KAMPUNG KB "SAHATE"

Gambaran Umum

Kondisi Wilayah  

Luas Kecamatan Paseh adalah 3.633,5 Ha sesuai dengan peraturan daerah Kabupaten Sumedang Nomor 2 Tahun 2012 tentang rencana tata ruang Kecamatan Paseh yang terdiri dari 10 Desa, 28 Dusun, 73 Rukun Warga dan 253 Rukun Tetangga. Adapun desa yang terluas wilayahnta adalah Desa Padanaan (848,10 Ha) dan desa yang paling kecil luas wilayahnya adalah Desa Haurkuning (172,70 Ha). Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat dibawah ini;  

Desa / Kelurahan dan Luas Wilayah  

1. Paseh Kidul 187,50 Ha  

2. Paseh Kaler 302,20 Ha  

3. Legok Kidul 204,00 Ha  

4. Legok Kaler 315,60 Ha  

5. Bongkok 750,90 Ha  

6. Padanaan 848,10 Ha  

7. Pasireungit 273,90 Ha  

8. Cijambe 357,50 Ha  

9. Haurkuning 172,70 Ha  

10. Citepok 221,10 Ha  

Secara letak geografis wilayah administratif Desa Pasireungit berbatasan langsung dengan wilayah administratif sebagai berikut:  

a. Sebelah Utara : Desa Paseh Kidul  

b. Sebelah Selatan : Dusun II (Pasireungit Landeuh)  

c. Sebelah Barat : Desa Paseh Kidul  

d. Sebelah Timur : Desa Padanaan  

Secara Administrasi Pemerintahan dan Kelembagaan berdasarkan data dari Tingkat Kecamatan Desa Pasireungit terdiri dari Dusun II, 5 Rukun Warga dan 19 Rukun Tetangga. Data selengkapnya dapat dilihat sebagai berikut :  

1. Dusun I ada 3 RW dan 12 RT  

2. Dusun II ada 2 RW dan 7 RT  

Desa pasireungit merupakan desa yang mempunyai kampung KB sebagai percontohan di Kecamatan Paseh yaitu berada di Dusun I Berdasarkan hasil pendataan pada tahun 2015 bahwa jumlah penduduk Dusun I Pasirreungit Tonggoh sebanyak 1.489 jiwa yang terdiri dari 760 jiwa laki-laki dan 729 jiwa perempuan. Jumlah kepala keluarga 524 KK jika dirinci berdasarkan tingkat kesejahteraan yaitu PRA S 20 KK (3,82%) dan KS I 364 KK (69,47%). Dusun I Pasireungit Tonggoh bila dibanding dengan tingkat kesejahteraan Desa Pasireungit yaitu PRA S (3,03%) dan KS I (71,18%). 

Dalam bidang KB dapat kami sampaikan bahwa jumlah peserta KB Aktif di Dusun I Pasireungit Tonggoh sampai dengan Desember 2015 tercatat sebanyak 205 akseptor (74,01%) bila dibanding dengan peserta KB aktif tingkat desa (77,40%) Dusun I ini terbilang rendah karena dibawah rata-rata desa, bukan peserta KB 72 PUS (25,09%) dari total PUS sebanyak 277, masih di dominasi oleh penggunaan kontrasepsi non MKJP, penggunaan MKJP hanya 8,78% dari total peserta KB aktif.  

Dilihat dari data di atas adanya kesesuaian kriteria pembentukan kampung KB.  

Kriteria 1 : Jumlah peserta KB nya 74,01% dibawah rata-rata Desa Pasireungit. 

Kriteria 2 : Memiliki jumlah Pra S (3,82%), KS I (69,47%), dibawah rata-rata Desa Pasireungit.