PEMBEKALAN PELAKSANAAN MASAK PMT STUNTING DESA BRINGKENG
Deskripsi
PEMBEKALAN
PELAKSANAAN MASAK PMT STUNTING DESA BRINGKENG
Dilaksanakan
kegiatan Pembekalan Pelaksanaan Masak untuk sasaran stunting di Desa Bringkeng
pada hari Kamis, 13 Februari 2025 bertempat di Balai Desa Bringkeng. PMT
(Pemberian Makanan Tambahan) untuk stunting adalah program pemberian makanan
bergizi tambahan untuk anak - anak yang berisiko atau mengalami
stunting. Tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan gizi anak agar tumbuh
kembangnya optimal. Menu PMT stunting biasanya kaya protein, vitamin,
dan mineral, seperti ikan, telur, daging, sayuran, dan kacang-kacangan.
Pembekalan masak stunting adalah kegiatan pelatihan
atau demonstrasi memasak makanan pendamping ASI (MPASI) yang bertujuan untuk
mencegah dan mengatasi masalah stunting pada anak. Kegiatan ini biasanya
melibatkan ibu-ibu, kader kesehatan, dan petugas puskesmas untuk memberikan
pemahaman dan keterampilan dalam menyiapkan makanan bergizi seimbang bagi
balita.
Tujuan Pembekalan Masak Stunting : 1. Meningkatkan
Pengetahuan : Memberikan informasi tentang
stunting, penyebabnya, dan pentingnya gizi seimbang bagi tumbuh kembang anak.
2. Mengembangkan Keterampilan Memasak : Mengajarkan cara mengolah makanan yang sehat, bergizi, dan lezat
menggunakan bahan-bahan lokal yang mudah didapatkan. 3. Mendorong
Perubahan Perilaku :Mengubah pola pikir dan
perilaku ibu dalam memberikan makanan bergizi untuk anak. 4. Mencegah
dan Mengatasi Stunting : Memberikan solusi
konkret dalam bentuk makanan bergizi untuk mencegah dan mengatasi stunting pada
anak. Kegiatan dalam Pembekalan
Masak Stunting diantaranya : 1. Sosialisasi tentang
Stunting: Penjelasan mengenai stunting, faktor risiko, dan dampaknya. 2. Demo
Masak MPASI: Praktik langsung membuat MPASI dengan berbagai menu yang kaya
akan gizi. 3. Edukasi Gizi: Penyampaian informasi tentang pentingnya gizi
seimbang, jenis-jenis makanan bergizi, dan cara mengolahnya. 4. Diskusi dan
Tanya Jawab: Ruang untuk ibu-ibu bertanya dan berkonsultasi langsung
dengan ahli gizi.