Kunjungan Ibu Wali Terkait Stunting Di Kelurahan Mangasa

MANGASA
Dipublikasi pada 24 June 2024

Deskripsi

Kegiatan ini bertujuan untuk, merupakan salah satu prioritas utama pemerintah di banyak negara, termasuk Indonesia. Stunting adalah kondisi kekurangan gizi kronis yang menyebabkan anak lebih pendek dari standar usianya dan dapat mempengaruhi perkembangan kognitif serta kesehatan secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa strategi yang biasanya diterapkan oleh pemerintah untuk menurunkan stunting:

Yang dihadiri oleh ibu Indira Yusuf Ismail, Staff Kecamatan Tamalate, PKK kecamatan Tamalate, Kader Posyandu Serta Tim TPK kelurahan Mangasa Setelah mengikuti kegiatan ini peserta menjadi Memahami lagi Terkait Pentingnya Asupan Gizi Terhadap Anak. Sehingga Tingkat Stunting Yang ada di Kelurahan Mangasa Bisa Menurun dan Tidak Ada lagi Anak yang Terkena Stunting, Adapun Langkah Untuk Pengecahan Stunting yakni:

Peningkatan Akses terhadap Nutrisi yang Baik:

·         Pemberian Suplemen: Distribusi suplemen gizi, seperti vitamin A, zat besi, dan asam folat, terutama bagi ibu hamil dan anak-anak.

·         Makanan Tambahan: Program pemberian makanan tambahan kepada ibu hamil dan balita, seperti biskuit yang diperkaya dengan nutrisi.

Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan:

·         Pemeriksaan Kehamilan Rutin: Meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan untuk pemeriksaan kehamilan dan pemantauan pertumbuhan anak.

·         Imunisasi: Meningkatkan cakupan imunisasi untuk mencegah penyakit yang bisa mempengaruhi pertumbuhan anak.

Pendidikan dan Penyuluhan:

·         Penyuluhan Gizi: Edukasi kepada ibu dan keluarga mengenai pentingnya gizi seimbang dan praktek pemberian makanan yang baik untuk bayi dan anak-anak.

·         Air Bersih dan Sanitasi: Penyuluhan mengenai pentingnya kebersihan, sanitasi, dan akses air bersih untuk mencegah penyakit yang bisa mempengaruhi pertumbuhan anak.

Program Khusus dan Intervensi Langsung:

·         Program Pangan Nasional: Implementasi program seperti Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) untuk memastikan keluarga miskin memiliki akses ke pangan bergizi.

·         Program Keluarga Harapan (PKH): Bantuan sosial yang memberikan insentif kepada keluarga miskin untuk memeriksakan kesehatan dan pendidikan anak-anak mereka.

Kerjasama Lintas Sektor:

·         Kerjasama Multi-Departemen: Kolaborasi antara kementerian kesehatan, pendidikan, pertanian, dan lembaga-lembaga lainnya untuk mengatasi faktor-faktor penyebab stunting dari berbagai aspek.

·         Kemitraan dengan LSM dan Organisasi Internasional: Bekerjasama dengan LSM, WHO, UNICEF, dan organisasi internasional lainnya untuk mendapatkan dukungan teknis dan finansial.

Pemantauan dan Evaluasi:

·         Sistem Pemantauan: Membangun sistem pemantauan dan evaluasi untuk mengukur kemajuan program penurunan stunting dan menyesuaikan strategi berdasarkan data yang diperoleh.

·         Penelitian dan Pengembangan: Melakukan penelitian untuk mengidentifikasi penyebab utama stunting di wilayah tertentu dan mengembangkan intervensi yang paling efektif.

Melalui berbagai strategi ini, pemerintah berharap dapat menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas hidup serta masa depan anak-anak. Implementasi yang efektif dan berkelanjutan dari langkah-langkah ini sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut.

Kegiatan ini terlaksanan dengan antusias peserta cukup baik.

Sesi Kegiatan Kasih Sayang

Instansi Pembina Kegiatan

Sasaran Kegiatan