Gambaran Umum


Paninggahan adalah nagari kecil di Kecamatan Junjung Sirih, Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat. Nagari ini menarik perhatian media nasional karena merupakan rumah leluhur dari keluarga Muhktar Byna dan Saldi Isra, dua keluarga bisnis dan hukum terkemuka di Indonesia.

Paninggahan yang terletak di Pesisir Pantai Danau Singkarak dan Kaki Bukit Junjung Sirih serta Bukit Batu Agung (jajaran Bukit Barisan di sepanjang Pulau Sumatera) ini dahulunya bagian dari Kecamatan X Koto Singkarak. Namun sejak dimekarkan, Paninggahan serta Nagari Muaro Pingai menjadi pembentuk berdirinya Kecamatan baru yang bernama Junjung Sirih.

Akses keluar nagari ini hanya dua, yaitu jalur darat Paninggahan-Malalo menuju ke Kota Padang Panjang atau Paninggahan-Sumani menuju ke Pusat Kota Solok. Halaman depan Paninggahan adalah danau dan halaman belakangnya seperti dipagari tembok tinggi berlapis-lapis yaitu Bukit Junjung Sirih dan Bukit Batu Agung. Dua Bukit ini memiliki celah terdalam yang menjadi sumber bagi aliran mata air atau Batang Air Paninggahan yang membelah dua Jorong yaitu Subarang dan Parumahan. Batang Air Paninggahan ini menghidupi bagi sebagain besar masyarakat petani dan muaranya menjadi pusat penangkapan ikan bilih yang terkenal itu.

Dalam data BPS, Nagari Paninggahan belum termasuk sebagai nagari yang maju. Beda halnya dengan Nagari Cupak atau Nagari Talang yang masuk kategori maju. Paninggahan masih terbatas pada kategori Nagari berkembang dan tetanganya Muaro Pingai masih tertinggal.

Tak banyak cara bagi masyarakat di Paninggahan untuk menghasilkan uang. Selain Merantau, mata pencaharian masyarakat di sini hanya petani. Ternak sebagai usaha sekunder saja. Pedagang dan pegawai atau pekerja kantoran hanya bisa dihitung dengan jari.

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
8474
Jumlah Kepala Keluarga
2090
Jumlah PUS
901
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
401
Keluarga yang Memiliki Remaja
1268
Keluarga yang Memiliki Lansia
850
Jumlah Remaja
2741
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
651
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
250

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
APBD
Dana Desa
Donasi/ Hibah Masyarakat
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
RIKE HANDAYANI, Amd. Keb
19930701 202321 2 039
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Gubernur
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
SK Kecamatan tentang Kampung KB
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 11 orang pokja terlatih
dari 11 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa
Data Sektoral
Lainnya

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan