PEMBINAAN KESEHATAN REPRODUKSI PADA REMAJA

Tujuan : Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada remaja mengenai pentingnya menjaga kesehatan reproduksi, mengenali perubahan tubuh yang terjadi selama masa remaja, serta dampak dari perilaku yang tidak sehat terhadap kesehatan reproduksi.

Proses :

-        PKB menjelaskan apa itu kesehatan reproduksi dan mengapa penting untuk remaja. Kesehatan reproduksi mencakup berbagai aspek yang berkaitan dengan fungsi dan perkembangan sistem reproduksi serta kemampuan untuk menikmati kehidupan seksual yang sehat, tanpa risiko atau kekerasan.

-        PKB menjelaskan perubahan fisik yang terjadi selama masa remaja, baik pada remaja laki-laki maupun perempuan, seperti:

a)     Pada Perempuan: Menstruasi pertama, perubahan bentuk tubuh, dan perubahan hormon.

b)     Pada Laki-laki: Perubahan suara, tumbuhnya rambut tubuh, dan pembesaran otot. Pembicara menekankan bahwa semua perubahan ini adalah bagian dari proses alami yang menandakan perkembangan sistem reproduksi.

-        PKB menekankan pentingnya pemahaman tentang pendidikan seksual yang benar sejak usia dini. Pendidikan seksual yang tepat membantu remaja memahami hak-hak mereka, tubuh mereka, serta bagaimana menjaga kesehatan reproduksi, termasuk informasi mengenai menstruasi, kehamilan, dan infeksi menular seksual.

-        PKB memberikan penjelasan tentang infeksi menular seksual (PMS), seperti HIV/AIDS, gonore, klamidia, dan herpes. Pembicara menjelaskan bagaimana PMS dapat menular melalui hubungan seksual yang tidak aman dan bagaimana cara pencegahannya, seperti menggunakan kondom dan menghindari hubungan seksual berisiko.

-        PKB juga mengingatkan tentang pentingnya pencegahan kehamilan yang tidak diinginkan pada remaja. Kehamilan remaja dapat berisiko tinggi bagi kesehatan fisik dan psikologis, serta mempengaruhi pendidikan dan masa depan remaja. Pembicara menjelaskan metode kontrasepsi yang aman dan efektif, seperti kondom, pil KB, dan IUD, serta pentingnya komunikasi terbuka dengan orang tua atau tenaga medis mengenai pilihan kontrasepsi.

-        PKB menyampaikan bahwa kesehatan mental dan emosional sangat berhubungan dengan kesehatan reproduksi. Perubahan hormon selama masa remaja dapat memengaruhi suasana hati, sehingga penting untuk menjaga kesehatan emosional, berbicara dengan orang dewasa yang dipercaya, dan mencari dukungan saat merasa cemas atau bingung tentang masalah seksual dan reproduksi.

Hasil :

-        PKB menyimpulkan bahwa menjaga kesehatan reproduksi merupakan bagian penting dari kesejahteraan remaja.

-        Remaja perlu memiliki pengetahuan yang cukup mengenai perubahan tubuh mereka, cara mencegah penyakit menular seksual, serta pentingnya mencegah kehamilan yang tidak diinginkan.

-        Pendidikan seksual yang tepat, komunikasi terbuka dengan orang tua atau tenaga medis, serta penggunaan kontrasepsi yang aman adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan reproduksi remaja.