Pertemuan Pokja Kampung KB

Optimalisasi Potensi Lokal dalam rangka Menyukseskan Program KB di Kampung KB

Peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia yang mana wilayah RW 4 ini sangat padat penduduk, sehingga sangat potensial bagi para warga untuk dikembangkan kapasitasnya. Dalam rangka mendukung dan menyukseskan Program KB di Kampung KB ini, tidak hanya dengan penyuluhan-penyuluhan untuk meningkatkan capaian kepesertaan ber-KB. Di sisi lain, karena dalam berkeluarga itu butuh perencanaan yang matang, maka perlu disiapkan sejak dini dengan para remajanya mengikuti kegiatan kelompok PIK R. Kemudian bagi keluarga yang memiliki balita bisa mengikuti BKB, keluarga yang memiliki remaja bisa mengikuti BKR, dan keluarga yang memiliki lansia bisa mengikuti BKL. Lalu dalam rangka peningkatan ekonomi keluarga menuju kesejahteraan, keluarga dapat mengikuti UPPKS.

b. Materi II disampaikan oleh Ibu Wahyu Hasanah, S. Pd. I

PIK R Sebagai Wahana Apresiasi dan Potensi Remaja di Kampung KB

Remaja merupakan modal pembangunan yang sangat besar bagi sebuah bangsa. Bertambahnya penduduk usia remaja berarti semakin besar pula potensi SDM yang dimiliki. Melalui pendidikan, pembentukan kepribadian, kompetensi, dan kualitas remaja sangat didukung oleh keterlibatan komponen lain yang secara signifikan memberikan pengaruh kuat dalam pembentukan karakter dan nilai-nilai yang tertanam dalam diri seorang remaja, yang akan mengambil peran tanggung jawab dalam keluarga nantinya. PIK R sebagai wadah kegiatan program PKBR dapat dijadikan media kampanye guna memberikan pelayanan informasi dan konseling kesehatan reproduksi serta penyiapan kehidupan berkeluarga untuk generasi berencana.pola kerja PIK R tidak mengenal batas wilayah, dan yang paling utama adalah untuk menjdikan remaja lebih kreatif, inovatif, produktif, dan terampil dalam menghadapi kehidupan yang modern.

c. Materi III disampaikan oleh Bp. Suryadi, PPL Kecamatan Tegalrejo dari Dinas Pertanian dan Pengan Kota Yogyakarta

Pemanfaatan Lahan Pekarangan untuk Tanaman Pangan/Sayur

Pengelolaan lahan pekarangan selain dilatarbelakangi terus menurunnya lahan pertanian seiring pertambahan jumlah penduduk. Beberapa tujuan yang ingin dicapai adalah selain upaya ekstensifikasi pertanian, juga diharapkan masyarakat mampu mandiri dalam penyediaan pangan yang sehat sesuai kebutuhan dengan potensi yang dimiliki. Harapannya, tiap rumah tangga bisa memanfaatkan pekarangan sesuai potensinya secara optimal, agar produk pertanian bisa sampai ke konsumen tanpa perantara. Rumah tangga bisa memproduksi dan mengkonsumsi sendiri produk pertaniannya. Dengan pemanfaatan pekarangan diharapkan bisa membawa masyarakat menuju kemandirian pangan.