pendampingan keluarga beresiko stunting

program pendampingan keluarga berisiko stunting yang dilakukan oleh Kenzie Fachrul Haidar di ILP (Instansi Layanan Pemberdayaan) Dusun II. Kegiatan ini melibatkan berbagai langkah pemantauan kesehatan, seperti penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, lingkar lengan, dan lingkar kepala anak-anak, yang biasanya dilakukan untuk mendeteksi status gizi dan tumbuh kembang anak.

Langkah-langkah tersebut digunakan untuk mendiagnosis apakah anak-anak di keluarga berisiko stunting atau tidak, serta untuk memantau kemajuan dalam upaya pencegahan atau penanggulangan stunting. Setiap pengukuran ini memberikan gambaran tentang kesehatan dan gizi anak-anak, yang sangat penting dalam mendeteksi potensi stunting (gangguan pertumbuhan akibat kekurangan gizi dalam jangka panjang).

Berikut adalah penjelasan dari pengukuran yang dilakukan:

1. Penimbangan Berat Badan: Digunakan untuk mengetahui apakah anak berada dalam kisaran berat badan yang sehat sesuai dengan usianya.
2. Pengukuran Tinggi Badan: Mengukur pertumbuhan tinggi badan yang bisa menunjukkan apakah anak tumbuh secara optimal.
3. Lingkar Lengan: Pengukuran ini digunakan untuk menilai cadangan gizi dan ketebalan otot, sering digunakan untuk mendeteksi kekurangan gizi.
4. Lingkar Kepala: Penting untuk menilai perkembangan otak anak, karena stunting juga dapat berdampak pada perkembangan kognitif.

Jika program ini sudah dilakukan, kemungkinan besar hasil pengukuran tersebut akan digunakan untuk memberikan intervensi yang tepat guna, seperti pemberian makanan bergizi, suplemen, atau pelatihan orang tua untuk meningkatkan pola makan dan perawatan anak.