Upacara Hari Kebangkitan Nasional
Deskripsi
Tujuan Hari Kebangkitan Nasional adalah untuk memperingati dan merefleksikan semangat kebangsaan yang dimulai dengan berdirinya organisasi Boedi Oetomo pada 20 Mei 1908. Berikut beberapa tujuan dan makna penting dari Hari Kebangkitan Nasional :
1. Merefleksikan Semangat Kebangsaan: Mengingatkan masyarakat Indonesia tentang pentingnya persatuan dan kesatuan dalam mencapai kemerdekaan dan kemajuan bangsa.
2. Mengenang Perjuangan Bangsa: Mengenang perjuangan para pendahulu dalam melawan penjajahan dan mencapai kemerdekaan Indonesia.
3. Meningkatkan Kesadaran Nasional: Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pendidikan, persatuan, dan solidaritas sosial dalam mencapai kemajuan bangsa.
4. Mendorong Kemajuan Bangsa: Mendorong generasi muda untuk memiliki semangat inovasi, kreativitas, dan kepedulian sosial dalam memajukan bangsa dan negara.
5. Menguatkan Komitmen: Menguatkan komitmen masyarakat untuk terus berjuang demi kemajuan bangsa dan negara, serta menghadapi tantangan global dengan semangat gotong royong dan solidaritas sosial.
Dalam konteks modern, Hari Kebangkitan Nasional juga menjadi momentum untuk merefleksikan tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini, seperti kemiskinan, kebodohan, korupsi, dan disintegrasi sosial, serta untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan dan persatuan dalam menghadapinya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Bapak Camat Kecamatan Cikoneng, Aparatur Desa Gegempalan, Para guru dan para siswa siswi.
Kegiatan ini terlaksana dikarenakan usaha yang dilakukan oleh Kecamatan dalam mengadvokasi/membuat proposal/mengajak memperingati Hari Kebangkitan Nasional.
Kegiatan ini terlaksanan dengan antusias peserta cukup baik.