membawa pupuk organik yang akan dibagikan kepada kelompok tani. Kemudian diikuti oleh rombongan pamong kalurahan Sukoreno dan lembaga kalurahan. Dan warga padukuhan Banggan mulai dari anak-anak, pemuda, bapak-bapak dan ibu-ibu. Diujung kirab diakhiri dengan gunungan hasil bumi, berupa sayuran buah-buahan, umbi-umbian yang semua adalah hasil panen masyarakat pedukuhan Banggan.
Di tengah acara juga dilaksanakan launching progam DASHAT yaitu dapur sehat atasi stunting oleh kepala BKKBN DIY Shodiqin, SH, M.M. dengan simbolis menyerahkan beras nutrizinc kepada salah satu perwakilan kelompok tani. Dengan tujuan untuk mensosialisasikan kepada seluruh lapisan masyarakat program DASHAT (Dapur Sehat Atasi Stunting)
Dalam acara tersebut turut hadir BPP Sentolo, pemerintah kalurahan Sukoreno, seluruh kelompok tani dan kelompok wanita tani di Sukoreno.
Setelah mengikuti kegiatan ini masyarakat diharapkan sadar akan pentingnya merawat bumi, menjaga kelestarian lingkungan dalam rangka menumbuhkan pertanian organik yang lebih sehat demi terciptanya dapur sehat atasi stunting.
Kegiatan ini terlaksana atas kerjasama pengurus kalurahan budaya Sukoreno, pemerintah kalurahan Sukoreno, kelompok tani dan seluruh lapisan masyarakat. Terlaksananya acara tersebut adalalah karena dindanai oleh dan keistimewaan.
Dalam sambutanya, kepala BKKBN DIY mengajak kepada kelompok tani dan kelompok wanita tani serta seluruh masyarakat yang hadir utuk mulai sadar pentingnya tanaman pangan yang sehat, dengan mengurangi penggunaan pupuk kimia, pertisida kimia secara bertahap. Sehingga mampu beralih kepada pupuk organik yang lebih sehat dan lebih baik bagi kesuburan tanah janka panjang.
Dengan bantuan pupuk organik kepada semua kelompok tani dan kelompok wanita tani dapat mengimplementasikan program DASHAT dalam kehidupan sehari-hari. Di akhir acara ditutup dengan kegiatajn pentas kesenian rakyat, gejog lesung dari Suren dan Oglek dari Banggan
Kegiatan ini terlaksanan dengan antusias peserta cukup baik.