Gambaran Umum
I. PENDAHULUAN
Kampung KB adalah satuan wilayah setingkat Desa dengan kriteria tertentu. Dimana terdapat keterpaduan progam (KKBPK) dan pembangunan sektor terkait. Dalam upaya meningkatkan kualitas hidup, keluarga dan masyarakat.
II. LATAR BELAKANG
Mendengar istilah kampung kesan yang muncul dipikiran kita pasti akan tertuju pada suatu tempat sekumpulan orang atau keluarga dengan segala keterbelakangan, keterbatasan, tertinggal, kumuh, terpencil dll. Memang tidak dapat di pungkiri bahwa kampung sangat identik dengan istilah tersebut, begitu juga halnya dengan istilah “Kampung KB”, yang akhir – akhir ini menjadi ikon yang cukup populer, tidak hanya dalam pengelola program kependudukan KB dan pembangun keluarga (KKBPK). Kampung KB baru titi besi adalah satuan wilayah RW atau Dusun yang memiliki kriteria tertentu dimana terdapat keterpaduan program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) dan pembangunan sektor terkait yang dilaksanakan secara sistematis. Kampung KB di Canangkan pertama kali oleh Presiden Joko Widodo di Kabupaten Cirebon Jawa Barat pada tanggal 14 Januari 2016. Program tersebut ditindaklanjuti dengan membuat Kampung KB - Kampung KB yang lain di seluruh Indonesia. Desa baru titi besi dipilih oleh Dinas Pengendalian Penduduk, KB, dan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Kab. Deli Serdang sebagai Desa yang akan diintervensi untuk pelaksanaa Kampung KB model pilihanku untuk Kabupaten di Deli Serdang. Berdasarkan kriteria utama Kampung KB yaitu jumlah Peserta KB masih di bawah Rata-Rata. Selain itu sesuai dengan kriteria wilayah, Desa Baru Titi Besi yang terletak di Daerah perbatasan, termasuk daerah terpencil dan padat penduduk. Penduduk Desa Juhar Baru di dominasi suku Jawa, Melayu dan Batak. Mata pencarian penduduk pada umumnya adalah sebagai petani dan buruh harian lepas.
Desa Baru Titi Besi terletak di dalam wilayah Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara yang berbatasan dengan:
*Sebelah utara berbatasan dengan Desa pulau Tagor Baru kecamatan Galang
*Sebelah Timur berbatasan dengan Desa pulau Tagor kecamatan Serbajadi
*Sebelah Selatan berbatasan dengan Bandar kuala Kecamatan Galang
*Sebelah Barat berbatasan dengan PTPN III Sei Putih dan PTPN IV
III. TUJUAN PEMBENTUKAN KAMPUNG KB
Secara umum:
Tujuan di bentuk Kampung KB adalah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakan ditingkat kampung atau yang setara dengan program KKBPK serta pembangunan sektor terkait lainnya dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkwalitas.
Secara khusus:
Tujuan Kampung KB di bentuk selain untuk meningkatkan peran serta pemerintah, lembaga non pemerintah/ swasta dalam memfasilitasi, mendampingi dan membina masyarakat untuk menyelenggarakan program KKBPK. Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pembangunan berwawasan kependudukan.
IV. VISI & MISI DESA BARU TITI BESI
VISI:
Desa Baru Titi Besi Yang Maju Dan Berdaya Saing Dengan Masyarakatnya Yang Religius Dan Bersatu Dalam Kebhinekaan.
MISI:
1. Meningkatkan Mutu/Kwalitas Pelayanan Kepada Masyarakat.
2. Meningkatkan Sumber Daya Masyarakat Desa Yang Berkwalitas Dan Handal.
V. PELAKSANAAN KEGIATAN
Kampung KB Desa Baru Titi Besi diharapkan dapat menjadi suatu inovasi strategis dalam penguatan Program KKBPK dan Pembangunan sektor terkait diseluruh tingkatan wilayah terutama sebagai suatu langkah implementasi kegiatan prioritas yang memiliki daya ungkit terhadap upaya pencapaian target dan sasaran yang telah ditetapkan, serta untuk memperluas cakupan penggarapan Program KKBPK yang dapat diterima manfaatnya secara langsung oleh masyarakat. Sejak ditetapkan menjadi Kampung KB oleh Dinas P2KB dan P3A Kabupaten Deli Serdang menjadi Kampung KB Model Pilihanku pada bulan Agustus 2018, Kampung KB Desa Baru Titi besi terus berproses agar menjadi Kampung KB sesuai dengan Pedoman Kampung KB Nasional. Namun untuk tahapan kegiatannya adalah Dialog Komunitas, Analisa Masalah, Penyusunan Rencana Kerja Masyarakat, Mobilisasi Masyarakat, Implementasi Kegiatan dan Monitoring dan Evaluasi. Selanjutnya pada kampung KB tersebut direkrut relawan fasilitator Kampung KB yang bertujuan untuk memfasilitasi proses dan implementasi kegiatan Kampung KB.
Statistik Kampung
Jumlah Jiwa 934
Jumlah Kepala Keluarga 242
Jumlah PUS 126
Keluarga yang Memiliki Balita 72
Keluarga yang Memiliki Remaja 60
Keluarga yang Memiliki Lansia 50
Jumlah Remaja 90
Total
98Total 28
Status Badan Pengurus
Sarana dan Prasarana
BKB
Bina Keluarga Balita (BKB)
Ada
BKR
Bina Keluarga Remaja (BKR)
Ada
BKL
Bina Keluarga Lansia (BKL)
Ada
UPPKA
Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA)
Ada
PIK R
Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R)
Ada
Sekretariat KKB
Sekretariat Kampung KB
Ada
Rumah Dataku
Rumah Data Kependudukan Kampung KB
Ada
Dukungan Terhadap Kampung KB
| Sumber Dana |
Ya,
Dana Desa |
| Kepengurusan/pokja KKB | Ada |
| SK pokja KKB | Ada |
| PLKB/PKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan |
Ada,
PITA LIANA ATEMALEM -196909041989032008 |
| Regulasi dari pemerintah daerah |
Ada,
Surat Keputusan/Instruksi/Surat Edaran dari Bupati/Walikota SK Kepala Desa/Lurah tentang Kampung KB |
| Pelatihan sosialisasi bagi Pokja KKB | Ada |
| Jumlah anggota pokja yang sudah terlatih/tersosialisasi pengelolaan KKB |
10 orang pokja terlatih dari 16 orang total pokja |
| Rencana Kegiatan Masyarakat | Ya |
| Penggunaan data dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan |
Ya,
PK dan Pemutahiran Data Data Rutin BKKBN Potensi Desa Data Sektoral |
Mekanisme Operasional
| Rapat perencanaan kegiatan | Ada, Frekuensi: Tahunan |
| Rapat koordinasi dengan dinas/instansi terkait pendukung kegiatan | Ada, Frekuensi: Tahunan |
| Sosialisasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Bulanan |
| Monitoring dan Evaluasi Kegiatan | Ada, Frekuensi: Tahunan |
| Penyusunan Laporan | Ada, Frekuensi: Bulanan |