Rakor TP PKK Kelurahan Baktijaya

Kampung KB Baktijaya
Dipublikasi pada 25 July 2024

Deskripsi

NOTULEN

 

Hari/Tanggal        : Jumat, 26 Juli 2024

Waktu                  : 08.00 s.d 12.00

Tempat                : Aula Kelurahan Baktijaya

Peserta                : TP PKK Kelurahan Baktijaya, Kelompok PKK RW se-Kelurahan Baktijaya, Kepala UPTD Puskesmas Baktijaya, perwakilan PKK Kota Depok, perwakilan PKK Kecamatan Sukmajaya

MC                      : Ibu Euis (RW 24)

Susunan Acara     :

1.    Pembukaan oleh Bapak Lurah Baktijaya

2.    Sambutan Ketua TP PKK Baktijaya

3.    Arahan dari Kasie Kemasyarakatan dan Pelayanan Kelurahan Baktijaya

4.    Laporan kegiatan dari Kelompok PKK RW 24 sebagai penyelenggara

5.    Pembagian hadiah PKK Award

6.    Pemaparan arahan dari Pokja I, II, III, dan IV

7.    Arahan dari Kepala UPTD Puskesmas Baktijaya

8.    Pemaparan Materi 1

9.    Pemaparan Materi 2

10. Penutup

Uraian                 :

1.  Sambutan dari Lurah Baktijaya:

Kekompakan adalah hal yang penting dalam menjaga marwah organisasi. Dengan adanya rakor ini, dan apalagi akan dibagikan juga hadiah PKK Award, diharapkan kelompok PKK RW bisa lebih semangat dalam menjalankan tugasnya pada ranah pemberdayaan masyarakat. Selain itu, semoga kelompok PKK dan TP PKK Kelurahan terus berprestasi mengharumkan nama Baktijaya seperti Kelurahan Baktijaya yang meraih juara ketiga Lomba Kelurahan tingkat Kota Depok.

 

2.  Sambutan dari Ketua TP PKK Kelurahan Baktijaya:

Diharapkan kegiatan rakor ini dijadikan sarana PKK se-Kelurahan Baktijaya untuk berkoordinasi dan bersinergi terkait kegiatan pemberdayaan masyarakat. Berpesan agar TP PKK dan Kelompok PKK selalu kompak dan saling menghargai.

 

3.  Materi

a.   Posyandu Siklus Hidup dalam Era Transformasi Layanan Kesehatan Primer

Disampaikan oleh Sekretaris Pokja IV Kota Depok, yaitu Ibu dr. Ketty. Berikut poin-poin materinya:

-     Transformasi Layanan Primer terkait dengan dicanangkannya Posyandu Siklus Hidup oleh Dinas Kesehatan.

-     Sejarah perkembangan posyandu sebelum Posyandu Siklus Hidup dikelompokan atas 6 jarak waktu, yaitu 1984, 1990, 2001, 2007, 2011, dan 2018. Posyandu termasuk dalam LKD, yang terdiri dari RT, RW, PKK, Karang Taruna, Posyandu, dan LPM

-     Penguatan mengenai pemahaman dasar tentang Posyandu, mekanisme posyandu, dan sasaran posyandu

-     Layanan primer penting karena mencakup seluruh siklus hidup; dari balita, anak-anak, remaja, usia produktif, hingga lansia

-     Kementerian Kesehatan menentukan 3 lokus Integrasi Layanan Primer (ILP):

o   Siklus hidup sebagai fokus integrasi pelayanan kesehatan sekaligus sebagai fokus penguatan promosi dan pencegahan

o   Mendekatkan layanan kesehatan melalui jejaring hingga tingkat desa dan dusun, termasuk untuk memperkuat promosi dan pencegahan serta resiliensi terhadap pandemi

o   Memperkuat Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) melalui pemantauan dengan dashboard situasi kesehatan per desa, serta kunnjungan rumah dengan konsep Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK)

-     Posyandu Sebelum dan Sesudah Transformasi Kesehatan:

Sebelum

o   Terdapat berbagai posyandu berbasis program dibentuk secara terpisah (Posyandu KIA, Posyandu remaja, posyandu lansia, posbindu PTM)

o   Belum semua Posyandu membagi wilayah kerja, belum semua melakukan pemantauan wilayah setempat bersama Pustu/Puskesmas.

o   Belum semua Posyandu menjadwalkan kunjungan rumah

Sesudah

o   Implementasi lintas program melalui  posyandu yang sama, seluruh posyandu mampu memberikan Pelayanan seluruh sasaran siklus hidup

o   Melakukan pemantauan wilayah setempat, bersama Pustu Desa membagi wilayah kerja posyandu sehingga setiap posyandu, setiap kader memiliki wilayah kerja.

