Bimbingan Teknis Pengelolaan Aplikasi Srikandi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi
Deskripsi
Bimbingan Teknis Pengelolaan Aplikasi Srikandi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi
Hari : 17 November 2023
Jam : 08.30- Selesai WIB
Tempat : Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Demak
Acara : Peluncuran Aplikasi SRIKANDI
SRIKANDI merupakan langkah inovatif yang diadopsi oleh Pemerintah Kabupaten Demak untuk memperbarui dan menyempurnakan manajemen arsip. Dengan aplikasi ini, diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas, kecepatan, dan ketepatan dalam pengelolaan arsip di semua lapisan perangkat daerah.
Bupati Demak dalam sambutannya menyatakan aplikasi SRIKANDI merupakan wujud penyelenggaraan kearsipan berbasis teknologi informasi sehingga pengelolaan arsip lebih efektif dan efisien. Dengan adanya teknologi ini maka penggunaan kertas menjadi berbasis elektronik dalam birokrasi atau paperless, ini juga merupakan program unggulan Bupati.
Srikandi, Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi hadir untuk menjawab tantangan perkembangan dunia digital di bidang kearsipan. Srikandi dibuat untuk mengelola arsip elektronik yang tercipta di lembaga pemerintah baik pusat atau daerah, dimana nantinya bisa terintegrasi antar lembaga di seluruh wilayah Indonesia sehingga dapat memudahkan akses dan komunikasi antar lembaga dalam satu aplikasi.
Srikandi ditetapkan dan diluncurkan pada tahun 2020 dalam rangka untuk percepatan implementasi Peraturan Presiden No. 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik. Srikandi merupakan hasil kolaborasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Kementerian Komunikasi dan Informatika, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), dan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) yang disahkan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI (Menko Polhukam RI) bersama dengan Menteri PAN RB pada tanggal 27 Oktober 2020 dengan Keputusan Menteri PANRB Nomor 679 Tahun 2020. Srikandi adalah aplikasi umum bidang kearsipan dinamis yang dibuat untuk mewujudkan efisiensi penyelenggaraan administrasi pemerintahan dan penyelenggaraan kearsipan yang terpadu. Aplikasi tersebut bersifat Government to Government (G2G), sehingga dapat dimanfaatkan oleh instansi pusat maupun daerah.
Sebagai jawaban di tengah tantangan penyesuaian sistem Meritokrasi yang serba cepat dan tepat. Ibu dr Estianah,S.E dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Demak melakukan Bimtek Srikandi.
Adapun bimbingan teknis tersebut adalah berfokus penuh kepada efisiensi pengelolaan aplikasi srikandi bagi seluruh instansi di Kab. Demak.
Semoga dengan hadirnya inovasi ini semakin mempercepat public service ( pelayanan publik) bagi seluruh masyarakat disetiap tingkatnya.