Pemelaspasan Taman Beji Paluh Desa Penarungan

Desa Penarungan sedang gencarnya meningkatkan promosi potensi di bidang pariwisata. Di Desa Penarungan terdapat potensi wisata berbasis wisata alam, wisata budaya dan wisata spiritual. Salah satunya adalah Pengelukatan Pancoran Solas Taman Beji Paluh yang terletak di Banajr Dauh Peken Desa Penarungan. Penataan Taman Penglukatan Paluh ini menghabiskan biaya dari APBD Kabupaten Badung kurang lebih 15 Milyar rupiah yang digarap pada tahun 2018 dan selesai pada bulan april tahun 2019 kemarin.

Setelah bangunan rampung dibangun selanjutnya dilakukan melaspas yang diadakan pada hari Rabu (01/05). Adapun acaranya antara lain melaspas, mendem pedangingan, mecaru mance kelud dan Rsi Gana yang dilakukan di Taman Beji Paluh sendiri. Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas PUPR Kabupaten Badung beserta jajarannya, Camat Mengwi, Bapak I Wayan Suyasa, Bapak I Made Yudana, Ibu Perbekel Penarungan beserta warga-warga setiap banjar yang ada di desa Penarungan. Acara Melaspas dilakukan pada pukul 08.00 wita sampai dengan selesai.

Setelah acara pemelaspasan selesai dilanjutkan dengan acara topeng, tari tarian serta sambutan yang dilakukan di aula Taman Beji Paluh. Penglukatan Solas Taman Beji Paluh itu sendiri dipercaya berkhasiat untuk penyembuhan berbagai macam penyakit non medis yang tak asing bagi masyarakat Bali. Demikian juga diketahui Penglukatan Solas Taman Beji Paluh ini bermanfaat untuk penyembuhan penyakit mata dan kulit. Selain Pancoran Solas di Taman Beji Paluh Desa Penarungan juga terdapat Pancoran Lima. Acara berjalan dengan lancar dan aman serta nantinya Pancoran Solas Taman Beji Paluh akan menjadi salah satu ikon wisata spiritual di Desa Penarungan. (001/KIMPNR)