o   Menjadwalkan kunjungan rumah

 

-     Kemudian, narasumber 1 juga menjelaskan mengenai mekanisme Posyandu Siklus Hidup dari mulai perencanaan, paket pelaksanaan, dan alur pelayanan pada saat Hari Buka Posyandu maupun kunjungan rumah

-     Terdapat integrasi paket layanan di Posyandu terdiri dari Penyuluhan, Deteksi Dini, dan Kecakapan Kader

-     Terdapat 25 keterampilan dasar kader bidang kesehatan:

o   Keterampilan pengelolaan posyandu

o   Keterampilan bayi dan balita

o   Keterampilan ibu hamil dan menyusui

o   Keterampilan usia sekolah dan remaja

o   Keterampilan usia produktif dan lansia

 

b.  Tata Kelola Program Pokok PKK melalui 10 Program PKK

Disampaikan oleh Ketua TP PKK Kecamatan Sukmajaya, yaitu Ibu Dede Nurlaela. Berikut poin-poin materinya:

-     PKK memiliki pedoman yang ditentukan dalam Rakernas PKK Nasional, hingga TP PKK Desa/Kelurahan agar adanya peningkatan kapasitas kader melalui pelatihan dan orientasi

-     Menciptakan kelembagaan dan SDM yang tahu, mau, dan mampu terhadap tugas dan fungsinya

-     TP PKK adalah mitra kerja pemerintah kelurahan yang berfungsi sebagai fasilitator, perencana, pelaksana, pengendali, dan penggerak pada program PKK

-     Mitra kerja menjunjung kesetaraan dan saling mengisi dan melengkapi

-     Masing-masing pihak dituntut untuk memahami tupoksinya dalam TP PKK

-     Metode pendekatan tata Kelola program PKK mutlak mempertimbangkan tiga pilar yang saling berhubungan; yaitu program, SDM, dan kelembagaan

-     Tiga unsur tata kelola program PKK; transparansi, partisipatif, akuntabilitas

-     Lima prinsip tata Kelola program PKK; tepat waktu, tepat sasaran, efektif, efisien, dan responsive

-     Program unggulan PKK 2021-2024:

o   Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital (PAAREDI)

o   Gerakan Keluarga Indonesia dalam Peningkatan Kualitas Pengelolaan Ekonomi (GELARI PELANGI)

o   Gerakan amalkan dan kukuhkan halaman asri, teratur, indah dan nyaman (Aku Hatinya PKK), mendukung penanggulangan COVID-19 dan penurunan stunting

o   Gerakan keluarga sehat, tanggap, dan tangguh bencana (Keluarga PKK Gagah Bencana)

 

4.  Pembagian Hadiah Lomba PKK Award 2024

Hadiah lomba PKK Award yang pada hari H-nya di tanggal 20 Juni 2024 dibagikan secara fisik. Dengan rincian juara seperti yang diumumkan pada hari H lomba, tanggal 20 Juni 2024. Pembagian hadiah didampingi oleh dua narasumber.   

 

5.  Penyampaian Informasi-Informasi

-     Sekretaris:

Setiap RW membuat SK PKK dan Dasawismanya. Diingatkan untuk selalu mengisi laporan dasawisma dan melaporkannya kepada TP PKK

 

 

-     Pokja-pokja:

o   Pokja 1: 8 RW yang belum ada Poktan PAAREDI. Diharapkan membuat poktan. Ada penjadwalan ulang FKMT

o   Pokja 2: sosialisasi kelas merajut, tiap hari Selasa jam 1 siang di Aula Kelurahan Baktijaya, iuran 10.000/bulan, terbaru, membuat syal. UP2K menjual pernah-pernik PKK

o   Pokja 3: mengharapkan peserta rakor memakai seragam PKK, pin PKK, sepatu, dan tas hitam

o   Pokja 4: mengingatkan mengenai gebyar IVA TEST, bulan penimbangan balita

 

-     Puskesmas Baktijaya:

o   Mengingatkan pengisian link PHBS  

o   Mengingatkan mengenai pemberian Vitamin A pada bulan Agustus

o   Sosialisasi pertemuan di Puskesmas tentang PMT pemulihan

o   Puskesmas akan membantu jika ada ODGJ yang perlu dirujuk dengan syarat ada pendampingan dari pihak keluarga

o   Memperkenalkan PKK RW 029

Skrining kesehatan di pertengahan bulan November untuk PTM

Sesi Kegiatan Kasih Sayang

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan