PELATIHAN MEMBUAT ECOPRINT OLEH DINAS SOSIAL KABUPATEN SLEMAN DI KALURAHAN SUMBERHARJO PRAMBANAN SLEMAN D.I YOGYAKARTA

SUMBERHARJO
Dipublikasi pada 02 June 2025

Deskripsi

        Pada hari Selasa, tanggal 2 Juni 2025, pendopo kantor Lurah Sumberharjo, Prambanan, Sleman menjadi tempat berkumpulnya para perempuan pelaku usaha rumah tangga dari wilayah Sumberharjo. Sebanyak 17 orang peserta dengan antusias mengikuti pelatihan pembuatan ecoprint, sebuah teknik ramah lingkungan yang memanfaatkan bahan-bahan alami dari daun dan bunga.

     Pelatihan ini merupakan program pemberdayaan masyarakat yang digagas oleh Dinas Sosial Kabupaten Sleman, dengan tujuan meningkatkan keterampilan dan daya saing produk-produk home industry lokal. Kegiatan ini juga didampingi oleh Adeeva, staf dari Pemerintah Kalurahan Sumberharjo, yang secara aktif membantu jalannya pelatihan dari awal hingga akhir.

        Di bawah pendopo yang sejuk dan terbuka, para peserta terlihat sibuk menata daun-daun di atas kain putih yang telah disiapkan. Daun-daun segar yang mereka gunakan berasal dari tumbuhan sekitar, seperti jati, jarak, dan lanang, yang memiliki kandungan tanin tinggi sehingga cocok untuk teknik ecoprint. Kegiatan diawali dengan perendaman kain dalam larutan mordant (pengikat warna), kemudian daun disusun di atas kain, lalu digulung dan dipres menggunakan palu atau alat gulung. Suasana terlihat hangat dan penuh semangat. Beberapa peserta duduk bersila, serius menyusun pola, sementara yang lain membantu menggulung kain yang sudah ditata. Di sudut lain, terdapat ember-ember berisi rendaman kain dan larutan alami dari daun yang akan digunakan sebagai pewarna. Botol-botol air minum dan dus makanan kecil menambah semarak kegiatan, menunjukkan bahwa pelatihan ini tidak hanya sarat manfaat, tetapi juga mempererat kebersamaan warga.

       Dengan bekal ilmu dari pelatihan ini, diharapkan para peserta bisa mengembangkan produk ecoprint sebagai bagian dari usaha rumah tangga mereka. Teknik ecoprint tidak hanya ramah lingkungan, tapi juga memiliki nilai jual tinggi karena setiap kain yang dihasilkan bersifat unik dan eksklusif. Bagi peserta pelatihan tidak hanya keterampilan yang diperoleh, tetapi pelatihan ini juga membangun jejaring antarwarga serta membuka potensi kolaborasi dalam membangun produk unggulan lokal.

       Dengan pendampingan yang berkelanjutan, harapannya batik ecoprint ini dapat menjadi salah satu produk unggulan warga Sumberharjo yang mampu bersaing di pasar.

       Kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam membangun kemandirian ekonomi warga, sekaligus menjaga kelestarian alam melalui metode produksi yang berkelanjutan. Kegiatan ini terlaksana dengan antusias peserta sangat baik.


  • Kontributor dan Komunikator/Pengupload: Rendra.S 

Sesi Kegiatan Ekonomi

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan