Pelatihan Pembuatan Tepung Dari Kulit Buah Naga, Upaya Zero Waste dan Ketahanan Pangan
Deskripsi
Kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat oleh dosen Politeknik Negeri Banyuwangi. Kegiatan dengan tajuk penguatan ekonomi masyarakat berbasis zero waste melalui inovasi pengolahan limbah kulit buah naga menjadi tepung dalam mendukung ketahanan pangan dabn ekonomi sirkular melalui PKK Desa Jambewangi. Dalam kegiatan ini mengundang hadirkan tokoh pemudi, kader PKK, pengurus PKK, dan pemerintah desa. Pelatihan dimulai dengan pemberian penjelasan materi, ulasan cara pembuatan, dan praktik.
Pembuatan tepung ini atau lebih tepatnya serbuk. Dimulai edngan memilih kulit buah naga yang memiliki warna merah. Jika ada bagian kulit buah naga yang berwarna hijau, bisa di buang untuk memberikan warna yang lebih yang baik. Kulit kemudian dipotong kecil dan tipis lalu dikukus selama 10 menit agar warna merah yang didapatkan lebih terang. Kulit kemudian di susun untuk dilakukan pengeringan. Pengeringan bisa menggunakan metode oven, penjemuran, atau air fryer. Kulit yang kering sempurna adalah kulit yang kering seperti krupuk mentah, agar saat digiling/dihaluskan tidak menggumpal. Serbuk yang didapatkan kemudian di saring dengan saringan kerapatan 80-100. Serbuk yang terkumpul akan memiliki warna yang sangat cantik dan menarik. Serbuk kemudian dapat dikemas dalam pouch 100gr yang memiliki aluminium foil untuk menjaga kelembapannya.
Serbuk/tepung kulit ini dapat digunakan sebagai pewarna alami merah muda dalam pembuatan kue, mie, makanan, masker, atau produk lainnya.