Gambaran Umum


Sejarah Desa

1. Asal Nama Desa Ciakar

Desa ciakar berasal dari kata CI dan AKAR yang mempunyai arti mata air yg mengalir dari selah akar. Istilah tersebut berawal dari sebuah peristiwa ditemukannya mata air yang mengalir dari selah akar disaat masyarakat kesulitan mendapatkan sumber air pada musim kemarau panjang, dan bermula dari kisah tersebut kemudian masyarakat menamakan wilayah pemukiman ini dengan sebutan Kampung Ciakar. Adapun lokasi sumber mata air tersebut saat ini masuk kedalam wilayah RT. 002/001  Dusun Ciakar.

2. Awal terbentuknya Desa Ciakar

Desa Ciakar mulai terbentuk pada tahun 1923, Kepala Desa pertama yang diangkat dibawah pemerintah kolonial Belanda saat itu adalah Bp. H. MAS BOHAR memerintah dari tahun 1926 s/d 1939. Sejak pemerintahan Negara Republik Indonesia berdiri, Desa Ciakar termasuk bagian dari Kecamatan Ckupa Kabupaten Tangerang Provinsi Jawa Barat. Pada tanggal 26 Mei tahun 2000, Desa Ciakar termasuk bagian dari Kecamatan Devenitif Panongan (pemekaran dari kecamatan Cikupa) Kabupaten Tangerang Provinsi Banten.

3. Wilayah Administrasi 

Desa Ciakar merupakan salah satu desa yang berada di wilayah Kec. Panongan Kab. Tangerang. Desa Ciakar terdiri dari 4 Dusun, 34 Rukun Warga dan 142 Rukun Tetangga. 

4. Batas Wilayah Desa Ciakar

Sebelah Utara : berbatasan dengan Desa Dukuh Kec. Cikupa 

sebelah Selatan : berbatasan dengan Desa Serdang Kulon dan Desa Panongan Kec. Panongan

selah Timur : berbatasan dengan Desa Cukanggalih dan Curug Kulon Kec. Curug

sebelah Barat : berbatasan dengan kelurahan Mekar Bakti

5. Penduduk 

Desa Ciakar memiliki jumlah penduduk WNI sebanyak 29.931 jiwa, terdiri dari 15.267 penduduk laki-laki dan 14.664 penduduk perempuan. sedangkan untuk jumlah penduduk WNA sebanyak 7 orang dengan jumlah WNA laki-laki 3 orang dan WNA perempuan 4 orang. 

6. Gambaran Umum Desa Ciakar 

- Dusun 1 (Ciakar) jumlah RW 8, jumlah RT 32

-Dusun 2 (Cipari) jumlah RW 10, jumlah RT 42

- Dusun 3 (Cukanggalihj) jumlah RW 6, jumlah RT 21

-Dusun 4 (Tarisi) jumlah RW 10, jumlah RT 47



Statistik Kampung


Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Jumlah Jiwa
31903
Jumlah Kepala Keluarga
9155
Jumlah PUS
4728
Persentase Partisipasi Keluarga dalam Poktan (Kelompok Kegiatan)

Keluarga yang Memiliki Balita
100
Keluarga yang Memiliki Remaja
80
Keluarga yang Memiliki Lansia
75
Jumlah Remaja
1034
PUS dan Kepesertaan Ber-KB
Total
2476
PUS dan ketidaksertaan Ber-KB
Total
2252

Status Badan Pengurus


Sarana dan Prasarana


Bina Keluarga Balita (BKB)
BKB

Bina Keluarga Balita (BKB)

Ada

Bina Keluarga Remaja (BKR)
BKR

Bina Keluarga Remaja (BKR)

Ada

Bina Keluarga Lansia (BKL)
BKL

Bina Keluarga Lansia (BKL)

Ada

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
UPPKA

Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)

Ada

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
PIK R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)

Ada

Sekretariat Kampung KB
Sekretariat KKB

Sekretariat Kampung KB

Ada

Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Rumah Dataku

Rumah Data Kependudukan Kampung KB

Ada

Dukungan Terhadap Kampung KB


Sumber Dana Ya,
APBN
APBD
Dana Desa
Swadaya Masyarakat
Kepengurusan/pokja KKB Ada
SK pokja KKB Ada
PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan Ada,
LISA LISNAWATI, S.ST.Keb
199209172022212011
Regulasi dari pemerintah daerah Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Gubernur
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota
SK Kecamatan tentang Kampung KB
SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB
Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB Ada
Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB 18 orang pokja terlatih
dari 26 orang total pokja
Rencana Kegiatan Masyarakat Ya
Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan Ya,
PK dan Pemutahiran Data
Data Rutin BKKBN
Potensi Desa
Lainnya

Mekanisme Operasional


Rapat perencanaan kegiatan Ada, Frekuensi: Tahunan
Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Sosialisasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Bulanan
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ada, Frekuensi: Triwulan
Penyusunan Laporan Ada, Frekuensi: Bulanan