SUMBERHARJO BEBAS DEMAM BERDARAH BERSAMA ENESIS GROUP OBAT NYAMUK SOFFEL JAMBORE KADER JUMANTIK

SUMBERHARJO
Dipublikasi pada 28 May 2025

Deskripsi

         SUMBERHARJO BEBAS DEAM BERDARAH BERSAMA ENESIS GROUP OBAT NYAMUK SOFFEL
         Sumberharjo bebas Demam Berdarah Bersama Enesis Group Obat nyamuk soffel  dilaksanakan pada tanggal 28 Mei 2025 di kalurahan sumberharjo prambanan sleman.
        Kegiatan Enesis Group bersama kader Juru Pemantau Jentik (Jumantik) di kalurahan sumberharjo adalah bagian dari program "Bebas Nyamuk, Keluarga Sehat, Bebas DBD" yang bertujuan untuk mengendalikan penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) melalui edukasi dan pencegahan. Kegiatan ini melibatkan pelatihan kader Jumantik kalurahan sumberharjo, sosialisasi 3M Plus, edukasi dari rumah ke rumah, serta pembagian produk dan pamflet. 
Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari  PEMBUKAAN PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (DIY) yang dilaksanakan pada tanggal 19 Mei 2025 yang lalu di Hotel Ambarrukmo Yogyakarta yang lalu.
Berikut adalah beberapa poin penting mengenai kegiatan tersebut:
  • Tujuan:
    Mengurangi penyebaran DBD melalui edukasi masyarakat tentang pencegahan DBD dengan cara 3M Plus (Menguras, Menutup, Mendaur ulang, dan Plus tindakan pencegahan lainnya). 
  • Pelaksanaan:
    Enesis Group bekerja sama dengan Dinas Kesehatan DIY dan pemerintah daerah terutamanya pemerintah kalurahan sumberharjo untuk melaksanakan kegiatan ini. 
  • Metode:
    Kegiatan dilakukan melalui berbagai cara, termasuk pelatihan kader Jumantik, sosialisasi dari rumah ke rumah, pembagian produk dan pamflet, serta pemeriksaan jentik. 
  • Cakupan:
    Program ini menargetkan sejumlah wilayah di DIY, salah satunya Kabupaten Sleman (Kapanewon Prambanan) di kalurahan sumberharjo
  • Action:
    Kader Jumantik terlibat dalam kegiatan ini, yang mengunjungi rumah warga dan memberikan edukasi intensif tentang pencegahan DBD
  • Dukungan:
    Kegiatan ini didukung oleh berbagai pihak, termasuk Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, yang mengukuhkan kader Jumantik dan menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam pencegahan DBD, menurut warta.jogjakota.go.id. 
  • Harapan:
    Diharapkan program ini dapat menjadi contoh kolaborasi yang efektif antara swasta dan pemerintah dalam mengatasi masalah kesehatan masyarakat dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah DBD.

    Sedangkan Jambore Kader Jumantik adalah kegiatan berkala yang diselenggarakan oleh dinas kesehatan atau mitra swasta (seperti Enesis Group), dengan tujuan:

    • Memberikan pelatihan dan penyegaran ilmu kepada kader Jumantik
    • Mengapresiasi peran kader sebagai garda terdepan pencegahan DBD
    • Ajang berbagi praktik baik, games edukatif, hingga pameran produk terkait kesehatan

    Soffell sebagai produk perlindungan diri dari nyamuk sering kali menjadi bagian dari dukungan kegiatan semacam ini, baik dalam bentuk sponsor, pembagian sampel gratis, atau edukasi manfaat produk.


    🔚 Kesimpulan

    • Enesis Group memproduksi Soffell, repelan nyamuk yang sangat relevan dalam pencegahan DBD.
    • Kader Jumantik adalah ujung tombak pengendalian vektor nyamuk di tingkat RT/RW.
    • Kegiatan seperti Jambore Kader Jumantik menggabungkan edukasi, kolaborasi, dan aksi nyata untuk menjaga kesehatan masyarakat.
    • Kolaborasi antara sektor swasta (Enesis), pemerintah, dan masyarakat dalam kegiatan ini memperkuat gerakan "1 Rumah 1 Jumantik" sebagai bagian dari strategi nasional pencegahan DBD.

                 Pada kegitan ini hadir sebanyak 10 orang kader jumantik dari kalurahan sumberharjo, sedang tim dari Enesis Group sebanyak 11 orang.

    Kegiatan ini berjalan dengan baik.

     


    KONTRIBUTOR: SITI NURKHAYATI_SAWO SUMBERHARJO

    KOMUNIKATOR/PENGUPLOAD: RENDRA S_RDK SUMBERHARJO


  • Sesi Kegiatan Perlindungan

    Instansi Pembina Kegiatan

    Sasaran Kegiatan