Gambaran Umum



PROPIL DESA 

1. Kondisi Desa

1.1. Sejarah Desa

Nama Sanca menurut informasi  berasal dari bahasa Cina yang terdiri dari  dua kata yaitu kata San yang artinya besar dan kata Ca artinya Ular. Apabila diartikan secara jelas dalam bahasa Indonesia artinya Ular Besar.


Menurut Pembawa cerita berdirinya sanca merupakan awal mula perkembangan daerah yang ada didaerah sekitarnya, pendiri sanca adalah dua tokoh yang sangat dikagumi, yaitu :


1.                  Eyang Ngabeui dengan sebutan Eyang Abrul ( Karena sering dikunjungi orang banyak untuk meminta fatwa dan nasehat ).

2.                  Dengan sebutan Eyang Joglo yang nama aslinya Eyang Abdul Puspadiwangsa. Pada masa kejayaan Kerajaan Majapahit, yang ditugaskan dengan sengaja mengembangkan sayap kerajaan Majapahit, karena pada waktu itu membutuhkan perluasan kekuasaan dan pengikutnya ( Masyarakat ).

Sejak itulah Dia mulai mengolah daerah yang diawali dari Sanca, kata sanca juga apabila diterjemahkan berasal dari kata Sangsekerta yaitu hanca yang artinya mengawali atau pertama kali dibuat/dibangun, kemudian menyebar ke Cipatat ( Desa Cibitung sekarang ) melewati dusun Banceuy.

Banceuy berasal dari kata Ban dan Ceuy yang artinya tempat Berhenti sementara sebagai pelepas lelah.

Dua Tokoh pendiri Sanca ini adalah orang yang mengerti ajaran agama islam, sampai sekarang sanca sebagai pusat pengembangan dan pembibitan ajaran agama Islam termasuk pembibitan tokoh pemimpin, sehingga konon kalangan banyak orang yang menginap/berjiarah kedua makam tadi diatas untuk berdoa memohon menjadi pejabat.

Kampung kb bearda di kedalaman perkampungan dan terletak di tengah tengah pemukiman kampung desa sanca yg di beri nama Kampung sanca yang terletak di RT01 Rw 01 Desa Sanca kecamatan ciater kabupaten subang .. dgn jumlah penduduk 201, jumlah jiwa 342, laki laki 163 perempuan 179.

Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
4448
Jumlah Kepala Keluarga
1461
Jumlah PUS
767
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
349
Keluarga yang Memiliki Remaja
670
Keluarga yang Memiliki Lansia
446
Jumlah Remaja
552
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
0
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
0

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Tidak Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
Yeni Herlina
198004162008012004
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 15 orang pokja terlatih
dari 15 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
Lainnya

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Tahunan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan