Purwosari Hadapi Perubahan Iklim: Bersama DLH Demak Cari Solusi
Deskripsi
Jumat, 8 Agustus 2025 – Tim PPK ORMAWA IMM Asy-Syifa menggelar kegiatan Rembug Jagad Purwosari di Pendopo Desa Purwosari, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak. Acara ini terselenggara atas kerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Demak, dengan menghadirkan Bapak Sudarwanto, Sekretaris DLH Kabupaten Demak, sebagai narasumber utama.
Kegiatan ini diikuti oleh para anggota Karang Taruna Desa Purwosari sebagai perwakilan generasi muda desa. Tujuan utamanya adalah membuka ruang diskusi dan berbagi pengetahuan mengenai perubahan iklim yang kini menjadi tantangan global, sekaligus mengaitkannya dengan persoalan nyata yang dihadapi masyarakat di tingkat desa.
Dalam pemaparannya, Bapak Sudarwanto menjelaskan secara mendalam mengenai definisi dan mekanisme perubahan iklim, termasuk bagaimana fenomena ini memengaruhi cuaca, musim, dan ekosistem. Selain itu, disampaikan pula dampak langsung yang dapat dirasakan di wilayah pesisir dan pedesaan, seperti banjir rob, penurunan kualitas udara, dan ancaman terhadap ketahanan pangan. Semua itu tak lepas dari faktor kebiasaan masyarakat, terutama perilaku membuang sampah sembarangan yang memperparah kerusakan lingkungan.

Beliau juga menekankan pentingnya peran generasi muda dalam mengubah kebiasaan masyarakat. Karang Taruna diharapkan mampu menjadi motor penggerak gerakan sadar lingkungan, mulai dari mengelola sampah secara bijak, mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, hingga menginisiasi program penghijauan.
Diskusi berlangsung interaktif, di mana peserta memanfaatkan kesempatan ini untuk mengajukan pertanyaan seputar penyebab dan solusi dari berbagai permasalahan lingkungan yang mereka hadapi di Purwosari. Narasumber pun memberikan jawaban yang praktis dan relevan, sehingga para peserta mendapatkan gambaran langkah-langkah yang dapat diterapkan di tingkat desa.
Melalui kegiatan ini, diharapkan kesadaran akan urgensi perubahan iklim semakin tumbuh di kalangan warga Purwosari, sehingga langkah-langkah kecil yang dimulai dari desa dapat memberikan kontribusi besar dalam menjaga bumi untuk generasi mendatang.
