KARNAVAL TAKBIR IDUL ADHA 1446 H NAHDLATUL ULAMA KAPANEWON PRAMBANAN SLEMAN
Deskripsi
Meriah! NU Prambanan Sleman Gelar Karnaval Takbir Idul Adha 1446 H Penuh Kreativitas dan Solidaritas Umat
Sleman, 8 Juni 2025 — Nahdlatul Ulama (NU) Kapanewon Prambanan, Sleman, menggelar Karnaval Takbir Idul Adha 1446 Hijriah pada Minggu malam (8/6), dengan penuh semarak dan antusiasme masyarakat. Acara ini dimulai pukul 20.00 WIB dengan titik start di Lapangan Madurejo dan berakhir di Lapangan Daleman, Kalurahan Sumberharjo.
Mengusung tema “Menyemai Solidaritas Umat dalam Ragam Kreativitas”, karnaval ini menghadirkan berbagai kontingen dari wilayah-wilayah di sekitar Prambanan, antara lain Mbabrik, Nogosari, Serut, Umbulsari B, Tinjon, Potrojayan, Candisingo, Dayakan, dan Beloran. Masing-masing kontingen tampil dengan konsep dan ornamen khas, menampilkan kreativitas seni Islami yang mengangkat nilai-nilai kebersamaan dan keagamaan.
Warga memadati rute karnaval untuk menyaksikan iring-iringan yang diiringi takbir, lantunan shalawat, dan pertunjukan budaya Islami. Suasana malam takbiran menjadi lebih hidup dengan kehadiran peserta dari berbagai usia yang membawa lampu hias dengan koreografi yang menarik.
Kegiatan ini terlaksana berkat dukungan penuh dari berbagai elemen, di antaranya organisasi-organisasi di bawah naungan NU, serta sponsor dari Pemerintah Kabupaten Sleman, Pemerintah Kalurahan Madurejo, Pemerintah Kalurahan Sumberharjo, dan sejumlah pihak swasta seperti Mountain Production, Candi Gypsum, Toriyo, Bank Sleman, Bank BPD DIY, serta PDAM Sleman.
Masyarakat umum turut hadir dan menyaksikan karnaval ini dengan antusiasme yang tinggi. Kehadiran mereka menjadi bukti bahwa semangat Idul Adha mampu menyatukan masyarakat dalam nuansa kebahagiaan, syiar Islam, dan semangat gotong royong. Karnaval Takbir ini menjadi media dakwah yang kreatif dan sarana mempererat silaturahmi antarwarga, serta membangkitkan semangat solidaritas umat.
Melalui kegiatan ini menunjukkan bahwa Idul Adha bukan hanya momentum ibadah kurban, tetapi juga mempererat tali silaturahmi dan memperkuat identitas keislaman dalam wujud yang kreatif dan inklusif. Tradisi karnaval takbir bisa terus dilestarikan dan menjadi bagian dari budaya Islam Nusantara yang membumi dan membahagiakan.
- Kontributor & Komunikator/Pengupload: Rendra.S (Rumah Data Kampung KB Sumberharjo Prambanan Sleman)