Gambaran Umum
PROFIL
KAMPUNG KB GUNUNG ASRI, BULUGUNUNG
1. Kampung KB
1.1. Sejarah Kampung KB
Pada tahun 2016 – 2017, Desa Bulugunung merupakan desa dengan capaian program KB ter-rendah di Kecamatan Plaosan, selain itu desa dengan lokasi pinggiran. Oleh sebab itu, Desa Bulugunung dipilih sebagai Kampung KB. Kampung KB Desa Bulugunung dibentuk pada tanggal 23 September 2019. Dibentuk oleh Dinas PPKB PP dan PA Kab. Magetan, Camat Plaosan dan Pemerintahan Desa Bulugunung. Desa Bulugunung mempunyai potensi berdayaguna dari segi pengembangan ekonomi melalui usaha rumah tangga, area lahan sawah yang subur untuk penanaman padi, sayur, dan tanaman, serta masyarakat yang bersedia berpartisipasi aktif dalam program penggerakan pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana melalui 8 fungsi keluarga.
1.2.
Kebijakan,
Program-Program dan Kegiatan Kampung KB
Lintas sektor yang ada di Kecamatan Plaosan ikut berperan aktif dalam Program dan kegiatan di Kampung KB. Berbagai kegiatan sudah dilaksanakan di Kampung KB Desa Bulugunung dengan melibatkan mitra kerja antara lain :
1. Penyuluh KB : Memberikan Penyuluhan tentang Program Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana).
2. Dinas Kesehatan : Posyandu KB, Posyandu Lansia, Posyandu Balita dan Kegiatan Taman Posyandu, Pendampingan Pemeriksaan Ibu Hamil, POSBINDU.
Program Posyandu yang sudah dijalankan oleh Dinas Kesehatan, merupakan Program yang sangat bermanfaat dan sangat membantu dalam memberikan Kesehatan untuk Balita Kampung KB Desa Bulugunung dengan memberikan Imunisasi Rutin Kepada Balita Desa Kampung KB Desa Bulugunung.
3. Dinas Agama (KUA) : Penyuluhan untuk calon Pengantin, Pendewasaan Usia Perkawinan dan penyuluhan keagamaan dalam kegiatan keagamaan di desa Bulugunung seperti dalam kegiatan yasinan dan pengajian umum yang lain.
Dinas Agama yang berada di Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan adalah KUA Kecamatan.
4. Dinas Pertanian : Pendampingan dan pengarahan cara memanfaatkan lahan pekarangan untuk penanaman bibit tanaman sayuran maupun buahan. Memberikan pengarahan cara bercocok tanam yang benar untuk perkembangan pemanfaatannya. Dengan demikian, dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat melalui penjualan hasil pemanfaatan lahan pekarangan tersebut. Pengarahan tersebut disampaikan oleh Dinas Pertanian melalui Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Plaosan.
1.3. Inovasi di Kampung KB
Dari seluruh Prioritas Kegiatan tersebut terdapat inovasi program di Kampung KB Desa Bulugunung, yaitu:
Inovasi Kampung KB Desa Bulugunung
NO |
INOVASI |
KETERANGAN |
1 |
Taman Kampung KB (Taman Selfie) |
Taman Kampung KB (Taman Selfie) Desa Bulugunung terletak di sebelah Kantor Desa Bulugunung. Taman ini terdapat tulisan pesan-pesan mengenai Keluarga Berencana dan beberapa tanaman serta bernuansa warna-warni untuk memperindah taman. Masyarakat dapat menggunakan taman ini untuk sekedar selfie. Selain itu, Taman dibuat sebagai media preventif untuk masyarakat agar ikut berpartisipasi dalam program KB. |
2 |
Kue Walangan Carang Mas |
Kue Walangan Carang Mas merupakan kue tradisional yang terbuat dari pencampuran ubi dengan gula jawa. Kue ini telah menjadi makanan kas Desa Bulugunung dan sudah dipasarkan ke berbagai kota maupun kabupaten. Produsen kue ini sudah memiliki paguyuban yang diberi nama ‘Rukun Lancar’. Desa Bulugunung terdapat lebih dari 200 keluarga merupakan pengrajin kue tradisional Walangan Carang Mas. |
3 |
Pemanfaatan Lahan Pekarangan |
Pemanfaatan Lahan Pekarangan Desa Bulugunung bertujuan agar masyarakat lebih produktif dalam memanfaatkan lahan pekarangan untuk penanaman sayur dan buah serta meningkatkan ekonomi keluarga melalui penjualan sayur dan buah hasil penanaman yang telah panen. |
1.4. Manfaat Kampung KB Untuk Pembangunan di Desa
Dengan adanya Kampung KB untuk meningkatkan peran seluruh pihak dalam memfasilitasi, mendampingi, dan membina masyarakat untuk penyelenggaraan program Bangga kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan KB) dan pembangunan sektor terkait dapat memberikan manfaat untuk membangun dan mensejahterakan masyarakat Kampung KB demi terwujudnya Visi dan Misi Kampung KB yang sejalan dengan program Bangga Kencana dan Lintas Sektor.
1.5. Sarana dan Prasarana di Kampung KB
a) Sarana dan Prasarana Kampung KB
Kampung KB Desa Bulugunung memiliki sejumlah sarana berupa Gedung pertemuan yang dijadikan sebagai Sekretariat Kampung KB yang berada di Dusun Babar Desa Bulugunung.
b) Kampung KB memiliki Pojok Kependudukan
Kampung KB Desa Bulugunung juga memiliki sarana rumah data kependudukan, berisi data kependudukan, data perkembangan kelompok tribina, data capaian program keluarga berencana, memiliki daftar struktur organisasi rumah data, kegiatan yang dilakukan dirumah data adalah melakukan updating data setiap bulan dari berbagai kegiatan yang dilakukan di Kampung KB Secara Online melalui Web Kampung KB.
Statistik Kampung
Jumlah Jiwa 4793
Jumlah Kepala Keluarga 1638
Jumlah PUS 806
Keluarga yang Memiliki Balita 329
Keluarga yang Memiliki Remaja 763
Keluarga yang Memiliki Lansia 623
Jumlah Remaja 763
Total
552Total 254
Status Badan Pengurus

Sarana dan Prasarana

BKB
Bina Keluarga Balita (BKB)
Ada

BKR
Bina Keluarga Remaja (BKR)
Ada

BKL
Bina Keluarga Lansia (BKL)
Ada

UPPKA
Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
Ada

PIK R
Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
Ada

Sekretariat KKB
Sekretariat Kampung KB
Ada

Rumah Dataku
Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Ada
Dukungan Terhadap Kampung KB
Sumber Dana |
Ya,
APBN APBD Dana Desa Donasi/ Hibah Masyarakat Swadaya Masyarakat |
Kepengurusan/pokja KKB | Ada |
SK pokja KKB | Ada |
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan |
Ada,
Intan Pratama 199503272019022008 |
Regulasi dari pemerintah daerah |
Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Gubernur Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota SK Kecamatan tentang Kampung KB SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB |
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB | Ada |
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB |
15 orang pokja terlatih dari 15 orang total pokja |
Rencana Kegiatan Masyarakat | Ya |
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan |
Ya,
PK dan Pemutahiran Data Data Rutin BKKBN Potensi Desa Data Sektoral |
Mekanisme Operasional
Rapat perencanaan kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Sosialisasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: |
Penyusunan Laporan | Ada, Frekuensi: Bulanan |