Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, Lentera Adakan Pelatihan Manik-Manik
Deskripsi
Rabu (9/10), bertempat di Aula Kalurahan Bugel, Perpustakaan Lentera Kalurahan Bugel bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kulon Progo memberikan pelatihan kerajinan manik-manik bagi warga di Kalurahan Bugel. Kegiatan ini diikuti oleh 35 perempuan yang terdiri dari pemuda dan ibu-ibu. Turut hadir ketua pengelola Perpustakaan Lentera, Carik Kalurahan Bugel, Bhabinkamtbmas serta narasumber yakni Uswatun Hasanah, S.IP dan Sumarsih, A.Md yang merupakan pustakawan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kulon Progo. Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk memberikan tambahan keterampilan dan kemandirian ekonomi bagi perempuan di Kalurahan Bugel.
Pada kesempatan yang sama, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kulon Progo juga memberikan sosialisasi literasi untuk kesejahteraan. Sosialisasi ini menekankan pentingnya membangun literasi masyarakat melalui transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial. Transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial merupakan peningkatan peran dan fungsi perpustakaan melalui pelibatan masyarakat sebagai wahana belajar sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan pengguna perpustakaan.
Dengan demikian Pepustakaan Lentera tidak hanya sekedar sebagai pusat informasi namun bisa menjadi pusat kegiatan. Pelatihan kerajinan manik-manik ini sebagai bentuk nyata transformasi Perpustakaan Lentera. “Perpustakaan bisa bertransformasi, tidak hanya sebagai tempat pinjam buku saja, namun bisa menjadi pusat informasi dan kegiatan serta melakukan pelatihan-pelatihan yang dapat meningkatkan kualitas SDM masyarakat,” ungkap Sumarsih.
Sejauh ini Perpustakaan Lentera telah meningkatkan kualitas layanan informasi untuk membangun literasi masyarakat melalui koleksi buku yang lengkap baik fiksi maupun non-fiksi, penyediaan komputer dan fasilitas wifi gratis, serta peningkatan keterampilan melalui pelatihan-pelatihan.
“Saya berharap dengan adanya pelatihan kerajinan manik-manik ini tumbuh wirausaha baru dan juga meningkatkan budaya baca di Kalurahan Bugel,” ungkap Gandung Suparwata selaku ketua Perpustakaan Lentera. (ap)